Kemiskinan dan pengangguran masih jadi PR pemerintah tahun depan
Merdeka.com - Tingginya angka kemiskinan di Indonesia masih jadi pekerjaan rumah bagi Jokowi-JK yang sudah satu tahun menjalankan roda pemerintahan. Dalam refleksi akhir tahun, Partai Amanat Nasional (PAN) mendorong pemerintah memusatkan kebijakan untuk mengatasi persoalan ini.
Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Bara Hasibuan menuturkan, dalam kurun setengah tahun, angka kemiskinan di tanah air meningkat hampir satu juta orang. PAN mencatat, angka kemiskinan di Indonesia meningkat dari 27,8 juta pada 2014 menjadi 28,6 juta pada 2015.
"Kondisi kemiskinan bertambah buruk di tingkat golongan hampir miskin," kata Bara di Kantor DPP PAN, Jalan Senopati no 113, Jakarta Selatan, Selasa (29/12).
-
Siapa yang terdampak kesenjangan? Dampaknya dapat dirasakan oleh individu dan kelompok yang kurang beruntung, seperti penurunan kualitas hidup, ketidakadilan, perasaan terpinggirkan, dan kesulitan untuk meraih kesempatan yang sama dengan kelompok yang lebih beruntung.
-
Apa tantangan utama pemerintahan baru terkait ekonomi? Tantangan dari Dalam Akhmad Akbar mengatakan bahwa pemerintahan Prabowo dan Gibran akan sibuk menghadapi tantangan dari dalam pemerintahannya sendiri.
-
Siapa yang bertanggung jawab untuk fakir miskin? Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara.
-
Kenapa kesenjangan terjadi di masyarakat? Kesenjangan dalam masyarakat bisa terjadi akibat berbagai faktor, seperti ekonomi, sosial, pendidikan, dan kesehatan.
-
Kenapa Andika Perkasa ingin kurangi kemiskinan dan pengangguran di Jateng? Calon Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Andika Perkasa menegaskan, persoalan pertama yang dihadapi Jateng ialah bagaimana upaya mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran. Dia menyebut, hingga kini tingkat kemiskinan di Jateng masih di atas nasional, sehingga dirinya menargetkan penurunan angka kemiskinan dalam lima tahun ke depan jauh di bawah angka nasional.
-
Siapa yang mengalami kesulitan keuangan? Meskipun kabar suami Zaskia Gotik yang sedang mengalami kesulitan keuangan, rumah tangga mereka dengan Sirajuddin semakin harmonis.
Dalam pandangannya, semakin banyaknya jumlah orang miskin tidak lepas dari ketidakberdayaan pemerintah mengantisipasi kondisi ekonomi. Mulai dari gejolak nilai tukar, lesunya kinerja ekspor, defisit neraca berjalan dan kondisi fiskal yang buruk. Anjloknya nilai tukar berimbas pada bangkrutnya perusahaan hingga berujung pemecatan karyawan.
Tidak hanya kemiskinan, tingginya angka pengangguran di Indonesia juga menjadi pekerjaan rumah yang tak kunjung selesai. Bara menyebut angka pengangguran di Indonesia meningkat dari 7,24 juta pada akhir 2014 menjadi 7,58 juta di akhir 2015. Dari situ PAN mengimbau pemerintah mengoptimalkan daya dan upaya untuk menarik investasi besar-besaran agar tercipta lapangan pekerjaan.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Angka pengangguran di Indonesia merupakan angka kedua tertinggi di negara-negara ASEAN.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut dari catatan Kementerian Ketenagakerjaan secara kumulatif sejak Januari-Juni 2024, gelombang PHK telah menghantam 32.064 pekerja.
Baca SelengkapnyaBangsa yang merdeka ialah bangsa yang mampu mengentaskan masyarakatnya dari jurang kemiskinan.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) didapatkan bahwa 5,5 persen dari total masyarakat di Jateng belum bekerja.
Baca SelengkapnyaPengembangan investasinya akan dibedakan menjadi investasi di sektor padat karya dan sektor padat modal.
Baca SelengkapnyaBangunan kumuh yang berdiri sepanjang bantaran Kali Ciliwung di Jakarta semakin mencolok.
Baca SelengkapnyaPemerintah kini berupaya mengejar capaian target angka kemiskinan yang dipatok turun sekitar 6,5 hingga 7,5 persen dari total sekitar 26 juta jiwa di tahun ini.
Baca SelengkapnyaDebat Cawapres digelar di JCC, Senayan, Jakarta. Tema debat membahas soal ekonomi
Baca SelengkapnyaAhli Patologi Sosial dari Universitas Indonesia, Ester Jusuf, mengungkapkan, kemiskinan di beberapa wilayah terlihat sengaja dipertahankan.
Baca SelengkapnyaDikhawatirkan akan menyebabkan terjadinya pengangguran karena para pengusaha mengurangi pekerjanya, karena menurunnya pendapatan perusahaan.
Baca SelengkapnyaPermasalahan lainnya ialah potensi melebarnya defisit APBN 2025 akibat terbatasnya penerimaan negara.
Baca SelengkapnyaAirlangga menuturkan jaminan kehilangan pekerjaan (JKP) yang terdaftar melalui Kementerian Ketenagakerjaan menunjukkan angka yang terlalu rendah.
Baca Selengkapnya