GMPG nilai meme sebagai hukuman sosial buat Novanto

Merdeka.com - Kecelakaan yang menimpa Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto direspon beragam oleh publik. Fotonya yang yang tegah dirawat, kembali bertebaran di jejaring sosial. Inisiator Gerakan Muda Partai Golkar (GMPG) Mirwan Bz Vauly prihatin dengan banyaknya meme bernada sindiran pada sang ketua umum. Namun dia tak menyalahkan. Dalam pandangannya, meme itu semacam hukuman sosial bagi Novanto karena sering mangkir saat dipanggil KPK.

"Keadaan ini memang sudah lucu-lucu, jadi ketika publik merespon demikian ya memang harus diterima apa adanya. Kalau dikatakan sanksi sosial ya inilah demokrasi, kritis dari publik itu bagian penting dari demokrasi," kata Mirwan di Dalam diskusi bertajuk 'Dramaturgi Setya Novanto' di Cikini, Jakarta pusat, Sabtu (18/11).

Dia menyarankan Novanto mengikuti aturan hukum. Seperti memenuhi pemanggilan KPK yang selama ini cenderung dihindari oleh Ketua DPR itu.

"Saya melihat konteksnya memang Pak Novanto lebih banyak konteks untuk melihat situasi ini penegakan hukum itu adalah alat saja. Jadi kalau ya dipanggil datanglah," ujarnya.

Diketahui Novanto sudah mangkir dari panggilan KPK sebanyak sembilan kali dari total 12 kali pemanggilan. Novanto sendiri ditetapkan sebagai tersangka untuk yang kedua kalinya tepat pada tanggal 10 Oktober 2017. Kemarin (17/11) KPK resmi menahan Novanto walaupun saat ini masih dibantarkan.

Di jagat dunia maya, pantauan merdeka.com, Twitter dibanjiri tagar #SaveTiangListrik yang menjadi trending topic di Indonesia dengan 24.000 cuitan. Hal ini berdasarkan kronologi kecelakaan Setya Novanto yang menabrak tiang listrik di jalan Permata Berlian, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Tersangka kasus e-KTP itu saat kecelakaan menumpangi mobil Fortuner dengan nopol B 1732 ZLO.

Cuitan netizen di Twitter sangat bermacam-macam. Namun kebanyakan memang bernada sarkas yang mana mengkhawatirkan dan menyayangkan adanya kecelakaan tersebut, namun lebih kepada tiang listrik yang menjadi korban.