Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kerabat Ragu Satu Keluarga Tewas di Kalideres karena Kelaparan

Kerabat Ragu Satu Keluarga Tewas di Kalideres karena Kelaparan TKP satu keluarga di Kalideres ditemukan tewas. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Adik ipar dari salah satu korban tewas di Perumahan Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat, Handoyo meragukan penyebab kematian adalah kelaparan. Bukan tanpa alasan, Handoyo pun mengungkap latar belakang perekonomian para korban.

"(Ekonomi) biasa-biasa saja, yang saya tahu ibunya dulu jualan kue, bapaknya kerja kantor, tapi anaknya saya tidak tahu kerja apa lupa," kata dia di Polsek kalideres, Sabtu (12/11).

Ini diungkapkan Handoyo usai menjalani pemeriksaan di Polsek Kalideres, Sabtu (12/11), bersama istrinya Ris Astuti. Handoyo mengatakan, ia justru kaget kala mendengar isu korban meninggal akibat kelaparan.

"Kenapa dia tidak menghubungi saudara atau mungkin minta tolong tetangga tapi tidak ada sama sekali, sehingga kita juga kaget baru tahu kalau sampai begitu parahnya," ujar dia.

Handoyo mengakui jarang berkomunikasi dengan para korban. Seingatnya, sekira 20 tahun lalu. Tapi komunikasi dengan istri terakhir sekitar 2 tahun lalu.

"Istri saya hubungi selamat ulang tahun begitu, tapi itu dibales, direspons. mungkin tahun-tahun lalu ya," ujar dia.

Korban Pernah Bagi-Bagi Bingkisan

Sementara itu, Ris Astuti menambahkan, para korban secara ekonomi tergolong cukup. Selama ini, Ris tak pernah mendengar para korban mengeluh tidak punya makanan.

Bahkan, waktu tinggal di Gunung Sahari mereka suka memberikan bingkisan kepada keluarga berupa makanan atau baju. "Kalau kita ultah kirimin paket," ujar dia.

Sepengetahuannya, korban dulunya ada yang menjual kue dan pekerja kantoran. Namun, akhir-akhir ini tak tahu-menahu karena sudah lama tidak menjalin komunikasi. Ris menyampaikan, kabar meninggalnya para korban diketahui dari RT setempat.

"Dari pak RTnya, kebetulan adik pak RT tinggal di Gunung Sahari di rumah kakak. Dari kakak baru kontakan ke saudaranya," ujar dia.

Ris mengatakan, ia berencana meminta surat pengambilan jenazah. Rencana korban akan dikremasi di Cilincing. "Jenazah rencana besok dikremasi, hari ini minta surat," ujar dia.

Reporter: Ady Anugrahadi

Sumber: Liputan6.com.

(mdk/tin)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bikin Nangis, Kisah Pilu Kakek 80 Tahun Andalkan Jualan Kerupuk Demi Sambung Hidup Bareng Anak ODGJ
Bikin Nangis, Kisah Pilu Kakek 80 Tahun Andalkan Jualan Kerupuk Demi Sambung Hidup Bareng Anak ODGJ

Kisah lansia 80 tahun rela berjualan kerupuk demi hidupi anak ODGJ ramai disorot warganet. Begini informasinya.

Baca Selengkapnya
Cerita Inspiratif Emak-Emak Mantan Arsitek di Bekasi, Berdayakan Ibu Rumah Tangga Lewat Usaha Catering
Cerita Inspiratif Emak-Emak Mantan Arsitek di Bekasi, Berdayakan Ibu Rumah Tangga Lewat Usaha Catering

Ibu-ibu ingin terus bergerak melalui usaha katering agar tetap berdaya

Baca Selengkapnya
2 Kakinya Terlindas Kereta, Wanita Tua ini Harus Banting Tulang Jualan Asongan Pakai Kursi Roda Demi Hidupi 4 Anak
2 Kakinya Terlindas Kereta, Wanita Tua ini Harus Banting Tulang Jualan Asongan Pakai Kursi Roda Demi Hidupi 4 Anak

Kisah seorang wanita lansia asal Purworejo benar-benar membuat siapapun yang membaca akan mengelus dada.

