Kena razia di Depok, pengendara motor dipaksa buka celana loreng
Merdeka.com - Hari ini Polresta Depok dan Garnisun melakukan razia gabungan. Mereka sempat menghukum seorang pengendara sepeda motor lantaran mengenakan celana loreng, dengan cara diminta dilucuti.
Hukuman itu diberikan oleh petugas Garnisun sedang melakukan operasi gabungan dengan Polresta Depok, di Jalan Margonda, Depok. Saat itu, sang pengendara motor melaju dari arah Depok menuju Jakarta. Begitu melintas di depan Apartemen Taman Melati, pengendara itu disetop.
Awalnya, lelaki itu menyangka kalau hanya dilakukan pemeriksaan kelengkapan kendaraan. Namun begitu diminta melepas celana loreng sedang dikenakan, dia kaget. Pria itu diminta melepas celana loreng karena bukan anggota TNI.
-
Siapa yang memakai seragam TNI? Chef Renatta kelihatan keren banget pake seragam TNI biru.
-
Siapa yang menerobos iring-iringan TNI? Tampak emak-emak ini menerobos iring-ringan TNI yang hendak mengantar Kapolda Aceh Irjen Ahmad Haydar yang akan purna tugas dari Makodam ke Mapolda Aceh.
-
Mengapa perwira tersebut diperlakukan seperti itu? Dijelaskan dalam video, bahwa setiap prajurit yang sudah masuk ke rumah tahanan maka dianggap sama. “Tidak ada yang spesial di penjara militer meski setinggi apapun pangkatnya,“
-
Siapa saja yang pakai seragam TNI? Gak sendirian, Chef Juna juga bareng Chef Renatta dan Chef Arnold. Mereka pakai seragam TNI saat syuting MasterChef Indonesia.
-
Apa yang terjadi pada perwira tersebut di dalam tahanan? Dalam video, tampak sekumpulan pria berpakaian serba oranye, bertuliskan 'Narapidana Militer'. Sementara tentara yang menjadi tahanan baru, mengenakan seragam loreng dan dipajang di tengah lapangan. Pangkat yang melekat di pundaknya tidak ada artinya. Perwira itu digojlok oleh para tahanan senior. Perwira itu diperintah untuk menyebutkan nama dan pangkatnya.
-
Apa yang dilakukan pria itu saat ditilang? Dalam video yang viral di media sosial, usai melakukan pelanggaran pria bercelana panjang tanpa mengenakan baju tersebut tiba-tiba saja bak seseorang kesurupan.
Ketika diminta untuk menunjukkan kartu tanda anggota (KTA) TNI AD, pria itu tak bisa menunjukkan. Dengan alasan itu petugas dari Garnisun memintanya membuka celana di sebuah gang.
"Dia bukan anggota TNI," kata petugas, Kamis (22/10).
Setelah melepaskan celana, pria itu pun pergi menuju arah Jakarta. Beruntung dia masih memakai celana pendek saat itu. Tanpa banyak basa-basi, pria itu langsung ngacir.
Razia gabungan hari ini setidaknya melibatkan 300 personel gabungan. Operasi dimaksudkan menertibkan pengendara mulai dari surat dan kelengkapan lain seperti helm.
Kasat Lantas Polresta Depok, Komisaris Sutomo mengatakan, dalam Operasi Zebra kali ini, pihaknya akan menyiapkan sebanyak 5.000 surat tilang.
"Kami kerahkan 300 personel, dengan sasaran angkot, pejalan kaki yang menyeberang sembarangan, penertiban kendaraan umum yang menurunkan penumpang sembarang tempat, serta kelengkapan kendaraan roda dua maupun roda empat (motor dan mobil)," kata Sutomo.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beredar di media sosial, seorang pengendara berusaha menghindari razia polisi.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tak mengenakan dialami seorang anggota TNI yang sedang membonceng sang istri dengan sepeda motor miliknya di wilayah Depok, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaAksi kejahatan itu bukan dipergoki warga biasa. Melainkan anggota TNI.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI berinisial RA (27) ini pun, kini telah diserahkan penanganan pidananya pada Denpom V/2 Mojokerto
Baca SelengkapnyaPolisi Jombang sengaja beri hukuman tak biasa kepada puluhan remaja pengendara motor knalpot brong.
Baca SelengkapnyaViral Seorang Pria Pura-pura Kerasukan Macan, Demi Tak Kena Tilang Polisi
Baca SelengkapnyaAnggota polisi, Brigpol BR ditangkap Propam Polres Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan karena menganiaya seorang petani saat razia ilegal.
Baca SelengkapnyaEnteng tangan, sosoknya tak segan memukul seorang tukang parkir.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang Polisi yang mengira pria di jalan raya sebagai ODGJ namun ternyata memiliki pekerjaan yang tidak sembarangan.
Baca SelengkapnyaSeorang anggota TNI gadungan berhasil diamankan tim gabungan lantas Polda Metro Jaya bersama polisi militer di Jalan Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaVideo yang beredar pada 22 September 2023 yakni video lama yang terjadi bulan Juli 2023.
Baca SelengkapnyaPelaku pun diamankan polisi yang sedang menggelar Operasi Patuh Lodaya 2024.
Baca Selengkapnya