Kepala Basarnas Pimpin Evakuasi Pelajar SMP 1 Turi Hanyut di Sungai Sempor
Merdeka.com - Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Bagus Puruhito mengunjungi lokasi kecelakaan yang menyebabkan hanyutnya siswa SMP Negeri 1 Turi, Sabtu (22/2).
Bagus tiba di lokasi sekitar pukul 10.00 WIB. Bagus didampingi Deputi Operasi Basarnas Mayjend TNI Bambang Suryo Aji dan Direktur Operasi Basarnas Bringjend TNI Untung Budiharto.
Tiba di lokasi, Bagus langsung menengok ke Posko SAR Gabungan yang berada tak jauh dari lokasi tempat hanyutnya siswa SMP Negeri 1 Turi. Di lokasi ini Bagus sempat melakukan koordinasi dengan tim SAR gabungan.
-
Apa yang terjadi di Tragedi Semanggi 1? Tragedi Semanggi I menjadi catatan gelap dan menjadi salah satu contoh pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia.
-
Siapa saja yang terlibat dalam Tragedi Semanggi 1? Demonstrasi yang diikuti oleh ratusan ribu mahasiswa itu menyebabkan belasan orang tewas.
-
Dimana Tragedi Semanggi 1 terjadi? Hari ini, 13 November pada tahun 1998 silam, terjadi demonstrasi besar-besaran di kawasan Semanggi, Jakarta.
-
Kapan Tragedi Semanggi 1 terjadi? Tragedi Semanggi I terjadi pada 11-13 November 1998.
-
Dimana banjir Semarang terjadi? Sejumlah wilayah yang terdampak banjir antara lain Jalan Kaligawe di Kelurahan Muktoharjo, Kelurahan Tambakrejo, Kelurahan Sambirejo, Kelurahan Krobokan, dan Kelurahan Kudu.
-
Apa saja dampak banjir Semarang? Banjir yang menggenangi Stasiun Semarang Tawang membuat perjalanan kereta api terganggu
Didampingi oleh Kapolda DIY, Irjen Asep Suhendar, Bagus menengok dua lokasi. Lokasi pertama adalah tempat para siswa melakukan penyusuran Sungai Sempor dan lokasi kedua adalah jembatan di dekat lokasi para siswa hanyut.
Bagus mengatakan bahwa pihaknya berbelasungkawa atas peristiwa hanyutnya siswa SMP Negeri 1 Turi. Ucapan belasungkawa ini ditujukan kepada para siswa yang meninggal dunia dan keluarga yang ditinggalkannya.
Bagus berharap para korban yang saat ini belum diketahui keberadaannya bisa segera ditemukan. Sementara itu Bagus juga berharap agar para korban yang selamat bisa kembali menjalani aktivitas dan sekolah seperti biasa.
Bagus juga menyampaikan ucapan terima kasih pada para relawan yang membantu proses evakuasi para korban. "Terima kasih kepada para relawan SAR yang telah membantu dalam proses pencarian para korban," ujar Bagus.
Sebagaimana diketahui telah terjadi kecelakaan sungai di Sungai Sempor, Turi, Sleman pada Jumat sore (21/2), dengan korban siswa-siswi SMPN 1 Turi Sleman yang sedang menyelenggarakan kegiatan susur sungai.
Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Yogyakarta Wahyu Efendi menuturkan bahwa peristiwa hanyutnya ratusan siswa saat susur sungai di Sungai Sempor pada Jumat (21/2) sore tidak didahului tanda-tanda hujan di lokasi kejadian dan air meluap secara tiba-tiba.
"Cuaca saat kejadian berawan. Tidak ada tanda hujan. Aliran sungai tidak terlalu deras, saat susur tiba-tiba meluap," kata Wahyu Efendi.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bus itu terguling keluar dari jalan tol setelah menghindari truk di depannya yang mengalami pecah ban.
Baca SelengkapnyaKecelakaan tersebut mengakibatkan enam orang penumpang luka berat.
Baca SelengkapnyaSiswa kelas VII itu meninggal dunia karena tenggelam di Sungai Cileuluy saat Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).
Baca SelengkapnyaPenumpang perahu penyeberangan menyeberang usai menghadiri HUT Kabupaten Buton Tengah.
Baca SelengkapnyaKecelakaan tersebut mengakibatkan enam orang penumpang luka berat.
Baca SelengkapnyaJoko berharap pengemudi bos segera menyerahkan diri untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Baca SelengkapnyaPenyebab pasti kecelakaan bus yang membawa rombongan pelajar masih terus didalami.
Baca SelengkapnyaBus terbalik usai terdapat truk yang tiba-tiba berada di depannya setelah alami pecah ban dan oleng.
Baca SelengkapnyaSebanyak 14 remaja memilih melompat ke Sungai Cisanggarung Losari, Brebes untuk menghindari tawuran.
Baca SelengkapnyaKasatlantas Polres Ngawi AKP M Sapari mengatakan pihaknya telah memeriksa Riwiyono (55), sopir bus PO Pratama Putra yang membawa para siswa SMAN 1 Sidoarjo.
Baca SelengkapnyaLima siswa sekolah dasar (SD) terseret ombak saat bermain bola di Pantai Bosowa Metro Tanjung Bunga Makassar pada libur Hari Kemerdekaan , Kamis (17/8) sore.
Baca SelengkapnyaKepolisian belum menetapkan tersangka buntut peristiwa kecelakaan.
Baca Selengkapnya