Baca Selengkapnya
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman

Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Viral Kisah Pilu Nenek Hidupi 2 Cucu, Banting Tulang Jualan Keripik hingga Bantu Setrika
Viral Kisah Pilu Nenek Hidupi 2 Cucu, Banting Tulang Jualan Keripik hingga Bantu Setrika

Kisah pilu nenek berusia 66 tahun hidupi dua cucu seorang diri.

Baca Selengkapnya
Tinggal di Gubuk Reyot Beratap Daun Selama 10 Tahun, Kakek Samudi di Lebak Hidup Sebatang Kara Setelah Istri Meninggal
Tinggal di Gubuk Reyot Beratap Daun Selama 10 Tahun, Kakek Samudi di Lebak Hidup Sebatang Kara Setelah Istri Meninggal

Untuk bertahan hidup, kakek Samudi hanya melakukan usaha sebisanya yakni dengan berjualan daun singkong.

Baca Selengkapnya
Perjuangan Bocah 11 Tahun di Palembang Hidupi 3 Adik Usia Balita Nyambi Jualan Keripik di Sekolah
Perjuangan Bocah 11 Tahun di Palembang Hidupi 3 Adik Usia Balita Nyambi Jualan Keripik di Sekolah

Setelah ibunya meninggal, Iky dan ketiga adik balitanya dan sang nenek mengontrak rumah. Ayahnya pergi meninggalkan mereka tanpa kabar.

Baca Selengkapnya
Anak 10 Tahun Sebatang Kara Ini Jalan Kaki 5 Km Jualan Kue Pancong Keliling, Hanya Dapat Upah Rp 15 Ribu Sehari
Anak 10 Tahun Sebatang Kara Ini Jalan Kaki 5 Km Jualan Kue Pancong Keliling, Hanya Dapat Upah Rp 15 Ribu Sehari

. Usai ibunya meninggal, ayahnya menikah lagi dan menitipkannya pada tetangga.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Satu Keluarga di Malang Bunuh Diri Ternyata karena Tak Bisa Bayar Utang
Terungkap, Satu Keluarga di Malang Bunuh Diri Ternyata karena Tak Bisa Bayar Utang

Polres Malang mengungkap motif kasus satu keluarga yang diduga melakukan bunuh diri pada Selasa (12/12).

Baca Selengkapnya
Kisah Siswa Kelas 5 SD di Palembang Jualan Keripik demi Hidupi 3 Adik dan Nenek
Kisah Siswa Kelas 5 SD di Palembang Jualan Keripik demi Hidupi 3 Adik dan Nenek

Tanggung jawab itu dipikul Iki setelah ibunya sakit lalu meninggal dan ayahnya minggat dua tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Klaster Kampung Klepon di Sidoarjo, Warisan Jajan Nusantara Bangkitkan Ekonomi Desa
Klaster Kampung Klepon di Sidoarjo, Warisan Jajan Nusantara Bangkitkan Ekonomi Desa

Sensasi manisnya lelehan gula aren bercampur aroma pandan di dalam mulut, menjadi ciri khas ketika mencicipi nikmatnya klepon.

Baca Selengkapnya
Kisah Inspiratif Pengusaha Kue Tenteng Khas Malino, Bisnis Turun Temurun untuk Berdayakan Anak Putus Sekolah
Kisah Inspiratif Pengusaha Kue Tenteng Khas Malino, Bisnis Turun Temurun untuk Berdayakan Anak Putus Sekolah

Kue ini banyak diburu untuk oleh-oleh dan sering jadi incaran wisatawan..

Baca Selengkapnya