Ketinggian air di Waduk Pluit menurun
Merdeka.com - Curah hujan di Jakarta yang mulai menurun berpengaruh besar terhadap ketinggian air di Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Hingga siang tadi ketinggian air sudah menurun hingga mencapai 0 sentimeter.
Sebelumnya, pada Senin (9/2) lalu, ketinggian air Waduk Pluit bahkan mencapai sekitar +150 sentimeter. Ketinggian air di Waduk Pluit ini yang disebut Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai penyebab kompleks Istana Kepresidenan kebanjiran.
Karena curah hujan mulai menurun, Penanggung Jawab Rumah Pompa Waduk Pluit, Joko, mengatakan pada Rabu (11/2) dini hari tadi, ketinggian air sudah menyusut hingga +80 cm. Pagi hari pukul 07.00 Wib ketinggian menjadi +60 cm, kemudian menjadi 0 sentimeter pada pukul 11.30 Wib.
-
Kapan Jakarta banjir? Sejumlah wilayah DKI Jakarta tergenang imbas hujan yang menguyur sejak Kamis (14/3) malam.
-
Di mana saja Jakarta banjir? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. 'Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta,' kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).Adapun data wilayah terdampak diantaranya Jakarta Selatan.
-
Dimana banjir Jakarta tahun 2020 terjadi? Tercatat sekitar 158 kelurahan terendam banjir. Tak hanya merendam pemukiman warga, air juga menggenang di jalan-jalan.Akibatnya, sejumlah transportasi umum seperti KRL, Transjakarta, dan penerbangan di Halim Perdanakusuma dihentikan.
-
Kenapa Jakarta banjir? 'Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,' ujar dia.
-
Kenapa banjir Jakarta masih terjadi hingga saat ini? Hingga kini banjir masih menjadi masalah yang belum terselesaikan di Jakarta.Selain karena faktor Jakarta berada di dataran rendah dan dilalui oleh sungai-sungai yang berasal dari Bogor, faktor lain banjir masih terjadi hingga saat ini adalah limbah sampah. Masih banyak warga yang membuang sampah sembarangan yang membuat aliran sungai tersumbat.
-
Kapan air sungai keruh sebelum banjir? Tanda-tanda yang ada sebelum terjadinya bencana ini adalah air sungai yang menurut, warna air sungai yang keruh, terdengar suara gemuruh, curah hujan yang tinggi, dan hewan-hewan di alam yang berlarian.
"Sejak malam tadi memang sudah mulai menurun," ujar Joko kepada wartawan di lokasi, Rabu (11/1).
Joko mengungkapkan, hingga saat ini sebanyak 9 pompa masih beroperasi secara maksimal. Namun, dia tidak dapat memastikan kapan air dalam waduk dapat mencapai ketinggian normal, yakni antara -150 sampai dengan -190 sentimeter.
"Kita tidak bisa pastikan kapan bisa normal lagi. Tergantung, kalau ada hujan deras dan kiriman lagi tentu air meningkat," tegasnya.
Sementara itu Kasudin Tata Air Jakarta Utara, H Kasna, mengatakan secara umum genangan yang terjadi di sejumlah wilayah Jakarta Utara sudah mulai menyurut. Dari data yang masuk pada pihaknya, genangan yang signifikan hanya terjadi di sejumlah titik di wilayah Kelurahan Pejagalan, dengan ketinggian 70 sentimeter.
"Selain Pejagalan sudah relatif tidak signifikan. Saat ini air laut pun sudah tidak pasang sehingga pompa-pompa kita harap mampu mengalirkan air dari saluran," tandasnya.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi ini tak lepas dari debit air di Bendungan Katulampa yang juga berkurang. Bahkan, tinggi aIr di Katulampa masih berada 0 cm sejak awal Juni 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaBanjir satu meter di kawasan Pejaten membuat warga beraktivitas menggunakan perahu.
Baca SelengkapnyaKondisi Sungai Ciliwung mengalami penyusutan drastis akibat musim kemarau yang dipengaruhi fenomena El Nino.
Baca SelengkapnyaSaat musim kemarau seperti saat ini Waduk Jatiluhur surut hingga 10 meter.
Baca SelengkapnyaBelakangan ini, suhu di beberapa daerah di Indonesia memang sedang dingin. Begitu juga di dataran tinggi Dieng yang lagi-lagi membeku karena suhu di bawah nol.
Baca SelengkapnyaSementara pada musim kemarau ini, aliran di Bendungan Cibeet menjadi tumpuan warga untuk mencuci pakaian hingga mandi.
Baca SelengkapnyaSaat musim kemarau tinggi muka air di bagian Pintu Air Manggarai, mengalami penurunan.
Baca SelengkapnyaDebit air sungai Ciliwung di Bendung Katulampa mengalami penyusutan dengan tinggi muka air (TMA) hanya nol centimeter
Baca SelengkapnyaBMKG memprediksi musim kemarau tahun 2023 di Indonesia, puncaknya akan terjadi pada bulan Juli-Agustus.
Baca SelengkapnyaSementara di jalan pemukiman penduduk, air di kawasan tempat tinggal mereka sekitar 60 centimeter.
Baca SelengkapnyaTren penurunan muka tanah di wilayah DKI Jakarta tersebut terus mengalami perbaikan dibandingkan tahun 1997 hingga 2005.
Baca SelengkapnyaPintu Penguras Bendung Katulampa Jebol, Ini Dampaknya Bagi Irigasi di Bogor dan Jakarta
Baca Selengkapnya