Kerusuhan di Lapas Hinai, Kapolda Sumut Bentuk Tim untuk Buru Napi Kabur
Merdeka.com - Ratusan narapidana diperkirakan melarikan diri menyusul kerusuhan di Lapas Hinai, Langkat, Sumut, Kamis (16/5). Kapolda Sumut langsung membentuk tim untuk melakukan pengejaran dan penangkapan para napi.
"Sudah diperintahkan untuk razia," kata Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto.
Mengenai jumlah napi dan tahanan yang kabur, Agus belum mengetahuinya. "Sementara kita koordinasi untuk data para napi yang melarikan diri tentunya," sebut Agus.
-
Dimana razia dilakukan? Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
-
Bagaimana cara razia dilakukan? Adapun temuan lainnya yakni pada 14 Desember Polisi berhasil mengungkap jaringan peredaran narkotika dengan modus operandi disembunyikan dalam jaket. Barang bukti yang diamankan adalah 2.060 gram sabu dengan 4 orang tersangka,' lanjut Mukti.
-
Siapa yang terjaring razia? Hasilnya, puluhan muda-mudi yang bukan suami istri terjaring razia saat asyik berduaan di sejumlah kamar kos.
-
Apa tujuan razia di Jakarta? Ditlantas Polda Metro Jaya memaparkan lokasi-lokasi razia kendaraan di Jakarta dan sekitarnya.
-
Apa yang dilakukan narapidana di Lapas Sijunjung? Berada di rumah tahanan tidak membuat para narapidana di Lapas Sijunjung Sumatera Barat berdiam diri meratapi nasib buruk. Mereka pun tidak berhenti berkreasi, salah satunya menyulap limbah kayu menjadi aneka barang bernilai ekonomi.
Berdasarkan Sistem Database smslap.ditjenpas.go.id, Lapas Narkotika Kelas III Langkat memiliki kapasitas 915 orang. Penghuninya pada Mei 2019 tertera 1.635 orang atau terjadi kelebihan 79 persen dari kapasitas.
Seperti diberitakan, kerusuhan terjadi di Lapas Narkotika Kelas III Hinai, Langkat, Sumut, Kamis (16/5) siang. Ratusan narapidana kabur.
Napi dan tahanan mengamuk dan merusak kendaraan di Lapas. Bahkan ada sepeda motor yang dibakar. Kaca-kaca di Lapas juga pecah. Begitu juga dengan rumah-rumah pegawai Lapas yang ada di bagian depan. Meski banyak yang tak melarikan diri, ratusan napi diperkirakan memilih kabur.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kegiatan ini merupakan bagian dari langkah preventif dalam mendeteksi dini potensi gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas.
Baca SelengkapnyaJenderal bintang dua menegaskan, Kapolsek lalai bertugas langsung dicopot
Baca SelengkapnyaKeberanian Brigadir Andri berbuah apresiasi. Kapolda memuji anak buahnya melawan geng motor.
Baca SelengkapnyaVideo itu sebelumnya disebar petugas lapas yang kini mendapat sanksi mutasi.
Baca SelengkapnyaIa dimutasi menjadi Kasubbagrenprogar Bagren Polres Metro Jakarta Pusat. Posisi yang ditinggalkannya itu diisi oleh AKP Acep Atmadja.
Baca SelengkapnyaKapolda Sulsel mengaku sudah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) pencopotan
Baca SelengkapnyaKapolri meminta penyidik Propam Polda Sumbar segera menggali motif dari kasus polisi tembak polisi tersebut.
Baca SelengkapnyaRikwanto menceritakan pengalamannya saat masih bertugas menjadi anggota polisi.
Baca SelengkapnyaPengecekan ini merupakan langkah proaktif untuk memastikan bahwa semua aspek pelaksanaan pemungutan suara di rutan berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaPj. Wali Kota Tarakan, Bustan memimpin apel pelaksanaan razia gabungan di Halaman Kantor Wali Kota pada Minggu (17/11).
Baca SelengkapnyaKedua pejabat Polsek Baito dicopot pertanggal 11 Novemer 2024 kemarin.
Baca Selengkapnya