Kerangka anggota Brimob korban tsunami ditemukan di persawahan Aceh
Merdeka.com - Saat sedang menggarap sawah, Muhammad Taufik (40), petani di Desa Blang Dalam, Kecamatan Darul Hikmah, Kabupaten Aceh Jaya menemukan Kerangka mayat diduga personel Brimob BKO Kelapa Dua korban tsunami.
"Penemuan jasad Brimob tersebut diketahui bermula, pada hari Jumat (21/7) sekitar pukul 08.30 WIB," kata Kapolres Aceh Jaya AKBP Eko Purwanto. Dikutip dari Humas Polres Aceh Jaya.
Berdasarkan pemeriksaan, diketahui identitas kerangka tersebut adalah Jumardi, tempat tanggal lahir Duaroccoe 28 April 1980, Desa Togu, Kecamatan Cimanggis Kabupaten Depok.
-
Di mana kerangka prajurit ditemukan? Kerangka ini ditemukan di pemakaman abad ke-7 di sebuah desa di Hungaria.
-
Tulang manusia apa yang ditemukan? Mereka pun memanggil arkeolog ke lokasi itu dan kini di lokasi tersebut ditemukan 43 tulang manusia dan sekitar 100.000 artefak.
-
Dimana kerangka tersebut ditemukan? Temuan ini adalah hasil dari kegiatan penggalian di Bukit Blossom yang merupakan sebuah situs pada zaman Holosen Akhir (4350-2980 SM) berlokasi di Lembah San Joaquin bagian utara California, Amerika Serikat.
-
Siapa yang menemukan kerangka tersebut? Para ahli arkeologi menemukan situs pemakaman khusus wanita dan anak-anak tepat di bawah permukaan bukit pasir Teluk Whitesands di Kota St David’s, Wales.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Di mana kerangka manusia itu ditemukan? Hal itu dibenarkan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi. Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
Setelah itu, Kapolsek Sampoiniet melaporkan temuan itu ke Kapolres Aceh Jaya dan berkoordinasi dengan Danki Brimob Aceh Jaya. Kemudian Kapolres Aceh Jaya dan Brimob Aceh Jaya menuju lokasi penemuannya serta melakukan identifikasi dan menyatakan bahwa kerangka tersebut merupakan kerangka manusia.
Dari hasil identifikasi ditemukan kerangka tulang, tulang tengkorak, kerangka gigi. Baju PDL Warna Hijau atas nama Edi, pangkat baraka, celana PDL, dompet serta identitas atas nama Jumardi, Kecamatan Cimanggis Kota Depok. KTA Anggota Polri dengan Lambang Tribrata yang masih jelas terlihat.
Untuk sementara, kerangka tersebut dievakuasi ke RSUD Teuku Umar Calang.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kerangka manusia yang ditemukan di kolong Tol Serpong terdiri dari tulang kepala, kaki, tangan dan rahang bawah.
Baca SelengkapnyaKanit Reskrim Polsek Duren Sawit AKP Indra Darmawan menerangkan, petugas saat itu sedang membersihkan saluran air.
Baca SelengkapnyaKerangka tulang manusia itu diduga Enjo Darjo (90) yang sebelumnya dinyatakan hilang selama dua pekan
Baca SelengkapnyaSelain kerangka, dalam drum juga ada kaos berwarna kuning dengan tulisan angka 13.
Baca SelengkapnyaKerangka manusia itu diduga berjenis kelamin laki-laki.
Baca SelengkapnyaKorban sempat berkomunikasi dan mengaku dari POM TNI AD
Baca SelengkapnyaKapendam Jaya Kolonel Inf Deki Rayusyah Putra mengatakan terduga pelaku pembunuhan berhasil diamankan
Baca SelengkapnyaBetapa terkejutnya mereka saat masuk ke dalam bangunan. Ternyata, ada kerangka manusia terdiri dari tengkorak kepala, tulang tangan, kaki dan badan.
Baca SelengkapnyaMayat ditemukan dalam kondisi luka di bagian belakang kepala akibat akibat hantaman benda tumpul, dan bagian kelamin terpotong
Baca SelengkapnyaProses penampakan pun hingga kini masih dilakukan oleh tim, agar dapat mengetahui identitas ketiga kerangka manusia tersebut.
Baca SelengkapnyaDokter juga akan memeriksa ciri khusus yang nantinya bisa dijadikan dasar identifikasi identitas kerangka tersebut.
Baca SelengkapnyaJasad korban dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Kasus ini sedang dalam tahap penyelidikan.
Baca Selengkapnya