Kepulan asap masih terlihat di KM Mutiara Sentosa I yang terbakar
Merdeka.com - Sudah dua hari, kepulan asap masih terlihat di bangkai KM Mutiara Sentosa I yang terbakar di perairan Masalembu. Dua kapal SAR Basarnas juga masih bersiaga di sekitar kapal nahas itu.
Dua kapal SAR canggih milik Basarnas yakni KN Sadewa dari Basarnas Jawa Tengah Kantor SAR Semarang dan juga KN Wisanggeni dari Basarnas Kaltim-Kaltara Kantor SAR Balikpapan, berada di perairan Masalembu.
"KN Sadewa merapat di KN Wisanggeni sekira jam 2 dini hari tadi, di perairan Masalembu sekitar lokasi kejadian ya," kata Kasi Operasi Basarnas Kantor SAR Balikpapan, Octavianto, dalam keterangannya, Minggu (21/5).
-
Apa yang terbakar di KM Umsini? Diketahui KM Umsini terbakar saat melakukan transit di Pelabuhan Makassar setelah berlayar dari Baubau, Sulawesi Tenggara yang akan menuju ke Surabaya, Jawa Timur.'Api sudah berhasil dipadamkan pada pukul 09.30 WITA,' ucap Evan Eryanto mengutip Liputan6.com (10/6).
-
Dimana kebakaran kapal itu terjadi? Kebakaran itu diketahui terjadi di Dermaga 3 PPS Cilacap sekitar pukul 18.45 WIB.
-
Kenapa kapal terbakar di Cilacap? Ia mengatakan bahwa penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.
-
Bagaimana cara memadamkan kebakaran TPA Suwung? Helikopter akan beroperasi di Bali sampai kebakaran TPA Suwung betul-betul dinyatakan berakhir dan api padam total,' ujarnya.
-
Kapal apa yang terbakar di Cilacap? Berdasarkan hasil identifikasi sementara, kebakaran tersebut menimpa empat kapal yang tengah bersandar di Dermaga 3 PPS Cilacap,' kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap Bayu Prahara pada ANTARA.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
Dari pantauan visual tim SAR yang berada di kapal, asap belum sepenuhnya hilang dari KM Mutiara Sentosa I.
"Pantauan dari tim Basarnas Balikpapan dari atas kapal Wisanggeni sekira jam 9.55 WIB, memang terlihat kepulan asap dari kapal itu ya," ujar Octavianto.
Posisi KN Sadewa dan KN Wisanggeni yang berada di perairan, tetap akan melaksanakan penyisiran di sekitar lokasi kejadian.
"Untuk operasi SAR atau penyisiran, tetap kita laksanakan untuk benar-benar memastikan tidak ada lagi korban yang tertinggal," sebut Octavianto.
"Operasi SAR akan ditutup setelah dipastikan jumlah korban ataupun manifest kapal sudah sesuai. Untuk hal ini, kami menunggu pernyataan resmi dari SMC (SAR Mission Coordinator) di Surabaya," terangnya.
Sementara dari Surabaya dilaporkan, KM Dharma Kartika IV tiba di Pelabuhan Tanjung Perak, membawa penumpang KM Mutiara Sentosa I yang nahas di perairan Masalembu. "KM Dharma Kartika IV membawa 185 penumpang selamat. Bersandar di pelabuhan jam 10 malam tadi," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Faktor ini jadi penyebab kebakaran TPA terbesar di Bali tersebut
Baca SelengkapnyaPemadaman dengan mengerahkan helikopter water bombing direncanakan berlangsung hingga esok hari.
Baca SelengkapnyaKebakaran TPA Sarimukti dilaporkan terjadi sejak Sabtu (19/8). Luas areal TPA Sarimukti ini 28.5 hektare sedangkan area yang hangus terbakar 15 hektare.
Baca SelengkapnyaKebakaran TPA Regional Sarbagita Suwung di Denpasar, Bali yang terjadi pada Kamis (12/10/2023) tersebut hingga saat ini belum padam.
Baca SelengkapnyaKapal Motor Penumpang (KMP) Mutiara Berkah terbakar di Pelabuhan Indah Kiat Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Rabu (6/9).
Baca SelengkapnyaProses pemadaman hingga kini terus masih dilakukan
Baca SelengkapnyaBelum diketahui penyebab kemunculan asap di dalam KM Umsini.
Baca SelengkapnyaJumlah pengungsi diperkirakan akan terus bertambah. Api belum berhasil dipadamkan.
Baca SelengkapnyaApi berkobar sejak 1 September 2023 lalu hingga kini upaya pemadaman masih dilakukan.
Baca SelengkapnyaBNPB mengerahkan helikopter water booming sebagai upaya pemadaman yang terus dilakukan hingga hari kesembilan musibah kebakaran di TPA Sarimukti.
Baca SelengkapnyaDugaan sementara, kejadian itu dipicu dari proses perbaikan kapal yang berkaitan dengan pengerjaan pengelasan.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini proses pemadaman masih berlangsung
Baca Selengkapnya