Ketagihan sabu & game online, pemuda putus sekolah colong sepatu
Merdeka.com - Kecanduan narkoba dan game online membuat Putra (21) gelap mata. Warga Jalan Denai, Gang Rukun, Medan ini berulang kali melakukan pencurian demi mendapatkan uang untuk memenuhi kebiasaannya itu.
Kamis (13/10), Putra kena batunya. Dia ditangkap warga yang memergokinya mencuri 3 pasang sepatu dari salah satu rumah di Jalan Sutrisno, Medan.
Anton pun sempat menjadi sasaran amuk massa. Pemuda putus sekolah ini babak belur sebelum diserahkan ke Polsek Medan Area.
-
Apa ciri-ciri orang kecanduan judi online? Mengutip penjelasan Harvard Medical School berjudul 'Ever worry about your gambling?' yang dilansir Channel News Asia (CNA), ada lima tanda yang mengindikasikan seseorang tengah kecanduan judi online.
-
Kenapa orang kecanduan judi online? Disebutkan, kecanduan judi online mempengaruhi 1 sampai 3 persen orang dewasa dari segala usia, lebih sering dialami oleh pria dari pada wanita.
-
Apa yang membuat orang kecanduan judi online? Orang yang kecanduan judi online adalah orang yang tidak bisa menahan dorongan untuk berjudi.
-
Siapa yang rentan kecanduan judi online? Dilansir dari Health Direct, seseorang yang kecanduan judi tidak bisa mengontol keinginannya untuk bertaruh bahkan ketika mereka selalu kalah. Mereka bahkan tidak segan untuk mempertaruhkan hal berharga yang dimiliki.
-
Apa saja gejala kecanduan judi online? Menurut DSM-5, pecandu judi online menunjukkan setidaknya empat gejala berikut dalam periode 12 bulan: 1. Merasa harus berjudi dengan jumlah uang yang makin besar untuk mencapai kegembiraan yang diinginkan. 2. Merasa gelisah atau mudah marah ketika mencoba mengurangi atau berhenti berjudi. 3. Sering gagal mengontrol, mengurangi, atau berhenti berjudi. 4. Sering memikirkan judi (misalnya, terus menerus mengingat pengalaman berjudi, merencanakan judi berikutnya, atau mencari cara untuk mendapatkan uang buat berjudi).
-
Siapa saja yang bisa kecanduan judi online? Tanpa disadari, gejala kecanduan judi online ini biasanya dimulai sejak remaja pada pria dan lebih lambat pada wanita.
Ketika ditanyai, Anton mengaku sudah 5 kali mencuri. Dia nekat melakukan perbuatan itu untuk mendapatkan uang.
"Uangnya untuk membeli sabu-sabu dan juga untuk main judi online di warnet," aku Putra.
Pemuda ini mengaku tidak sendirian mencuri. Dia melakukan aksi itu bersama seorang temannya, F, yang mampu meloloskan diri dari kejaran warga.
"Biasanya kami intai dulu rumah-rumah yang ditinggal penghuninya," sebut Putra.
Kapolsek Medan Area, Kompol M Arifin, mengatakan kasus itu masih diselidiki. "Tersangka dapat dikenakan pasal pencurian dengan ancaman 5 tahun penjara," jelasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kalah main judi pemuda ini nekat tenggak cairan pembersih lantai. Akhirnya dia keracunan dan lemas.
Baca SelengkapnyaDengan penampilan yang tak terurus, remaja itu mengungkap soal permasalahannya di masa lalu hingga memaksanya keluar dari kediaman orangtua.
Baca SelengkapnyaPerlu pendekatan yang khusus agar anak tidak kecanduan terhadap handphone dan game online.
Baca SelengkapnyaIDI mengatakan, judi online bisa mempengaruhi orang lain bak penyakit menular.
Baca SelengkapnyaSiste menjelaskan bahwa kecanduan terjadi karena interaksi kompleks yang melibatkan faktor perilaku, genetik, dan sirkuit otak.
Baca SelengkapnyaPelaku memasukkan sianida ke dalam kopi yang diminum bocah remaja itu
Baca SelengkapnyaJudi online tidak hanya menghabiskan harta, tetapi juga berpengaruh pada kesehatan jiwa pelakunya.
Baca SelengkapnyaKomisi III DPR juga mengingatkan agar PPATK memiliki komitmen yang konkret dalam memberantas kasus judi online.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda, AL (20) nekat membunuh temannya IR (33). Pelaku melakukan pembunuhan itu karena kesal dipaksa membeli narkoba jenis sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaJudi online benar-benar merusak kehidupan pelakunya
Baca SelengkapnyaPolisi menyita satu unit ponsel yang digunakan pelaku saat bermain slot.
Baca SelengkapnyaGangguan perjudian adalah kondisi ketika perilaku judi sudah menjadi candu dan mengganggu kehidupan sehari-hari seseorang.
Baca Selengkapnya