Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kesulitan ekonomi, ibu jual bayi sebelum merantau ke Malaysia

Kesulitan ekonomi, ibu jual bayi sebelum merantau ke Malaysia Pelaku ibu penjual bayi di Tanjung Balai. ©2018 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah

Merdeka.com - Kesulitan ekonomi dan cekcok dengan suami membuat NA (36) tega menjual bayinya yang berusia 5 bulan seharga Rp 2,8 juta. NA kini menjadi tersangka dan mendekam di penjara.

NA diketahui merupakan warga Jalan Durian, Datuk Bandar, Tanjung Balai. Perempuan ini diamankan sebelum berangkat ke Malaysia dengan menggunakan uang hasil penjualan bayinya.

"Tersangka diamankan, Sabtu (3/3) kemarin setelah kita menerima laporan dari suaminya PH (52)," kata Wakapolres Tanjung Balai, Kompol Taryono Raharja, Selasa (6/2).

NA dan PH menikah secara agama di wilayah Silo Lama, Air Joman, Asahan, pada April 2017. Ketika itu PH bekerja sebagai juru parkir sudah punya istri dan 9 orang anak.

Dari pernikahan NA dan PH, lahir bayi laki-laki RS. Belakangan pasangan ini diketahui sering cekcok. Salah satu pemicunya, NA menuding PH lebih peduli pada keluarga dari istri pertamanya. Sementara kebutuhan dia dan bayinya tidak dipenuhi. NA mengaku tak sanggup lagi menghidupi putranya RS yang sudah berusia 5 bulan dan ingin berpisah dari PH. Dia memilih menitipkan anaknya kepada orang yang mampu menjaga.

Belakangan NA diketahui menghubungi temannya berinisial I. "I kemudian menghubungi R, lalu R menghubungi DB, dan DB menghubungi LS," jelas Taryono.

NA kemudian menyerahkan anaknya kepada LS, yang mengaku akan mengasuh sang bayi pada Februari 2018. Ketika itu NA menerima imbalan Rp 2,8 juta.

Beberapa hari berselang, PH mengunjungi NA yang sedang bersiap berangkat ke Malaysia. Mengetahui anaknya sudah diserahkan kepada orang lain, pria ini langsung lapor polisi.

Laporan PH ditindaklanjuti. NA pun diamankan. Sementara bayi RS dititipkan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Tanjung Balai.

"Modus dan motif terlapor menjual anaknya karena NA akan meninggalkan suaminya dan berangkat bekerja ke Malaysia," jelas Taryono.

Kasus ini masih dikembangkan penyidik. NA, LS dan saksi-saksi masih diperiksa. Dalam kasus ini NA sudah ditetapkan sebagai tersangka. Dia dijerat dengan Pasal 83 Jo Pasal 76 F dari UU No 35 Tahun 2014 tentang Perubahan UU No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman minimal 3 tahun dan maksimal 15 tahun penjara dan minimal Rp 60 juta dan maksimal Rp 300 juta.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kronologi Ibu Jual Anaknya Saat Masih dalam Kandungan Rp4 Juta
Kronologi Ibu Jual Anaknya Saat Masih dalam Kandungan Rp4 Juta

Karena tak kunjung dibayar, ibu korban melapor ke polisi dengan dalih anak hilang.

Baca Selengkapnya
Istri Kerja di Luar Kota, Bapak Ini Tega Jual Bayi Kandungnya lewat Sosmed karena Butuh Uang
Istri Kerja di Luar Kota, Bapak Ini Tega Jual Bayi Kandungnya lewat Sosmed karena Butuh Uang

Bayi tak berdosa yang baru berusia 11 bulan itu dia jual senilai Rp15 juta.

