Kepada Djoko Tjandra, Pinangki Kenalkan Andi Irfan Sebagai Konsultan Media
Merdeka.com - Andi Irfan Jaya, politikus Partai NasDem diperkenalkan sebagai konsultan media oleh Pinangki Sirna Malasari ke Djoko Tjandra.
"Saya diperkenalkan mbak Pinangki kalau terdakwa ini adalah sebagai konsultan, yang saya ingat konsultan media," kata Anita Kolopaking di pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu (2/12) seperti diberitakan Antara.
Anita bersaksi untuk terdakwa Andi Irfan Jaya didakwa membantu Djoko Tjandra menyuap jaksa Pinangki Sirna Malasari sebesar 500 ribu dolar AS (sekitar Rp7,28 miliar) sekaligus melakukan permufakatan jahat untuk memberikan uang kepada pejabat di Kejaksaan Agung dan Mahkamah Agung sebesar 10 juta dolar AS (sekitar Rp145,6 miliar).
-
Kenapa Ganjar melibatkan mantan Panglima TNI? Selain itu, Ketua Harian Partai Perindo TGB Muhammad Zainul Majdi juga mengisi posisi sebagai wakil ketua TPN Ganjar.
-
Siapa yang Ganjar Pranowo ajak berdialektika? 'Tidak, maksud saya biar ada dialektika. Kan kita ini masih belajar nih, kita ini belum mapan-mapan banget. Kalau Anda boleh, kenapa saya tidak boleh?' ujarnya dengan nada tanya.
-
Siapa yang akan PDIP ajukan sebagai saksi? PDIP tidak fokus pada selisih perolehan suara paslon nomor 03 Ganjar-Mahfud dengan paslon pemenang. Wakil Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud Henry Yosodiningrat mengungkapkan, PDI Perjuangan siap membawa sejumlah bukti dan saksi ke Mahkamah Konstitusi (MK) di antaranya seorang kepala kepolisian daerah (kapolda) terkait gugatan hasil Pilpres 2024 setelah diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
-
Siapa yang ditugaskan PDIP untuk melobi PKB? Pada tanggal 8 Juni 2024 itu, saya ditugaskan oleh DPP PDIP untuk menjalin komunikasi dengan PKB. Saya lalu bertemu dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. PDIP dan PKB lalu bersepakat menjalin kerja sama di Pilkada Jakarta. PKB akan mendukung Anies Baswedan sebagai calon gubernur, kami meminta posisi wakil gubernur,' kata Basarah dalam keterangannya diterima di Jakarta, Minggu (17/11).
-
Siapa yang mendampingi Andika di Pilgub Jateng? 'Kami perlu juga lah waktu (mempersiapkan diri, red.). Walaupun Mas Hendi memang sudah lumayan lama di Jateng, jadi enggak terlalu banyak waktu diperlukan. Tapi kalau saya kan perlu (waktu, red.),' katanya, didampingi Hendi.
-
Siapa yang diadukan ke DKPP? Dalam sidang pemeriksaan dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) perkara nomor 19-PKE-DKPP/I/2024, Nus Wakerkwa mengadukan Ketua KPU Hasyim Asy’ari berserta anggota KPU Mochammad Afifuddin dan Parsadaan Harahap.
Anita Kolopaking adalah mantan pengacara Djoko Tjandra yang diajak Pinangki untuk mengurus permasalahan hukum Djoko Tjandra.
"Dia wartawan atau punya media?" tanya jaksa penuntut umum Kejaksaan Agung.
"Tidak tahu, tapi mbak Pinangki yang mengatakan ke Pak Djoko Tjandra 'Pak ini konsultan yang bapak perlukan dan ada pembicaraan media saat kami bertemu," jawab Anita.
Anita mengaku pertama kali bertemu dengan Andi Irfan Jaya di launge Garuda Indoensia Bandara Soekarno Hatta pada 25 November 2020 saat akan berangkat menemui Djoko Tjandra di Kuala Lumpur.
"Saat pertemuan itu ada pernyataan yang menyebutkan dia (Andi Irfan) bisa mengatur bila Pak Djoko ke Indonesia, (pemberitaan) media bisa diredam," tambah Anita.
Menurut Anita, saat pertemuan itu, Djoko Tjandra juga tampak menyetujui peran Andi Irfan sebagai konsultan media.
