Kenapa polisi kesulitan ungkap identitas Mr X?

Merdeka.com - Polisi hingga kini masih terus menyelidiki kasus tewasnya Holly Angela Hayu Winati (37) di dalam kamar E09AT, lantai 9 Apartemen Kalibata City. Salah satu hal yang masih menjadi misteri ialah pria yang loncat dari kamar tempat Holly ditemukan.

Polisi mengaku hingga saat ini tidak menemukan satu identitas pun dari tubuh si Mr X. "Dompet ada, tapi identitas tidak ditemukan. Hanya uang saja," ujar Kapolsek Pancoran Kompol I Nengah Adi Putra.

Lalu, sesulit apakah polisi bisa mengungkap identitas pria yang diduga kuat pelaku penganiayaan terhadap Holly, perempuan kelahiran Magelang, 11 April 1976 itu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya menegaskan pihaknya optimis bisa mengungkap identitas MrX. Identitas Mr X akan terungkap setelah keterangan sejumlah saksi dikumpulkan.

"Nanti hasil pemeriksaan keluarga Holly, mudah-mudahan terungkap (identitas Mr X)," ujar Rikwanto saat dihubungi, Kamis (3/10).

Selain itu, dugaan kuat pelaku penganiayaan terhadap Holly memanglah mengarah kepada si Mr X. "Dugaan kuat dia (Mr X) pelakunya. Dia panik kemudian melompat," tuturnya.

Hal senada juga diutarakan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Slamet Riyanto. "Kami masih terus menyelidiki identitas Mr.X. Kami mengacu kepada tidak ada kejahatan yang sempurna. Pasti ada petunjuk yang mengarah kepada identitas Mr. X ini," tandas Riyanto.

Menurut hasil penyelidikan sementara, diketahui sebelum terbunuh Holly sempat berkunjung ke rumah orang tua angkatnya yang berada di Cibubur, Jakarta Timur pada pukul 15.00 WIB. Kemudian Holly kembali ke Apartemennya sekitar pukul 21.00 WIB.

Namun, selang beberapa jam Holly tiba di Apartemen, dirinya terlibat pertengkaran hebat dengan Mr. X yang diduga masuk ke kamar Holly bersamanya.

"Pukul 22.38 wib korban menghubungi ibu angkatnya menyatakan dia dalam kondisi teraniayaa, minta tolong, lalu HPnya mati," ungkap Rikwanto..

Panik bercampur khawatir, orang tua angkat Holly langsung menuju ke Apartemen Kalibata City setelah mendapat telepon dari Holly.

"Menyikapi telpon tersebut ibu menghubungi temen lainnya untuk segera ke kamar korban di Kalibata, namun saat didatangi teman korban beserta sekuriti kamar korban terkunci akhirnya di dobrak paksa, didalam kamar korban keadaanya kritis dengan diikat kaki tangan dengan kabel telpon," paparnya.

Mendapati Holly terbujur kaku bersimbah darah, sekuriti dan kerabat Holly pun langsung menyisir lokasi untuk mencari pelaku dan melihat pintu balkon kamar terbuka.

"Pintu balkon Apartement terbuka, dilihat ke bawah ada Mr. X di bawah dengan keadaan tewas," pungkasnya. (mdk/did)