Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara Nol Kasus Covid-19
Merdeka.com - Juru bicara Satuan Tugas penanganan COVID-19 Kabupaten Kepulauan Sangihe Jopy Thungari mengatakan, saat ini kasus COVID-19 di daerahnya nihil atau sudah tidak ada lagi warga yang terpapar penyakit tersebut.
"Saat ini sudah tidak ada lagi masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe yang positif COVID-19," kata Jopy Thungari di Tahuna, Sulawesi Utara, Rabu (14/4).
Menurut dia, kasus terakhir terjadi pada tanggal 2 April 2021, hanya satu kasus, sehingga dicatat sebagai pasien ke 310.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang terkena dampak penyakit? Lebih dari 95 siswi di SMU St. Theresa's Eregi Girls Ibu Kota Nairobi, Kenya menderita penyakit misterius sehingga sekolah terpaksa ditutup sementara.
-
Apa yang dikatakan orang-orang dalam ucapan untuk orang sakit? 'Kesehatan adalah harta yang tak ternilai. Semoga kamu segera merasakan kembali nilainya, (Nama).', 'Semangat dalam pemulihanmu adalah inspirasi bagi kami semua, (Nama).', 'Kamu adalah pejuang sejati, (Nama). Semoga perjuanganmu segera berbuah kesembuhan yang gemilang.'
-
Siapa saja yang selamat? Basarnas Makassar mencatat 11 orang selamat, dua meninggal dunia, dan 24 lainnya masih dalam pencarian.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
"Dari 310 kasus positif COVID-19, 302 orang sudah dinyatakan sembuh, sedangkan delapan orang telah meninggal dunia," kata dia.
Dari 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe, hanya dua kecamatan yang tidak pernah ada kasus COVID-19.
"Kecamatan Tabukan Selatan Tenggara dan Kecamatan Kepulauan Marore sampai saat ini tidak pernah ada kasus COVID-19," kata Jopy Thungari.
Kasus terbanyak berada di Kecamatan Tahuna Timur sebanyak 83 orang disusul Kecamatan Tahuna 81 kasus dan kecamatan Tabukan Utara 47 kasus.
Pemerintah Kabupaten Sangihe melalui satuan tugas terus mengimbau masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Masyarakat tetap diimbau untuk mematuhi protokol kesehatan agar tidak terjadi penyebaran COVID-19," kata dia.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 88 kasus Mpox di Indonesia yang terjadi sepanjang kurun 2022 hingga sekarang, semua varian 2B dan seluruhnya telah sembuh.
Baca SelengkapnyaSebelumnya dilaporkan, ada satu pasien Mpox di Pulau Dewata itu.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKecelakaan lalu lintas selama momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Sulawesi Selatan terdata sebanyak 187 kasus yang mengakibatkan 16 orang meninggal.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaNgabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini kasus cacar monyet di Indonesia masih tercatat 88 sejak tahun 2022 dan di tahun 2023 sempat naik, kemudian turun lagi pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBNPB mengatakan bahwa jumlah penderita penyakit tersebut terdata pada Januari-Juli 2024 di Nias Selatan.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca Selengkapnya