Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketika jenderal polisi terus ingatkan Rizieq tak kerahkan massa

Ketika jenderal polisi terus ingatkan Rizieq tak kerahkan massa Habib Rizieq. ©kapanlagi.com

Merdeka.com - Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab telah dijadikan tersangka dalam kasus penodaan terhadap Pancasila. Penyidik Polda Jawa Barat mengagendakan pemeriksaan untuk Rizieq pekan depan.

Kapolda Jawa Barat Irjen Anton Charliyan meminta Rizieq bersikap kooperatif setelah berstatus tersangka. Anton tak ingin kejadian saat Rizieq diperiksa perdana terulang. Saat itu massa FPI dan GMBI terlibat keributan.

"Sudah menjadi tersangka, sebagai warga negara yang baik lebih baik nanti datang saja untuk pemeriksaan," kata Anton di Mapolda Jabar, Kota Bandung, Selasa (31/1).

Anton juga berpesan pada Rizieq untuk tidak membawa massa saat pemeriksaan nanti. Sebelumnya, saat pemeriksaan sebagai saksi pada Kamis 12 Januari lalu Rizieq membawa ribuan massa hingga berujung bentrok.

"Tidak usah membawa massa, sudahlah yang enak-enak saja, yang sepi-sepi saja," katanya.

Selain di Jawa Barat, Rizieq juga memiliki kasus di Polda Metro Jaya. Rizieq dilaporkan terkait tudingan logo Palu Arit di uang rupiah baru.

Kapolri Jenderal Tito Karnavian juga sempat mengingatkan Rizieq agar tidak membawa massa ke Mapolda Metro Jaya. Ultimatum ini dikeluarkan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

"Dan sebetulnya saya berharap kalau ada pemanggilan, tolonglah jangan ada mobilisasi massa," kata Tito di Mapolda Metro Jaya, Rabu (18/1).

"Karena kalau ada mobilisasi massa akan terbentuk psikologi massa. Psikologi massa berbeda dengan psikologi individu. Kalau psikologi individu bersifat rasional dan logis. Tapi kalau psikologi massa itu kadang-kadang irasional. Kita susah mengendalikan massa," tambahnya.

Tito mengingatkan, pemanggilan hanya perlu didampingi kuasa hukum. Menurutnya,

Rizieq tidak perlu khawatir sehingga mengerahkan massa yang justru menggambarkan mereka ingin memberi tekanan pada penyidik polisi.

"Jangan menggunakan dan tidak perlu kalau dipanggil ada pengerahan massa. Karena pengerahan massa dapat diartikan seolah akan menekan. Akan melakukan penekanan terhadap penyidik tidak objektif. Dan harus mendikte penyidik dan lain-lain. Kita minta penyidik independen," tuturnya.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Yusri Yunus pun meminta hal serupa. "Percayakan pada kepolisian dalam hal ini. Cukup datang dengan pengacara saja, jangan bawa massa. Penyidik profesional menyelidiki ini. Jangan ada lagi massa. Kita akan lakukan pemeriksaan secara profesional," kata Yusri di Mapolda Jabar, Kota Bandung, Senin (30/1).

Kabid Humas Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, polisi tidak melarang Rizieq ditemani beberapa anggota FPI. Namun jumlahnya jangan terlalu besar. Argo mengimbau FPI memberi informasi jumlah massa yang ingin datang menemani Rizieq.

"Mau datang ya jangan membawa senjata tajam. Barang-barang terlarang jangan dibawa. Jangan merusak fasilitas umum," tandasnya.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Habib Rizieq Mengaku Didatangi 4 Polisi Terkait Pemilu, Begini Kata Kapolda Metro
Habib Rizieq Mengaku Didatangi 4 Polisi Terkait Pemilu, Begini Kata Kapolda Metro

Pengakuan itu disampaikan Rizieq saat berceramah pada acara Istighosah Kubro Persaudaraan Alumni (212).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Resmi Bebas Murni Rizieq Shihab Bersumpah Kejar Pihak Terlibat Kasus KM 50
VIDEO: Resmi Bebas Murni Rizieq Shihab Bersumpah Kejar Pihak Terlibat Kasus KM 50

Mantan Ketua Umum FPI Rizieq Shihab bebas murni, Senin (10/6/2024).

