Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kesal Ibu Sering Dianiaya, Adik Bunuh Kakak Kandung ODGJ di Kampar

Kesal Ibu Sering Dianiaya, Adik Bunuh Kakak Kandung ODGJ di Kampar Ilustrasi borgol. ©2013 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Anggota Polsek Kampar menangkap pelaku pembunuhan di wilayah Desa Sei Geringging Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar, Riau. Dari kasus itu, petugas berhasil menangkap EP alias ED (30) yang sempat kabur usai kejadian.

Ternyata, pelaku merupakan adik kandung dari korban yang merupakan Waluyo (32). Korban diketahui mengalami Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

"Pelaku menyerahkan diri. Menurut keterangan pelaku, motifnya melakukan pembunuhan itu lantaran ia sakit hati dengan perilaku korban terhadap ibu dan dirinya," ujar Panit Reskrim Polsek Kampar Kiri Iptu Ferry M Fadhillah, Selasa (10/11).

Ferry mengatakan, pelaku berhasil ditangkap pada Minggu (8/11). Sedangkan kejadian pembunuhan itu pada Kamis (29/10) malam lalu.

"Korban memang mengidap gangguan jiwa sejak 5 tahun lalu. Sejak itu korban sering berlaku kasar terhadap pelalu dan ibunya," kata Ferry.

Setiap hari ibunya dan korban rutin mengantarkan rokok dan makanan kepada korban. Karena korban memang tinggal di rumah yang berbeda, baik dengan ibunya maupun dengan pelaku.

"Bila terlambat mengantarkan makanan dan rokok itu, korban langsung marah-marah dan kadang sampai mengancam akan membunuh. Bahkan pelaku sering dipukul oleh korban," jelasnya.

Lalu, pada Kamis malam itu, pelaku sudah tak tahan dengan perilaku korban. Sekitar pukul 23.00 Wib, pelaku masuk rumah korban lewat pintu belakang. Ketika itu, korban sedang asik tidur dan langsung dihantam dengan menggunakan gancu oleh pelaku. Korban tewas seketika.

Setelah menghabisi korban, pelaku lantas membuang sebilah gancu berukuran panjang 1 meter itu ke dalam kolam. Kemudian pelaku pulang ke rumahnya untuk tidur.

Pagi harinya, ibu mereka kaget dengan kondisi korban yang sudah bersimbah dan sejumlah saat mengantarkan makanan ke rumah korban.

"Mendapati kondisi korban, keluarga dan masyarakat lantas melaporkan peristiwa ini ke Polsek Kampar Kiri, dan selanjutnya dilakukan penyelidikan," kata Ferry.

Namun akhirnya EP menyerahkan diri secara baik-baik ke petugas kepolisian. Dia juga mengakui telah melakukan pembunuhan tersebut.

"Pelaku merasa kondisi korban justru membuat sulit keluarganya. Belum lagi perlakukan kasar korban kepada keluarganya. Kini pelaku dan barang bukti sudah kita amankan untuk proses lebih lanjut," tandasnya.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kesal Tak Difasilitasi Komunikasi, Seorang Pria Bacok dan Tusuk Adik Ipar di Garut hingga Meninggal
Kesal Tak Difasilitasi Komunikasi, Seorang Pria Bacok dan Tusuk Adik Ipar di Garut hingga Meninggal

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut AKP Ari Rinaldo mengatakan bahwa aksi tersebut terjadi di jalan Gagak Lumayung, Kelurahan Kota Wetan.

Baca Selengkapnya
Ini Motif Pelaku Bunuh Ketua Mapala Lubuklinggau Lalu Buat Tulisan
Ini Motif Pelaku Bunuh Ketua Mapala Lubuklinggau Lalu Buat Tulisan "Maaf Yah Teh" dengan Darah Korban

Ada hubungan terlarang yang memicu kekesalan dan dendam tersangka.

Baca Selengkapnya
Gadis 16 Tahun di Mojokerto Tikam Kakak Kandung hingga Tewas
Gadis 16 Tahun di Mojokerto Tikam Kakak Kandung hingga Tewas

Mirisnya, sang gadis disebut tengah mengalami keterbelakangan mental setelah ditinggal mati sang ibu.

Baca Selengkapnya
ODGJ di Cengkareng Ngamuk Hendak Tusuk Kakaknya, Polisi dan Dinsos Bertindak
ODGJ di Cengkareng Ngamuk Hendak Tusuk Kakaknya, Polisi dan Dinsos Bertindak

Bhabinkamtibnas bekerja sama dengan petugas Dinas Sosial Kecamatan Cengkareng, Ibu Purwani, langsung mendatangi tempat kejadian perkara

Baca Selengkapnya
Tampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Tampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama

Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Hal Sepele, Pemuda di OKU Hantam Wajah Sahabatnya Pakai Kayu Balok hingga Tewas
Gara-Gara Hal Sepele, Pemuda di OKU Hantam Wajah Sahabatnya Pakai Kayu Balok hingga Tewas

Pelaku menyerahkan diri ke kantor polisi karena merasa bersalah membunuh sahabatnya.

Baca Selengkapnya
Tersinggung karena Disebut Tak Punya Pekerjaan, Pria di Bekasi Tikami Adik Perempuan hingga Tewas
Tersinggung karena Disebut Tak Punya Pekerjaan, Pria di Bekasi Tikami Adik Perempuan hingga Tewas

Korban ditikam saat selesai berwudu untuk melaksanakan salat Duha.

Baca Selengkapnya
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.

Baca Selengkapnya
Geger Mayat Bersimbah Darah di Sebuah Gang, Kesaksian Tetangga Bikin Terkejut
Geger Mayat Bersimbah Darah di Sebuah Gang, Kesaksian Tetangga Bikin Terkejut

Korban ditemukan tewas bersimbah darah di sebuah gang. Diduga korban tewas usai terlibat perselisihan dengan kakak kandungnya, E.

Baca Selengkapnya
ODGJ di Kupang Tebas Leher Ayah hingga Nyaris Putus, Pelaku Kemudian Bunuh Diri
ODGJ di Kupang Tebas Leher Ayah hingga Nyaris Putus, Pelaku Kemudian Bunuh Diri

Joktan Bani (67) tewas mengenaskan setelah lehernya ditebas putra kandungnya YB alias Yosit (35). Sang anak juga tewas, diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya
Berawal dari Sakit Hati, Ini Motif Pembunuhan Pria Penyandang Disabiitas di Mojokerto
Berawal dari Sakit Hati, Ini Motif Pembunuhan Pria Penyandang Disabiitas di Mojokerto

Motif pembunuhan pria berkebutuhan khusus Abid Yulandi Muyafa (38) di Kebun Jeruk Jalan Ir Soekarno, Kota Mojokerto pada Sabtu (2/10) lalu akhirnya terkuak.

Baca Selengkapnya
Pembunuh Satu Keluarga di Kediri Adik Kandung Korban, Ini Motif Pelaku
Pembunuh Satu Keluarga di Kediri Adik Kandung Korban, Ini Motif Pelaku

Pelaku ditangkap dalam waktu kurang dari 24 jam setelah dilakukan penyelidikan intensif.

Baca Selengkapnya