Ketahuan ngutil dompet di pasar, cewek ABG ini diarak ke pos polisi

Merdeka.com - KY (15) ABG putri asal desa Tamanbali, Bangli di Bali, ini hampir saja diamuk massa. Hal itu setelah dirinya kedapatan mencopet di areal Pasar Kidul Bangli, Senin (7/3). Beruntung salah seoarang warga bersama petugas segera mengamankan pelaku dari amukan massa ke posko terdekat untuk selanjutnya dibawa ke Polsek Bangli.

Laporan di kepolisian, saat itu korban Ni Made Murtini (35), asal Lingkungan Pulung, Bebalang sedang sibuk belanja untuk keperluan menyambut Hari Raya Nyepi. Sementara pelaku yang telah mengincarnya juga pura pura sibuk belanja. Begitu korban lengah, tangan pelaku langsung mengambil tas jinjing dan mengembat dompet korban.

Namun, saat mengambil dompet dalam tas jinjing korban diketahui aksinya oleh salah seorang pedagang serambi berteriak copet. "Saat ada teriak copet saya kaget, ternyata dompet saya sudah ada di tangan pelaku," ujar Murtini saat memberikan kesaksian di Polsek Kota Bangli, Senin (7/3).

Karena ketakutan, pelaku yang masih remaja putri belia ini langsung melemparkan dompet yang di dalam genggamannya ke tas jinjing milik korban dan langsung lari.‎ Namun warga yang mendengar teriakan copet tetap mengejar dan mengepung pelaku.

Pelaku pun akhirnya berhasil ditangkap dan nyaris dihakimi. Syukurlah ada warga yang berhasil menyelamatkan remaja putri ini, langsung menggiring ke pos polisi di pasar.

Dalam pemeriksaan di kantor Polisi, KY mengakui tindakan pencopetan tersebut. Bahkan dirinya mengaku sudah enam kali berhasil melakukan copet dompet para pembeli di pasar tersebut.

Kapolsek Bangli Kompol Dewa Gede Mahaputra saat dikonfirmasi membenarkan adanya kasus tersebut. Dikatakan, pelaku sempat dibawa ke Mapolsek. Namun karena pelaku masih dibawah umur, selanjutnya penanganan kasus tersebut diserakan unit PPA Polres Bangli.

"Kasusnya sudah ditangani unit PPA di Polres Bangli, karena pelaku masih dibawah umur," kata dia.