"Kelihatan bapak sudah OK karena tidak ada yang aneh, nyambung saja. Saat itu Pak Djoko banyak mengulang kekecewaan dan kesedihannya, itu yang ditekankan ke saya tapi tugas Andi Irfan tidak banyak dibicarakan," ungkap Anita.
Anita pun mengaku "action plan" untuk mengurus fatwa Mahkamah Agung (MA) melalui Kejaksaan Agung tidak dibicarakan saat itu.
Dalam dakwaan disebutkan "action plan" tersebut terdiri dari 10 tahap pelaksanaan dan mencantumkan inisial "BR" yaitu Jaksa Agung ST Burhanuddin dan "HA" selaku Ketua MA periode Maret 2012-April 2020 Hatta Ali, termasuk harga "fee" yang harus dibayarkan Djoko Tjandra di setiap tahapannya dengan total nilai 100 juta dolar AS namun Djoko Tjandra hanya menyetujui sebesar 10 juta dolar AS.
"Soal 'action plan' tidak dengar sama sekali, lalu keesokan harinya (26 November 2019) saat kami berempat makan pagi, Pak Djoko mengatakan 'Anita nanti kamu ambil 'fee' di Andi Irfan ya, lalu saya jawab 'Pak saya gak pernah dibayar setengah-setengah ya Pak', lalu dijawab Pak Djoko 'iya'," ungkap Anita.
Anita mengaku ongkos "legal fee" untuknya sebagai advokat adalah 200 ribu dolar AS ditambah "succesful fee" 200 ribu dolar AS.
Lalu pada malam harinya Anita menghubungi Pinangki untuk meminta "fee" yang dititipkan ke Andi Irfan tapi Pinangki menjawab bahwa Andi Irfan belum menyampaikan "fee" tersebut sehingga Pinangki dan Anita sempat berdebat hingga akhirnya Pinangki memberikan 50 ribu dolar AS kepada Anita.
Padahal dalam dakwaan disebutkan pada 26 November 2019, Djoko Tjandra melalui adik iparnya, Herriyadi Angga Kusuma (almarhum), memberikan uang 500 ribu dolar AS kepada Andi Irfan Jaya di sekitar mall Senayan City.
Andi Irfan lalu memberikan 500 ribu dolar AS tersebut kepada Pinangki, tapi Pinangki hanya menyerahkan sebesar 50 ribu dolar AS (sekitar Rp740 juta) kepada Anita Kolopaking dengan mengatakan bahwa Pinangki hanya menerima 150 ribu dolar AS dan akan memberikan kekurangannya setelah Djoko Tjandra memberikan uang yang dijanjikan.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada kesepakatan Tiko dan AW yang kala itu masih pasangan suami istri.
Baca SelengkapnyaTiko Aryawardhana, suami BCL dipolisikan atas dugaan penggelapan Rp6,9 miliar
Baca SelengkapnyaApakah masih ada yang ingat nama Intan Malenka? Wanita cantik ini pernah menjadi perbincangan viral karena kisahnya tentang bagaimana dia bangkit dari masa-masa
Baca SelengkapnyaKamaruddin Simanjuntak ditetapkan jadi tersangka kasus penyebaran berita bohong. Berikut profil lengkapnya.
Baca SelengkapnyaUang suap itu diterima Dadan Tri dan Hasbi Hasan dari Debitur Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Intidana Heryanto Tanaka.
Baca SelengkapnyaAndika menjadi pembicara juga karena kompetensi memadai. Serta Andika punya kedekatan dengan Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaMantan Juru Bicara Anies-Sandiaga pada Pilkada DKI Jakarta 2017, membeberkan fenomena 'ordal' di masa Gubernur Anies Baswedan
Baca SelengkapnyaSeharusnya, sidang putusan dugaan pelanggaran etik Johanis Tanak digelar hari ini secara terbuka.
Baca SelengkapnyaAde Ary menegaskan, proses penyidikan kasus dugaan penggelapan dana yang menyeret Tiko masih berjalan.
Baca SelengkapnyaAndika Perkasa digoda Sekjen PDIP untuk menjadi Cawapres Ganjar
Baca SelengkapnyaPemeriksaan perdana dilakukan setelah kasus naik dari tahap penyelidikan ke tahap penyidikan.
Baca SelengkapnyaTessa ditunjuk menggantikan Ali Fikri yang sebelumnya merupakan Plh jubir KPK dengan jabatan Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK.
Baca Selengkapnya