Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kendalikan Inflasi, Ini yang Dilakukan Bank Indonesia Solo

Kendalikan Inflasi, Ini yang Dilakukan Bank Indonesia Solo ilustrasi inflasi. investmentu.com

Merdeka.com - Langkah langkah pengendalian inflasi terus dioptimalkan pemerintah dan Bank Indonesia. Seperti diketahui, inflasi nasional dan regional tahun 2022 meningkat di atas kisaran target yang telah ditetapkan yakni ± 3+1%.

Komoditas bahan pangan merupakan salah satu yang secara rutin menjadi penyumbang inflasi sepanjang tahun 2022. Terdapat cukup banyak faktor yang memengaruhi hal tersebut. Antara lain kecukupan pasokan yang dipengaruhi oleh produktivitas panen dengan penggunaan teknologi terkini.

Kemudian permintaan masyarakat yang seringkali dipengaruhi oleh faktor seasonal seperti hari besar keagamaan. Demikian halnya untuk tahun 2023, kondisi serupa diperkirakan masih akan berlanjut dengan tingginya permintaan masyarakat, sejalan dengan maraknya berbagai event dan pembangunan yang dilaksanakan di Solo Raya didukung membaiknya situasi paska pandemi Covid-19.

Perpaduan berbagai faktor itulah yang menyebabkan inflasi nasional dan regional tahun 2022 meningkat.

Langkah-langkah pengendalian inflasi untuk mendukung ketahanan pangan secara integratif, masif, dan berdampak nasional di tengah tingginya risiko kenaikan inflasi terus dilakukan.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Solo Nugroho Joko Prastowo mengatakan, penguatan sinergi pengendalian inflasi terutama yang bersumber dari sisi suplai diwujudkan dalam Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP). Pihaknya bersinergi dengan Tim Pengendalian Inflasi Pusat dan Daerah (TPIP/TPID).

"Rangkaian kegiatan GNPIP merupakan wujud nyata sinergi antara otoritas. Baik di tingkat pusat dan daerah, pelaku industri, serta masyarakat untuk mengelola tekanan inflasi dari sisi suplai dan mendorong produksi dalam rangka mendukung ketahanan pangan," ujar Joko.

Kegiatan panen bersama diadakan untuk menunjukkan kesiapan pasokan dalam rangka menghadapi risiko siklus kenaikan inflasi selama puasa dan lebaran. Tujuannya agar laju inflasi dapat lebih rendah dan stabil sebagaimana target sasaran inflasi.

"Sejalan dengan tujuan tersebut, Bank Indonesia Solo melaksanakan panen cabai bersama Pemkab Boyolali yang dihadiri oleh key stakeholders. Antara lain Bupati Boyolali, Forkopimda Boyolali, PAU Pedaringan Kota Surakarta, dan Ketua TP PKK Boyolali di lahan Klaster Cabai Capsinum di Desa Tlogolele, Boyolali, 22 Februari 2023," katanya.

Dikatakan Joko, panen cabai juga dirangkaikan dengan penyerahan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) berupa sarana prasarana budidaya pertanian cabai. Para penerima adalah Klaster Cabai Capsinum yang dibentuk atas inisiasi Bank Indonesia Solo bersama Pemkab Boyolali melalui Dinas Pertanian.

"Klaster ini memiliki keanggotaan mencakup wilayah di 10 kecamatan. Anggotanya ada 72 Kelompok Tani yang tergabung dalam klaster. Total luas lahan cabai yang dikelola mencapai 471 Ha," jelasnya.

Menurut Joko, pembentukan klaster bertujuan untuk memperkuat aspek kelembagaan kelompok tani. Hal tersebut sejalan berbagai bentuk komunikasi dan koordinasi kerja sama pola tanam, sharing ilmu pengetahuan, adopsi teknologi baru, meningkatkan daya saing dan pemahaman serta peran petani cabai pada Program GNPIP.

Pembentukan Klaster Capsinum dan pelaksanaan panen cabai bersama ini, ssmbung Joko, merupakan wujud komitmen dan sinergi bersama dalam upaya pengendalian inflasi. Dan merupakan tindak lanjut atas pelaksanaan GNPIP di level regional untuk mendorong produksi guna meningkatkan ketahanan pangan dan stabilisasi harga pangan (dari sisi suplai).

"Keikutsertaan PAU Pedaringan Surakarta dalam kegiatan ini untuk mendorong peningkatan Kerjasama Antar Daerah (KAD) yang menjadi salah satu fokus sinergi dan kolaborasi untuk pengendalian inflasi," katanya lagi.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
6 Cara Mengatasi Inflasi dan Penjelasannya, Perlu Diketahui
6 Cara Mengatasi Inflasi dan Penjelasannya, Perlu Diketahui

Inflasi terjadi ketika harga barang dan jasa secara umum mengalami kenaikan yang terus-menerus dalam suatu periode waktu tertentu, mengurangi daya beli uang.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini yang Buat Harga Beras Mahal dan Langka di Pasaran
Ternyata Ini yang Buat Harga Beras Mahal dan Langka di Pasaran

Kenaikan harga beras sekarang telah memecahkan rekor tertinggi di era pemerintahan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Impor Beras Indonesia Diramal Mencapai 6 Juta Ton, Ternyata Ini Penyebabnya
Impor Beras Indonesia Diramal Mencapai 6 Juta Ton, Ternyata Ini Penyebabnya

Peningkatan kebutuhan pangan sejalan dengan pertumbuhan laju penduduk.

Baca Selengkapnya
Harga Gula Dunia Merangkak Naik, Begini Kondisi Stok Gula dalam Negeri
Harga Gula Dunia Merangkak Naik, Begini Kondisi Stok Gula dalam Negeri

Harga gula dunia terus mengalami peningkatan yang disebabkan beberapa faktor.

Baca Selengkapnya
Survei BI: Harga Beras Paling Tinggi di Kalteng, Hampir Rp19.000 per Kg
Survei BI: Harga Beras Paling Tinggi di Kalteng, Hampir Rp19.000 per Kg

Kenaikan harga beras tertinggi berada di Provinsi Kalimantan Tengah yang hampir mencapai Rp19.000 per kilogram (kg).

Baca Selengkapnya
Tiga Biang Kerok Harga Beras Mahal versi Ombudsman
Tiga Biang Kerok Harga Beras Mahal versi Ombudsman

Ombudsman membeberkan penyebab mahalnya harga beras di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Terserang El Nino dan Anomali Mahalnya Harga Beras
Terserang El Nino dan Anomali Mahalnya Harga Beras

Dampak El Nino akan menganggu komoditas tanaman utama, seperti gandum, jagung, beras, kedelai, dan sorgum.

Baca Selengkapnya
Begini Strategi Bapanas Setelah Harga Pangan Mulai Stabil
Begini Strategi Bapanas Setelah Harga Pangan Mulai Stabil

Bapanas mencatat harga pangan nasional mulai stabil pada September.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Ungkap Alasan Harga Beras Mahal dan Langka
Erick Thohir Ungkap Alasan Harga Beras Mahal dan Langka

Tak hanya di Indonesia, Erick klaim kenaikan harga beras juga terjadi di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya
Anomali Cuaca Disalahkan Jadi Penyebab Mahalnya Harga Beras
Anomali Cuaca Disalahkan Jadi Penyebab Mahalnya Harga Beras

Anomali cuaca itu membuat hasil panen yang biasanya menghasilkan 7 ton kini menjadi hanya 5 ton beras saja.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Wanti-Wanti Inflasi Pangan Bisa Ganggu Ekonomi Indonesia
Sri Mulyani Wanti-Wanti Inflasi Pangan Bisa Ganggu Ekonomi Indonesia

Pergerakan inflasi pangan dapat memberi tekanan besar terhadap tingkat inflasi secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Dua Faktor Ini Sebabkan Satu Liter Beras di Tingkat Petani Naik, Harganya Sekarang Jadi Segini
FOTO: Dua Faktor Ini Sebabkan Satu Liter Beras di Tingkat Petani Naik, Harganya Sekarang Jadi Segini

Jika sebelumnya harga beras berada di kisaran Rp 8.000 per liter, kini melonjak menjadi Rp 10.000 per liter.

Baca Selengkapnya