Kepala BNPT: Jangan marginalkan mantan teroris
Merdeka.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Suhardi Alius menjelaskan langkah-langkah pencegahan terorisme yang telah dilakukan. Menurutnya, penindakan tidak akan menyelesaikan masalah tersebut.
"Ini tanggung jawab kita sebagai bangsa Indonesia. Masih ada 600 lebih narapidana terorisme," tuturnya dalam keterangan tertulis, Kamis (16/11).
Dia menyayangkan ribut soal teroris hanya saat ada bom. Padahal, lanjutnya, perlu dipikirkan langkah setelah para napi teroris ini menjalani hukuman. Jangan sampai mereka ini kembali ke 'habibat' asalnya.
-
Apa yang dilakukan BNPT untuk tanggulangi terorisme? “Penurunan ini sangat tajam sampai dengan 89 persen lebih, indeks potensi radikalisme dan indeks risiko terorisme juga terus menurun,“ rinci Kepala BNPT.
-
Bagaimana cara mencegah terorisme di Indonesia? Di Hari Peringatan dan Penghargaan Korban terorisme ini, Anda bisa membagikan cara mencegah radikalisme di media sosial. Hal ini penting dilakukan agar tindakan terorisme bisa diminimalisir atau dihilangkan.
-
Siapa yang berperan penting dalam mencegah terorisme di Indonesia? Ary mengatakan tantangan tersebut semakin kompleks dengan adanya bonus demografi 2045. Hal itu, ucapnya, menjadi salah satu tugas utama BNPT.
-
Bagaimana Brimob Polri mengatasi terorisme? Intensitas perlibatan kekuatan Brimob Polri dalam penanggulangan terorisme di Indonesia meningkat usai serangan teror Bom Bali I. Selain dilibatkan dalam operasi-operasi kepolisian lain, khususnya dalam menghadapi kejahatan berintensitas tinggi seperti keberhasilan Polri mengungkap kasus terorisme di wilayah Poso Sulawesi Tengah tidak terlepas dari adanya peran Korps Brimob Polri yang tergabung dalam operasi Tinombala bersama dengan TNI.
-
Apa yang dilakukan BNPT untuk penyintas? BNPT juga sering mengadakan agenda gathering yang ditujukan untuk menumbuhkan semangat hidup dan mengembalikan kepercayaan diri bagi para korban terorisme agar tetap berdaya.
-
Apa yang sedang dilakukan Kementerian ATR/BPN? Kementerian ATR/BPN telah menyelamatkan aset-aset negara melalui program sertifikasi tanah aset dengan estimasi nilai yang terselamatkan mencapai ± Rp643,9 triliun.
"Intinya, jangan marginalkan mantan teroris. Kalau dimarjinalkan mereka pasti kembali ke kelompoknya lagi," ungkap mantan Kabareskrim ini.
Salah satu program dijalankan dengan membangun boarding school (TPA) di Deliserdang, Sumatera Utara. Menurut Suhardi, awalnya 40 anak didik di pondok pesantren yang dipimpin mantan teroris, Khairul Ghazali masih takut dengan pendekatan ala BNPT. Namun sekarang mereka sudah mengibarkan bendera Merah Putih saat peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2017 lalu.
Begitu juga di Yayasan Lingkar Perdamaian yang dipimpin mantan teroris lainnya, Ali Fauzi di Tenggulun, Lamongan. Disitu ada 100 anak mantan teroris dan 38 mantan napi teroris. "Mereka bulat telah kembali ke NKRI," tuturnya.
Selain itu, Suhardi juga menyoroti berita-berita terorisme yang dampaknya sangat besar di masyarakat. "Ini harus dihitung dengan baik-baik. Silakan beritakan masalah terorisme dan radikalisme, tapi harus secara proporsional yang mendidik sehingga masyarakat mempunyai ketahanan dalam menghadapi imbas dari kejadian itu," jelasnya.
Karena itu, ia berharap Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) bisa berperan secara maksimal terhadap seluruh aspek penyiaran agar bisa memberi pembelajaran pada masyarakat.
"Carikan bagaimana metode dan caranya supaya penyiaran itu mempunyai kontribusi pada kebaikan bangsa dan negara dan pendidikan kepada masyarakat," tandasnya. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nusron mengatakan ini ketika menanggapi tentang satuan tugas atau satgas pemberantasan mafia tanah dan targetnya.
Baca SelengkapnyaMa’ruf menyampaikan, media sosial dapat dimanfaatkan sejumlah pihak untuk memecah belah umat.
Baca SelengkapnyaMa'ruf menduga kelompok ini menyasar anak muda karena masa depan bangsa ada di tangan mereka.
Baca SelengkapnyaMartinus menyebut, ketika struktur aparat terlibat dalam peredaran narkoba, maka kekuatan jaringan itu akan semakin kuat.
Baca SelengkapnyaPola menangani terorisme dan narkotika hampir mirip dengan rehabilitasi dilakukan BNN dan deradikalisasi dilakukan Densus 88 Antiteror.
Baca SelengkapnyaSementara itu, Wakil Presiden Ma’ruf Amin berpesan kepada BNPT untuk lebih memperkuat kolaborasi melalui pendekatan multipihak.
Baca SelengkapnyaBadan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menyebut aksi teror di Indonesia terus menurun sejak tahun 2018.
Baca SelengkapnyaJokowi tak mau lagi ada korupsi di instansi atau jabatan yang strategis.
Baca SelengkapnyaPenangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemkot Madiun disarankan memiliki penguatan pencegahan paham radikal dan terorisme demi keamanan kota tersebut
Baca SelengkapnyaLangkah ini bertujuan untuk membantu perekonomian sekaligus menekan berkembangnya pemahaman terorisme di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKeberlanjutan pembinaan resmi dari Pemerintah inilah yang akan memperkuat komitmen mantan anggota JI.
Baca Selengkapnya