Baca Selengkapnya
Polisi Bakal Alihkan Arus Lalin Sekitar Patung Kuda, Buntut Demo Soal Pulau Rempang Siang Nanti
Polisi Bakal Alihkan Arus Lalin Sekitar Patung Kuda, Buntut Demo Soal Pulau Rempang Siang Nanti

Adapun aksi unjuk rasa rencananya akan digelar oleh sejumlah ormas.

Baca Selengkapnya
Jalan Medan Merdeka Barat ke Arah Istana Negara Ditutup Sementara Imbas Reuni 411
Jalan Medan Merdeka Barat ke Arah Istana Negara Ditutup Sementara Imbas Reuni 411

Massa yang hadir mulai dari kalangan anak muda hingga ibu-ibu sambil membawa bendera merah putih dan kompak mengenakan pakaian putih.

Baca Selengkapnya
Sederet Alasan Polri Tahan Panji Gumilang
Sederet Alasan Polri Tahan Panji Gumilang

Sederet Alasan Polisi Tahan Panji Gumilang atas kasus penistaan agama

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Rizieq Shihab Gugat Jokowi Rp5.246 Triliun
Duduk Perkara Rizieq Shihab Gugat Jokowi Rp5.246 Triliun

Jumlah gugatan senilai utang luar negeri Indonesia periode 2014 hingga 2024, dan diminta menyetorkan kas negara senilai Rp5.264 triliun.

Baca Selengkapnya
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Ini Pesan Jenderal Polisi Bintang Dua
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Ini Pesan Jenderal Polisi Bintang Dua

Irjen M Iqbal mengatakan bahwa Pancasila merupakan anugerah bagi seluruh rakyat Indonesia.

Baca Selengkapnya
Megawati Minta Polri Tak Intervensi Masyarakat, Ini Reaksi Kabarharkam
Megawati Minta Polri Tak Intervensi Masyarakat, Ini Reaksi Kabarharkam

Fadil menjelaskan, netralitas anggota Polri tertuang dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia

Baca Selengkapnya
Rektor Unika Mengaku Ditekan Polisi, Komjen Fadil Imran Angkat Bicara
Rektor Unika Mengaku Ditekan Polisi, Komjen Fadil Imran Angkat Bicara

Kabarhakam memastikan apa yang dilakukan pihaknya sesuai dengan ketentuan dan aturan.

Baca Selengkapnya
Panji Gumilang Ditahan, Kuasa Hukum: Proses Hukum Harus Jalan, Dia Selalu Kooperatif
Panji Gumilang Ditahan, Kuasa Hukum: Proses Hukum Harus Jalan, Dia Selalu Kooperatif

Panji Gumilang Ditahan, Kuasa Hukum: Proses Hukum Harus Jalan, Dia Selalu Kooperatif

Baca Selengkapnya
Salam Jempol Panji Gumilang Tiba di Bareskrim Polri
Salam Jempol Panji Gumilang Tiba di Bareskrim Polri

Polisi belum melakukan gelar perkara kasus dugaan penodaan agama yang menjerat Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun, Panji Gumilang.

Baca Selengkapnya
Panji Gumilang Dijebloskan ke Penjara, Pengacara: Pendukungnya Jutaan, Entah Apa yang akan Terjadi
Panji Gumilang Dijebloskan ke Penjara, Pengacara: Pendukungnya Jutaan, Entah Apa yang akan Terjadi

Kuasa Hukum Panji Gumilang, Hendra Effendi menyayangkan penahanan kliennya. Sebab, Panji Gumilang termasuk sosok yang mempunyai jutaan pengikut.

Baca Selengkapnya