Baca Selengkapnya
Ayah Jual Bayinya Rp15 Juta Kepada Pasutri di Tangerang, Uang Dibelikan Handphone Buat Judi Online
Ayah Jual Bayinya Rp15 Juta Kepada Pasutri di Tangerang, Uang Dibelikan Handphone Buat Judi Online

Kasus tersebut bermula saat pelaku RA melihat sebuah postingan di media sosial (medsos) facebook.

Baca Selengkapnya
Demi Bisa Pulang Kampung, Seorang Ibu Tega Jual Bayinya Seharga Rp4 Juta
Demi Bisa Pulang Kampung, Seorang Ibu Tega Jual Bayinya Seharga Rp4 Juta

Seorang ibu muda tega menjual bayinya demi bisa pulang kampung.

Baca Selengkapnya
Seorang Ibu Tega Jual Bayi di Facebook Seharga Rp30 Juta
Seorang Ibu Tega Jual Bayi di Facebook Seharga Rp30 Juta

Seorang ibu tega menjual anaknya seharga Rp30 juta untuk membayar utang.

Baca Selengkapnya
Cerita Pilu Ibu yang Bayinya Dijual Suami Rp15 Juta Buat Judi Online, Sempat Bingung Jalani Hidup
Cerita Pilu Ibu yang Bayinya Dijual Suami Rp15 Juta Buat Judi Online, Sempat Bingung Jalani Hidup

RD mengaku sempat putus asa setelah mengetahui suaminya menjual darah dagingnya.

Baca Selengkapnya
Kronologi Ibu di Sumbawa Bunuh lalu Buang Bayinya karena Cibiran Tetangga Belum Bisa Merangkak
Kronologi Ibu di Sumbawa Bunuh lalu Buang Bayinya karena Cibiran Tetangga Belum Bisa Merangkak

Di hari kejadian, ibu tersebut juga sempat terlibat pertengkaran dengan mertuanya.

Baca Selengkapnya
Kisah Viral Ibu Kerja di Malaysia 40 Tahun, Kini Masuk Panti Jompo Usai Uangnya Ludes Diambil Sang Anak
Kisah Viral Ibu Kerja di Malaysia 40 Tahun, Kini Masuk Panti Jompo Usai Uangnya Ludes Diambil Sang Anak

Ekspresi sedih dan bingung terlihat jelas di wajah perempuan berjilbab kuning itu.

Baca Selengkapnya
Terlilit Utang Pinjol Rp100 Juta, Ibu di Depok 'Jual' Anak Kandung ke Pria WN Arab Rp6 Juta
Terlilit Utang Pinjol Rp100 Juta, Ibu di Depok 'Jual' Anak Kandung ke Pria WN Arab Rp6 Juta

Dari keterangan RAD, dia tega menjual anaknya pada pria hidung belang karena terlilit utang pinjaman online (pinjol). Jumlah utang RAD mencapai Rp 100 juta.

Baca Selengkapnya
Alasan Faktor Ekonomi, Ibu di Gunungkidul Tega Bunuh Anak Keempat yang Baru Lahir
Alasan Faktor Ekonomi, Ibu di Gunungkidul Tega Bunuh Anak Keempat yang Baru Lahir

Seorang ibu berinisial I (39), warga Semanu, Gunungkidul, DIY, tega membunuh bayinya sendiri karena alasan faktor ekonomi.

Baca Selengkapnya
Ibu di Tambora Jadi Tersangka TPPO, Awalnya Lapor Polisi Bayinya Diculik
Ibu di Tambora Jadi Tersangka TPPO, Awalnya Lapor Polisi Bayinya Diculik

Ibu berinisial T awalnya melaporkan bayinya diculik. Namun akhirnya terungkap fakta bayinya dijual.

Baca Selengkapnya
Malu Hamil Duluan, Orang Tua Ini Tega Buang Bayi di Rumah Warga
Malu Hamil Duluan, Orang Tua Ini Tega Buang Bayi di Rumah Warga

Saat menikah, pelaku ternyata tengah hamil empat bulan. Mereka malu hamil di luar nikah.

Baca Selengkapnya