Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kesal, Syubhan injak kaki anaknya hingga patah

Kesal, Syubhan injak kaki anaknya hingga patah Ayah injak kaki anak hingga patah. ©2016 merdeka.com/yan muhardiansyah

Merdeka.com - Syubhan alias Yusuf (41) harus membayar mahal perbuatannya. Dia dimasukkan ke penjara karena menganiaya putranya, MH (8) hingga mengalami patah kaki.

Penganiayaan itu dilakukan Syubhan hanya karena masalah sepele. Pria yang bekerja sebagai penarik becak dayung itu kesal MH terus bermain. Polisi menangkap Syubhan di rumahnya, Kamis (25/2) pagi.

"Kita melakukan penangkapan setelah menerima laporan dari ibu korban pada 10 Februari 2016," kata Kanit Reskrim Polsek Medan Kota AKP Martualesi Sitepu.

Dia memaparkan, laporan itu berawal saat perempuan bernama Selvi (30) mendapat informasi bahwa anaknya dirawat di dukun patah Kemkem, Jalan Rahmadsyah, Medan, pada 3 Februari 2016. Setelah dicek, anaknya memang tengah diobati di sana.

Keadaan MH membuat terkejut Selvi. Perempuan yang bekerja sebagai tukang masak itu kesal lalu mengadu ke polisi. Laporan Silvi diselidiki petugas. MH juga diperiksa. Bocah itu mengaku dianiaya ayahnya hanya gara-gara kebanyakan main.

"Awalnya tersangka menghampiri korban dan marah-marah. Dia bilang, 'Main-main saja kau. Jaga adikmu!'," kata Martualesi sembari menirukan ucapan pelaku.

MH kemudian disuruh masuk ke kamar dan tidur. Sesampainya di kamar, bocah itu ternyata dianiaya. Syubhan menginjak paha MH dan memukulnya.

"Waktu itu korban menjerit dan bilang kakinya patah," jelas Martualesi.

MH kemudian dilarikan Syubhan ke dukun patah. Dia mendapat pengobatan di sana dan kasus itu pun dilaporkan ibunya ke polisi. Syubhan mengaku menyesal.

"Saya khilaf karena anak saya bandel dan sering membawa adiknya main-main di luar rumah," katanya.

Atas perbuatannya, Syubhan dikenakan Pasal 80 ayat (2) dan ayat (4) UU No 35 TH 2014 tentang Perubahan atas UU No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. "Ancamannya hukuman penjara 5 tahun ditambah 1/3 karena dilakukan ayah kandung," pungkas Martualesi. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Satu Bulan Nikahi Ibunya, Ayah Tiri Aniaya Bayi hingga Patah Tulang Usai Kalah Main Judi Online
Satu Bulan Nikahi Ibunya, Ayah Tiri Aniaya Bayi hingga Patah Tulang Usai Kalah Main Judi Online

Pada saat ditinggal ibunya, korban sedang tertidur sembari tersangka bermain judol.

Baca Selengkapnya
Hasil Autopsi Anak Dibanting Ayah Kandung di Penjaringan: Patah Tulang Tengkorak-Jaringan Otak Rusak
Hasil Autopsi Anak Dibanting Ayah Kandung di Penjaringan: Patah Tulang Tengkorak-Jaringan Otak Rusak

Ayah korban terancam hukuman penjara selama 15 tahun.

Baca Selengkapnya
Jadi Tersangka & Terancam 3 Tahun Bui, Ini Pengakuan Pria di Surabaya yang Viral karena Cubit Anaknya
Jadi Tersangka & Terancam 3 Tahun Bui, Ini Pengakuan Pria di Surabaya yang Viral karena Cubit Anaknya

Anak tersebut terlihat menangis dan mengatakan ampun. Namun, pria itu tetap mencubit sang anak.

Baca Selengkapnya
Cuma Gara-Gara Main Layangan, Ayah di Merangin Jambi Piting Anak Kandungnya Hingga Tewas
Cuma Gara-Gara Main Layangan, Ayah di Merangin Jambi Piting Anak Kandungnya Hingga Tewas

Ada dugaan, pelaku mengidap gangguan jiwa. Tetapi kebenarannya masih didalami

Baca Selengkapnya
Sadis, Begini Kronologi Pasutri Aniaya Anaknya yang Balita hingga Patah Tulang
Sadis, Begini Kronologi Pasutri Aniaya Anaknya yang Balita hingga Patah Tulang

Pelaku APS diketahui adalah ayah tiri dari korban dan ATH adalah ibu kandung dari korban MRS.

Baca Selengkapnya
Kronologi Lengkap & Penyebab Anak Tega Bacok Ibu Kandung di Cengkareng: Kok Bisa Tega Banget
Kronologi Lengkap & Penyebab Anak Tega Bacok Ibu Kandung di Cengkareng: Kok Bisa Tega Banget

Aksi biadab dilakukan seorang anak terhadap ibu kandungnya sendiri di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (9/4/2024) lalu.

Baca Selengkapnya
Kronologi Ayah di Penjaringan Banting Anak Sendiri hingga Tewas
Kronologi Ayah di Penjaringan Banting Anak Sendiri hingga Tewas

Peristiwa ayah banting anak hingga tewas itu terjadi pada Rabu, 13 Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Diklakson, Sesama 'Emak-Emak' Ribut di Jalan sampai Anaknya yang Dibonceng Jadi Korban
Tak Terima Diklakson, Sesama 'Emak-Emak' Ribut di Jalan sampai Anaknya yang Dibonceng Jadi Korban

Peristiwa itu bermula saat korban bersama ibu dan adiknya boncengan sepeda motor untuk pergi les, Rabu (16/10) sore.

Baca Selengkapnya
Sering Dipukuli dan Disebut Anak Haram Buat Anak Gadis di Duren Sawit Gelap Mata Habisi Nyawa Ayah
Sering Dipukuli dan Disebut Anak Haram Buat Anak Gadis di Duren Sawit Gelap Mata Habisi Nyawa Ayah

Polisi menemukan fakta penyebab anak di Duren Sawit bunuh ayah kandung

Baca Selengkapnya
Tragis, Bocah Putus Sekolah di Sumsel jadi Budak Seks Ayah Tiri karena Takut Ibu Dicerai
Tragis, Bocah Putus Sekolah di Sumsel jadi Budak Seks Ayah Tiri karena Takut Ibu Dicerai

Kasus ini terbongkar setelah ibunya curiga dengan perubahan perilaku korban yang cenderung murung dan tak mau bergaul.

Baca Selengkapnya
Emosi Dilarang Ikut Touring, Anak Hajar Ayahnya Sampai Sempoyongan
Emosi Dilarang Ikut Touring, Anak Hajar Ayahnya Sampai Sempoyongan

Pelaku tak terima dilarang ayahnya mengikuti touring.

Baca Selengkapnya
Kronologi Remaja di Duren Sawit Nekat Tikam Ayah Kandung: Kesal Dibilang Anak Haram
Kronologi Remaja di Duren Sawit Nekat Tikam Ayah Kandung: Kesal Dibilang Anak Haram

Korban ditusuk saat tertidur di toko yang menjadi tempat tinggal sekaligus usaha.

Baca Selengkapnya