Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kesaksian warga sekitar, toko obat digerebek FPI sudah 2 tahun beroperasi

Kesaksian warga sekitar, toko obat digerebek FPI sudah 2 tahun beroperasi toko obat di bekasi yang digerebek FPI. ©2018 Merdeka.com/adi nugroho

Merdeka.com - Puluhan anggota FPI Bekasi Raya menggerebek sebuah toko obat yang menjual obat keras dan kadaluwarsa di Jalan Jatibening Raya 2, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi. Buntut dari penggerebekan itu, Wakabid Hisbah DPC FPI Pondok Gede, Boy Giadria ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi karena melakukan persekusi dan perusakan obat.

Berdasarkan pengamatan merdeka.com, toko obat itu diberi nama toko obat akbar. Toko dengan rolling door warna coklat muda itu kini sudah tutup. Garis polisi dipasang setelah pemilik toko obat itu, Muhammad Arrazi dijebloskan ke penjara karena sengaja menjual obat keras daftar G secara bebas, serta obat yang dijual juga kadaluwarsa.

Fitriani, penjaga toko tak jauh dari toko obat itu mengatakan, seingatnya Muhammad Arrazi mulai membuka toko obatnya sejak dua tahun lalu. Warga mulai curiga setahun belakangan karena konsumennya tak seperti toko obat pada umumnya.

"Yang datang anak-anak punk, kadang kalau Sabtu-Minggu anak-anak muda, bahkan ada yang membawa mobil," katanya, Selasa (2/1).

Karena itu, tak heran jika ada puluhan anggota FPI mendatangi toko obat tersebut pada Rabu (27/12) lalu. Esoknya, polisi melakukan penggeledahan, dan ditemukan banyak obat keras daftar G, dan obat kadaluwarsa.

"Konsumennya tidak begitu ramai, tapi ada saja yang datang. Kami mengira membeli obat flu atau batuk," kata dia.

Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Indarto mengatakan, pemilik toko obat Muhammad Arrazi ditetapkan sebagai tersangka bersama dengan karyawatinya berinisial LW. Keduanya dijerat dengan undang-undang kesehatan karena menjual obat dengan daftar G tanpa resep, serta obat yang dijual kadaluwarsa, dan UU perlindungan konsumen.

"MA kami tahan di Polres, sedangkan LW dititipkan di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur," kata Indarto.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Marak Barang Haram, Warga Bersama Tokoh Agama Limbangan Gelar Aksi Tolak Peredaran Narkoba di Kota Santri
Marak Barang Haram, Warga Bersama Tokoh Agama Limbangan Gelar Aksi Tolak Peredaran Narkoba di Kota Santri

Banyaknya kios-kios yang menjual obat tipe G dan sangat terang-terangan transaksinya mengakibatkan banyak berjatuhan korban.

Baca Selengkapnya
BPOM Janji Bongkar Mafia Skincare, Termasuk Jika Libatkan 'Ordal'
BPOM Janji Bongkar Mafia Skincare, Termasuk Jika Libatkan 'Ordal'

Kepala BPOM RI Taruna Ikrar menegaskan komitmennya untuk menindak tegas jaringan mafia skincare.

Baca Selengkapnya
Emak-Emak di Karawang Gerebek Tempat Peredaran Obat Terlarang
Emak-Emak di Karawang Gerebek Tempat Peredaran Obat Terlarang

Kasatnarkoba Polres Karawang, AKP Arief Zaenal Abidin menyebutkan bahwa aksi emak-emak tersebut terjadi beberapa pekan lalu.

Baca Selengkapnya
Toko di Samping Kantor Polisi Palembang Bolak-balik Kemalingan, Ini Fakta di Baliknya
Toko di Samping Kantor Polisi Palembang Bolak-balik Kemalingan, Ini Fakta di Baliknya

Toko di samping kantor polisi tapi kemalingan berkali-kali. Bagaimana bisa? simak kronologinya

Baca Selengkapnya
POM Kabupaten Tangerang Sita 9.598 Suplemen, Kosmetik dan Obat Tradisional Ilegal Asal AS
POM Kabupaten Tangerang Sita 9.598 Suplemen, Kosmetik dan Obat Tradisional Ilegal Asal AS

Rata-rata produk obat yang dilakukan penarikan diketahui Tidak Memenuhi Syarat (TMS) keamanan maupun izin edar.

Baca Selengkapnya
Pedagang ITC Cempaka Mas 'Ngadu' ke Mendag Zulhas: Pak Ada WNA Datang Pakai Visa Turis tapi Jualan di Sini
Pedagang ITC Cempaka Mas 'Ngadu' ke Mendag Zulhas: Pak Ada WNA Datang Pakai Visa Turis tapi Jualan di Sini

Tak hanya berjualan, warga negara asing (WNA) tersebut bahkan datang ke Tanah Air menggunakan visa turis.

Baca Selengkapnya
Waspada, Toko Kelontong Jual Obat Ilegal di Tangsel
Waspada, Toko Kelontong Jual Obat Ilegal di Tangsel

Dari 16 perkara yang diselidiki itu 18 orang telah ditetapkan sebagai tersangka dan diamankan.

Baca Selengkapnya
Marak Beredar Obat Keras Berbahaya di Tangerang, Warga Bisa Melapor ke Nomor Ini
Marak Beredar Obat Keras Berbahaya di Tangerang, Warga Bisa Melapor ke Nomor Ini

Marak Beredar Obat Keras Berbahaya di Tangerang, Warga Bisa Melapor ke Nomor Ini

Baca Selengkapnya
Viral Warga Gerebek Prajurit TNI Diduga Jual Miras di Pegunungan Arfak Papua Barat, Begini Faktanya
Viral Warga Gerebek Prajurit TNI Diduga Jual Miras di Pegunungan Arfak Papua Barat, Begini Faktanya

Video itu beredar di media sosial salah satunya diunggah akun instagram @dian_nusantara58.

Baca Selengkapnya
Praka RM Dkk Beraksi 14 Kali Gerebek Toko Obat di Jabodetabek, Memeras Penjual hingga Ratusan Juta
Praka RM Dkk Beraksi 14 Kali Gerebek Toko Obat di Jabodetabek, Memeras Penjual hingga Ratusan Juta

Terungkap fakta Praka RM dkk telah melakukan penggerebekan sebanyak 14 kali di lokasi berbeda.

Baca Selengkapnya
Cerita WNI Tiba-Tiba Diminta ke Ruang CCTV Supermarket di Jepang, Tak Disangka Gara-Gara Ini
Cerita WNI Tiba-Tiba Diminta ke Ruang CCTV Supermarket di Jepang, Tak Disangka Gara-Gara Ini

Berikut cerita WNI yang tiba-tiba diminta ke ruang CCTV supermarket di Jepang karena hal tak terduga.

Baca Selengkapnya