Kepala BNI Rengat mendadak jadi Satpam
Merdeka.com - Pemimpin Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Rengat, Iswanto mendadak turun dari jabatannya menjadi petugas keamanan. Dengan berseragam lengkap Satuan Pengamanan (Satpam), Iswanto lebih leluasa mengucapkan selamat hari pelanggan kepada para nasabahnya yang diperingati pada hari tersebut.
Peristiwa mendadak jadi Satpam ini mengejutkan para karyawan BNI Cabang Rengat kabupaten Indragiri Hulu Riau, dan menjadi perhatian masyarakat. Bagaimana tidak, selaku pemimpin, Iswanto terlihat tak canggung mengatur sepeda motor dan mobil di areal parkir BNI Cabang Rengat. Ia juga langsung memberikan pelayanan kepada nasabah yang menggunakan jasa pembayaran online di ATM BNI.
"Ini saya lakukan untuk memberikan contoh kepada rekan Satpam bagaimana cara memberikan pelayanan terbaik tehadap nasabah BNI. Selain itu, bertepatan dengan hari pelanggan, saya juga memberikan atensi dengan membagikan coklat kepada nasabah," ujar Iswanto dikonfirmasi merdeka.com Minggu (6/9).
-
Dimana kejadian ini terjadi? Pasukan penjajah Israel di Tepi Barat yang diduduki, Palestina, mengikat seorang pria Palestina yang terluka di atas kap sebuah kendaraan militer saat melakukan penggerebekan di kota Jenin.
-
Di mana insiden ini terjadi? Melansir dari ElectricalTechnology, Jumat (1/11), peristiwa nahas itu terjadi di sebuah ladang angin di Ooltgensplaat, Belanda, pada 29 Oktober 2013.
-
Dimana peristiwa ini terjadi? Warga Kota Purwokerto, Banyumas, dan sekitarnya diresahkan dengan kemunculan aksi koboi jalanan yang dilakukan seorang pengemudi mobil CRV di Jalan Ringin Tirto, Kelurahan Bancarkembar, Kecamatan Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas.
Bagi Iswanto, Satpam BNI merupakan garda terdepan dalam pelayanan terhadap nasabah. Satpam juga harus bisa memberikan rasa aman, nyaman dan membantu nasabah dalam melakukan transaksi.
Menurut Iswanto, saat ini BNI Cabang Rengat telah memiliki lima kantor BNI, yakni di Belilas Kecamatan Seberida, Air Molek Kecamatan Pasir Penyu, Kecamatan Ukui, kota Teluk Kuantan dan rencana pembangunan di Sorek.
"Selain itu, untuk memberikan pelayanan terhadap nasabah, saat ini BNI Cabang Rengat juga telah memiliki 22 ATM yang tersebar di tiga Kabupaten, yakni Inhu, Pelalawan dan Kabupaten Kuantan Singingi, propinsi Riau," kata Iswanto.
Rencananya, BNI Cabang Rengat juga akan menambah tiga unit ATM dan satu unit mesin Cash Deposit Machine (CDM) yang tujuannya untuk memudahkan nasabah melakukan transaksi. Mesin setoran tunai CDM itu tahap awal akan dibangun di Kantor Cabang Utama BNI Rengat.
"Pada peringatan hari pelanggan tahun 2015 ini, kami berharap BNI semakin loyal memberikan pelayanan, agar semakin dicintai nasabah dan lebih dipercaya oleh masyarakat," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
RN mencairkan dana itu lalu memberikan kepada para staf dengan nominal tak sesuai dengan semestinya.
Baca SelengkapnyaLayak diapresiasi, begini aksi heroik Satpam komplek gagalkan aksi curanmor karena paham motor pemiliknya.
Baca SelengkapnyaKomjen Fadil berjanji, putra-putri dari sang Bhabinkamtibmas bisa melenggang masuk pendidikan Polri.
Baca SelengkapnyaKasus penganiayaan Kapolres Komodo AKP Ivans Drajat kepada satpam bank, Guido Andre Sadi (21) menjadi perbincangan publik.
Baca SelengkapnyaSatpam membentak dan menarik tas pedagang liar di area TMII pada 21 Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaTNI gadungan diamankan karena terbukti lakukan penipuan hingga puluha juta.
Baca SelengkapnyaTak terima dengan penganiayaan yang dialaminya, Guido melaporkan kasus ini ke Polres Manggarai Barat.
Baca SelengkapnyaSecurity dipecat akibat ulah pengunjung yang mencuri pepaya.
Baca SelengkapnyaTak terima dengan penganiayaan yang dialaminya, Guido melaporkan kasus ini ke Polres Manggarai Barat
Baca SelengkapnyaBubarkan Tawuran Pelajar, Satpam SMP di Bantul Malah Disabet Pakai Sajam
Baca SelengkapnyaKeduanya tampak bersitegang dan langsung mengundang perhatian publik. Beruntung ASN dan satpam tersebut tak sampai terlibat perkelahian hebat.
Baca SelengkapnyaLaporan itu teregister dengan nomor Surat Tanda Penerimaan Laporan Nomor : STTLP/B/5626/IX/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA.
Baca Selengkapnya