Kesal diomeli karena bambu buat jemuran, adik bunuh kakak dengan batu bata
Merdeka.com - Polisi menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan yang dilakukan Darmono, (42) terhadap kakak kandungnya, Narti Herawati (43). Saat rekonstruksi, tersangka meminta maaf kepada suami korban sambil menangis.
Rekonstruksi dilaksanakan di Kantor Polsek Lembang, Rabu (17/1). Sedikitnya ada 20 adegan yang diperagakan Darmono saat menganiaya Narti pada hari Minggu, 3 Desember 2017 di depan rumahnya di Desa Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Dalam rekonstruksi, tersangka mengulang adegan diiringi dengan tangisan keluarga dan kerabatnya. Kasus pembunuhan tersebut dipicu kekesalan tersangka karena diomeli korban saat mengambil bambu di untuk membuat jemuran. Korban tidak mau jika adiknya itu mengambil bambu di pekarangan rumahnya.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Kenapa harus pakai daun bambu? Daun bambu berfungsi untuk membersihkan kotoran dan lendir yang melekat pada kolang-kaling, sehingga menjaga teksturnya tetap kenyal dan bersih.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang melakukan pemalakan? Dijelaskan bahwa oknum di PPDS Anestesi Undip ini meminta uang senilai Rp20-40 juta. Permintaan uang ini bahkan berlangsung sejak dokter Risma masuk PPDS Anestesi sekitar bulan Juli hingga November 2022 lalu. 'Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,' ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
-
Bagaimana bambu kuning mengusir roh jahat? Tanaman ini dipercaya memiliki energi yang dapat membersihkan ruangan dari energi negatif dan makhluk halus yang tidak diinginkan.
Darmono langsung membenturkan batu bata ke kepala korban hingga mengalami luka.
Usai itu, tersangka langsung menyerahkan diri ke polisi. Ia mengaku tidak sengaja menghilangkan nyawa Narti.
Dia menyatakan, tindakan itu dilakukan spontan karena diteriaki kakaknya yang harus meminta izin dulu untuk mengambil bambu buat jemuran.
"Bangun tidur, saya ambil bambu untuk membuat jemuran. Tapi dikata-katain kenapa ambil bambu, saya dilarang mengambil bambu. Lalu emosi saya langsung tersulut," tambahnya.
Kapolsek Lembang, Kompol Rahmat Lubis, menyebut tersangka terancam hukuman maksimal 7 tahun penjara. Awalnya tersangka dikenakan pasal 351 tentang penganiayaan, namun dalam perjalanan ke rumah sakit, korban ternyata meninggal.
"Jadi kami kenakan pasal penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal," tuturnya.
Terkait rekonstruksi yang terpaksa dilaksanakan di kantor Polsek, dia menjelaskan, hal itu dilakukan agar tidak mengganggu jalannya rekonstruksi dan menghindari kericuhan massa. Setelah rekonstruksi ini, pihaknya tinggal melimpahkan kasusnya ke pengadilan.
"Semuanya sudah lengkap, kami tinggal koordinasi dengan pihak kejaksaan," ungkapnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Motif pembunuhan yang dilakukan oleh pelaku didasari karena sakit hati
Baca SelengkapnyaKedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca SelengkapnyaTersangka FO sempat membantah dan mengaku jika dirinya tidak melakukan penikaman terhadap korban CR.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap pelaku pembunuhan pengusaha roti di Maros.
Baca SelengkapnyaSadar lawannya memiliki ilmu kebal, pelaku IM akhirnya menancapkan pedangnya di tanah.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca Selengkapnyapelaku beralibi bukan sebagai sebagai pelaku, malah mencurigai pihak lain.
Baca SelengkapnyaKepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut AKP Ari Rinaldo mengatakan bahwa aksi tersebut terjadi di jalan Gagak Lumayung, Kelurahan Kota Wetan.
Baca SelengkapnyaKorban dibunuh kedua tersangka menggunakan pisau daging.
Baca SelengkapnyaAda hubungan terlarang yang memicu kekesalan dan dendam tersangka.
Baca SelengkapnyaKorban ditikam saat selesai berwudu untuk melaksanakan salat Duha.
Baca SelengkapnyaKorban yang sedang santai di dapur kaget mendapat serangan bertubi-tubi dari pelaku menggunakan kayu.
Baca Selengkapnya