Ketua DPR minta demonstran 2 Desember tertib dan jaga kedamaian
Merdeka.com - Gabungan ormas keagamaan bakal menggelar aksi susulan kasus penistaan agama oleh Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama, Jumat (2/12) besok. Ketua DPR Setya Novanto mengapresiasi kesepakatan yang dicapai Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan MUI agar konsentrasi massa dipusatkan di Monumen Nasional, Jakarta Pusat.
"Untuk masalah unjuk rasa yang besok dilaksanakan tanggal 2 tentu kita mengapresiasi kepada pemerintah terutama Polri yang sudah mencapai kesepakatan suatu demo yang ada dilaksanakan di Monas," kata Setnov di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (1/12).
Setnov berharap demonstrasi berjalan tertib, aman dan mengedepankan kedamaian. Hal ini harus dilakukan karena persatuan dan kesatuan bangsa merupakan kebutuhan masyarakat.
-
Apa tuntutan utama aksi demo? Reza Rahadian ikut turun ke jalan dan berorasi di depan gedung DPR RI untuk menolak RUU Pilkada dan mendukung putusan Mahkamah Konstitusi.
-
Apa yang diminta oleh massa demo? Dalam aksinya, mereka mendesak DPR dan pemerintah untuk segera mengesahkan Revisi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.
-
Apa tujuan warga demo? Dilansir dari akun Instagram @merapi_uncover, mereka mengadakan arak-arakan itu dengan tujuan 'Mberot Jalan Rusak' di sepanjang Jalan Godean.
-
Kenapa Kemenkumham mengadakan doa bersama? Peringatan hari lahir kita mulai dengan doa lintas agama untuk Indonesia. Ini saat yang baik untuk merefleksikan kinerja Kemenkumham selama ini. Lakukan perbaikan di masa-masa mendatang,“ ujar Wakil Menteri yang akrab disapa Eddy, di ruang Graha Pengayoman Kemenkum HAM.
-
Bagaimana cara agar Pemilu damai? Pemilu yang dilakukan secara damai dapat menghasilkan keputusan yang adil dan demokratis.
-
Apa saja yang harus dilakukan masyarakat untuk menjaga kerukunan di pemilu? Terakhir, akan dijelaskan cara menjaga kerukunan dalam pemilu bagi masyarakat. Selain pemerintah, masyarakat juga harus aktif dalam menegakkan toleransi selama pelaksanaan pemilu. Berikut cara menjaga kerukunan dalam pemilu bagi masyarakat, bisa dipraktikkan: 1. Menjaga Komunikasi yang Positif: Masyarakat dapat memastikan bahwa komunikasi dengan sesama warga negara tetap positif dan hormat meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.
"Kita harapkan demo berjalan tertib aman dan kedamaian ini kan yang diinginkan masyarakat. Yang diinginkan seluruh bangsa kita. Mudah-mudahan suasana ini bisa secara baik karena kebersamaan masalah persatuan dan kesatuan bangsa indonesia ini dibutuhkan saat sekarang," jelasnya.
Berlangsungnya aksi secara damai, kata Setnov, akan berdampak baik pada iklim ekonomi dan sosial nasional.
"Ketenangan menghadapi akhir tahun mudah-mudahan ini bisa berjalan lancar sehingga perekonomian kita untuk masalah keamanan masalah kebhinekaan bisa berjalan kondusif. Inilah harapan kita semua dan harapan pimpinan DPR dan anggota dewan secara keseluruhan karena damai inilah yang diinginkan," pungkasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
anggota gabungan akan ditempatkan di titik yang telah ditentukan guna mengantisipasi adanya aksi yang anarkis
Baca SelengkapnyaPersonel keamanan nantinya akan ditempatkan di sekitar Gedung DPR untuk mencegah massa masuk ke dalam gedung.
Baca SelengkapnyaPolisi akan melakukan pengamanan demi menjaga kondusifitas selama aksi unjuk rasa berlangsung.
Baca SelengkapnyaPolri melihat sejauh ini keamanan dan ketertiban masyarakat kondusif lantaran kolaborasi dan koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat berjalan baik.
Baca SelengkapnyaDeklarasi Pemilu Damai bukti komitmen Polri mengamankan dan menjaga seluruh tahapan
Baca SelengkapnyaSelain tak mau menyebut nama Kapolri dan Panglima TNI, Jokowi enggan berbicara soal angka.
Baca SelengkapnyaPerintah Jokowi mendapat apresiasi banyak pihak, tak terkecuali aktivis.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Yudo Margono mengajak semua pihak mengawal pemilu 2024 agar berjalan aman dan damai.
Baca SelengkapnyaAda sekitar ratusan orang yang ditangkap Polda Metro Jaya, namun sebagian sudah dibebaskan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengingatkan pentingnya menjaga kekompakan dan silaturahmi antarwarga, meskipun terdapat perbedaan pilihan politik.
Baca SelengkapnyaTerlihat Jokowi mengenakan kemeja berwarna biru langit khas Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaSejumlah pihak dikumpulkan, termasuk bakal calon wali kota dan wakil wali kota.
Baca Selengkapnya