Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kepala BNN: Indonesia jadi pangsa pasar narkoba karena permintaan besar

Kepala BNN: Indonesia jadi pangsa pasar narkoba karena permintaan besar Budi Waseso dan Heru Winarko. ©2018 Merdeka.com/Genan

Merdeka.com - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Heru Winarko mengungkapkan, bisnis narkotika di Indonesia memiliki keuntungan yang menggiurkan. Menurut dia, tingginya permintaan terhadap barang haram tersebut menjadi salah satu daya tarik peredaran narkotika di negeri ini terus meningkat.

Heru menjelaskan, harga jual narkoba ketika sampai di Indonesia bisa dijual berkali-kali lipat mencapai Rp 1,5 juta per gramnya. Sementara, di negara asalnya, barang tersebut hanya dijual Rp 40 ribu per gram.

Selain itu, keuntungan yang didapat sebagai kurir narkoba bisa mencapai Rp 25 juta per kilogram.

"Di Indonesia ini permintaan besar dan harga mahal. Makanya, jadi daya tarik utama peredaran narkoba," kata Heru, dalam acara puncak peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2018, BNN Lido, Bogor, Jawa Barat, Kamis (12/7).

Dia menambahkan, jika merujuk pada hasil riset BNN dan Pusat Penelitian Kesehatan Universitas Indonesia (UI) pada tahun 2017, angka prevalensi (penyalahgunaan) narkoba mencapai 1,77 persen atau sekitar 33,7 juta orang.

Kata dia, jumlah itu dihitung dari total populasi di Indonesia pada usia 10-59 tahun.

"Ini menunjukkan bahwa kondisi masyarakat masih cukup rentan atas penyalahgunaan narkoba," katanya.

Dengan kondisi itu, sambungnya, dapat menggambarkan bahwa Indonesia masih menjadi pasar bisnis perdagangan barang haram tersebut.

Dia menuturkan, sebagai leading sector penyelenggaraan program Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), BNN telah menyiapkan berbagai instrumen kebijakan dan melakukan kegiatan untuk menekan penyalahgunaan narkoba.

Menurut Heru, pemberantasan narkoba harus dilakukan dari berbagai lini, termasuk lembaga atau institusi pemerintahan.

"Aksi yang dilakukan dengan mengungkap jaringan sindikat narkotika untuk menghentikan pasokan dari negara produsen," sebut dia.

Dalam acara puncak perayaan Hari Anti Narkotika Internasional itu, turut pula dihadiri oleh sejumlah pejabat negara, antara lain Menko Polhukam Wiranto, Mendagri Tjahjo Kumolo, Mendes PDT Eko Putro Sandjojo, Kabareskrim Komjen Ari Dono Sukmanto, Ketua KPK Agus Rahardjo, CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo, dan sejumlah kepala lembaga lainnya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Narkoba Baru Jenis NPS dan Fentanil Sudah Masuk Indonesia, Ini Antisipasi BNN
Narkoba Baru Jenis NPS dan Fentanil Sudah Masuk Indonesia, Ini Antisipasi BNN

Di Indonesia tercatat 3,6 juta orang sebagai pengguna narkotika, dengan dinominasi oleh generasi muda.

Baca Selengkapnya
Ternyata Narkoba Jenis Ini yang Bikin Bule di Bali Ketagihan, Ada Ganja dan Hasis
Ternyata Narkoba Jenis Ini yang Bikin Bule di Bali Ketagihan, Ada Ganja dan Hasis

Sementara, turis asing yang menkonsumsi barang haram tersebut mengaku untuk mencari ketenangan

Baca Selengkapnya
Komisi III Percaya BNN-Polri Berani Berantas 900 Kampung Narkoba
Komisi III Percaya BNN-Polri Berani Berantas 900 Kampung Narkoba

Martinus menyebutkan para bandar beroperasi di sejumlah kampung narkoba dengan memanfaatkan situasi kondisi ekonomi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kepala BNN: Pembunuh Gadis Pedagang Gorengan Buronan Narkoba Enam Tahun
Kepala BNN: Pembunuh Gadis Pedagang Gorengan Buronan Narkoba Enam Tahun

Alat penghisap narkoba ditemukan di tempat Indra Septiarman (26), tersangka pembunuh NKS, ditangkap.

Baca Selengkapnya
Hati-Hati Modus Tawaran Bekerja di Luar Negeri, Ratusan WNI Terjebak dalam Sindikat Narkoba Internasional
Hati-Hati Modus Tawaran Bekerja di Luar Negeri, Ratusan WNI Terjebak dalam Sindikat Narkoba Internasional

BNN mengingatkan masyarakat untuk waspada dengan tawaran bekerja ilegal di luar negeri agar tidak terjebak sindikat narkoba internasional

Baca Selengkapnya
Polisi Ringkus Bandar dan Kurir Narkoba Jaringan Lapas di Jakarta
Polisi Ringkus Bandar dan Kurir Narkoba Jaringan Lapas di Jakarta

Polisi berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jenis sabu jaringan lapas di Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya
Bea Cukai Sita 5,4 Ton Narkotika Hingga September 2024, Nilainya Lebih dari Rp20 Triliun
Bea Cukai Sita 5,4 Ton Narkotika Hingga September 2024, Nilainya Lebih dari Rp20 Triliun

Dalam kurun waktu 2 tahun saja yakni 2022-2023, pihaknya telah menyita sekitar 12 ton NPP, artinya per tahun berhasil menyita sebanyak 6 ton narkotika.

Baca Selengkapnya
Konsumsi dan Edarkan Ganja, Staf Satpol PP Brebes Ditangkap BNNP Jateng
Konsumsi dan Edarkan Ganja, Staf Satpol PP Brebes Ditangkap BNNP Jateng

Seorang staf Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Brebes, AN kedapatan memakai dan mengedarkan ganja. Dia diringkus BNNP Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
FOTO: Polda Metro Jaya Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Malaysia-Riau-Jakarta.
FOTO: Polda Metro Jaya Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Malaysia-Riau-Jakarta.

Dari kasus ini, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.

Baca Selengkapnya
Akhir Pelarian Bos Kartel Narkoba Kampung Puntun Selama 2 Tahun
Akhir Pelarian Bos Kartel Narkoba Kampung Puntun Selama 2 Tahun

Tim mengejar hingga ke semak belukar yang tidak jauh dari kediamannya di pesisir sungai Kahayan, Kalimantan Tengah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menko Budi Buka Data Terbaru Perputaran Uang Narkoba Capai Rp99 Triliun
VIDEO: Menko Budi Buka Data Terbaru Perputaran Uang Narkoba Capai Rp99 Triliun

"Total perputaran dana tindak pidana pencucian uang narkotika mencapai Rp99 triliun," kata Budi

Baca Selengkapnya
Satu Perempuan Indonesia jadi Bandar Narkoba di Asia, Kini jadi Buronan Interpol
Satu Perempuan Indonesia jadi Bandar Narkoba di Asia, Kini jadi Buronan Interpol

WNI tersebut bernama Dewi Astuti alias Dinda yang kini masih diburu oleh BNN karena merupakan bandar besar yang beroperasi di wilayah Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya