Ketahuan Masuk Kontrakan Orang di Depok, AT Lukai Warga Pakai Pisau
Merdeka.com - Pemuda berinisial AT (27) nekat melukai warga saat ketahuan mencuri di dalam rumah kontrakan warga bernama Fitri di Kampung Sidamukti, Kelurahan Sukamaju Kecamatan Cilodong, Kota Depok.
Kejadian bermula ketika Fitri sedang berkunjung ke rumah ibunya. Dia pun mengunci pintu rumah kontrakan. Namun sekitar pukul 06.30 WIB, Fitri kembali ke kontrakan sudah ada orang tidak dikenal di dalamnya. Fitri pun kaget dan bertanya pada orang itu.
"Pada saat masuk ke rumahnya melihat pintu kontrakan sudah terbuka dan ada seorang pria tak dikenal di dalamnya. Oleh yang bersangkutan ditanya, dia (pelaku) malah kabur," kata Kasubag Humas Polrestro Depok AKP Elly Padiansari, Senin (22/2).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Apa yang dicuri oleh pemuda tersebut? Dikutip dari akun Instagram @polresbantuldiy, TH melancarkan aksinya pada dini hari dengan mencuri ayam jago berjenis 'white king' milik korban.
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Bagaimana cara pelaku masuk ke rumah? Mereka akan beraksi setelah diberi kode oleh pelaku yang pura-pura bertamu. Pelaku masuk ke dalam rumah melalui pintu samping yang tidak dikunci dan langsung membungkam mulut dan menutup mata RS menggunakan lakban.
Melihat pemuda itu kabur, Fitri teriak minta tolong. Warga kemudian menghampiri dan berusaha mengamankan pelaku. "Korban berteriak maling-maling, nah warga sekitar yang mendengar berusaha membantu sehingga akhirnya pelaku tertangkap," tukasnya.
Tidak diduga ternyata pelaku membawa senjata tajam. Seorang warga pun terluka oleh pelaku. "Dia (pelaku) membawa pisau di pinggang dan melukai salah satu saksi yang saat itu ikut mengamankan," katanya.
Warga bernama Pepen terluka di kaki sebelah kiri. "Yang bersangkutan mengalami luka sobek empat jahitan dan saat ini sudah dibawa ke klinik terdekat," tambahnya.
Pelaku diamankan dan dibawa ke Polsek Sukmajaya. Diduga pemuda itu adalah pelaku pencurian yang biasa beraksi di rumah kosong alis rumsong. "Pelaku ini sempat mengacak-acak rumah kontrakan korbannya dan membawa celengan serta gelang imitasi dan satu modem. Kasusnya dalam penyelidikan lebih lanjut," tutupnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat itu korban yang sedang sarapan pagi di rumah kontrakan bersama Sumarni (34) didatangi pelaku.
Baca SelengkapnyaDitangkap Polisi, Ini Kronologi Pemuda Mabuk Tusuk Ibu-Ibu di Bogor hingga Berlumuran Darah
Baca SelengkapnyaAtas perbuatannya, pelaku MA terancam hukuman 5 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaPelaku nekat mencuri karena terjerat utang pinjaman online yang bunganya setiap hari bertambah.
Baca SelengkapnyaJFPE ditangkap polisi lantaran mencuri barang-barang milik mahasiswa yang indekos.
Baca SelengkapnyaPria asal Depok mengajak teman-temannya untuk menculik dan menganiaya pekerja bengkel karena tak terima sepeda motornya di bengkel tak kunjung diperbaiki
Baca SelengkapnyaTersangka FO sempat membantah dan mengaku jika dirinya tidak melakukan penikaman terhadap korban CR.
Baca SelengkapnyaKorban ditikam saat selesai berwudu untuk melaksanakan salat Duha.
Baca SelengkapnyaFA pun langsung menodongkan pisau kepada SA untuk mencoba merampas barang berharga miliknya.
Baca SelengkapnyaMotifnya dendam karena selama ini merasa dimanfaatkan oleh korban
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap pelaku inisial FA (24) dan menjebloskannya ke jeruji besi.
Baca SelengkapnyaPelaku penikaman adik kandung hingga tewas di Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi sempat mengunci pintu setelah korban masuk ke dalam rumah.
Baca Selengkapnya