Ketua Majelis Syura PKS: Semua Pihak Harus Bersinergi Atasi Kemiskinan
Merdeka.com - Ketua Majelis Syura PKS Salim Segaf Al-Jufri bersama rombongan mengunjungi Desa Ramban Biak, Kecamatan Lenek, Kabupaten Timur (21/3). Salim didampingi Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsy, Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini dan Pimpinan DPW PKS NTB. Kunjungan ini dalam rangka Gerakan Solidaritas Sosial Nasional yang digulirkan PKS di seluruh Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, Habib Salim memberikan bantuan bedah rumah tidak layak huni dan paket sembako kepada penyandang disabilitas dan warga lanjut usia. Salim secara khusus menyambangi rumah seorang warga bernama Inaq Parman (70 Tahun), satu dari sekian banyak warga yang mendapat manfaat gerakan PKS.
Menteri Sosial RI 2009-2014 tersebut sempat berbincang dengan Inaq Parman tinggal bersama suaminya (Sahim, 75) yang sedang sakit. Menurut pengakuannya, rumah tersebut ditempati sejak dia masih kecil. "Wah lekan laek, leman gubuk ini bruk ne arak (Sudah sejak lama, sejak kampung ini baru ada)," ungkapnya saat ditanya Salim.
-
Siapa yang berkunjung ke Kasad? Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menerima kunjungan kehormatan Commanding General United States Army Pacific (Danjen USARPAC), General Charles A. Flynn.
-
Siapa saja yang hadir di Rakernas PKS? Acara tersebut dihadiri Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Segaf Al Jufri, Aboe Bakar Al-Habsyi, dan Hidayat Nur Wahid.
-
Siapa yang menghuni pemukiman? Analisis genetik pada tulang manusia yang digali menunjukkan hubungan erat antara penduduk pemukiman ini dengan kelompok lain di China selatan dan Asia Tenggara.
-
Siapa yang datang ke rumah Ivan Gunawan? Mengundang Santri Sejumlah santri dan santriwati memasuki rumah megah dan luas Ivan Gunawan dengan penuh antusias.
-
Siapa yang menghuni kampung tersebut? Pasalnya di sini, seluruh penghuninya merupakan perempuan dan tidak ada laki-laki sama sekali.
-
Siapa yang menyapa warga? Raffi dan Nagita menunjukkan keakraban saat berkendara motor bersama menuju TPS 01. Kehadiran mereka segera menjadi sorotan perhatian. Raffi dan Nagita Mengenakan Helm Walaupun begitu, keduanya tetap terlihat patuh terhadap aturan dengan mengenakan helm, dan Raffi sempat menyapa warga yang telah mendukungnya.
Atap rumah tersebut terbuat dari daun kelapa yang dianyam. Kondisinya sudah lapuk. Pagarnya terbuat dari anyaman bambu yang sudah tidak terlihat bentuknya. Hanya tiang penyangga yang terlihat masih kokoh berdiri.
Melihat kondisi rumah tersebut, Salim memberikan program bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Biayanya akan ditanggung oleh PKS dan dikerjakan oleh kader-kader PKS setempat secara gotong royong.
Orang nomor satu di PKS ini menegaskan bahwa Gerakan Solidaritas Sosial Nasional PKS akan terus digulirkan ke penjuru negeri untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.
"Kita membantu bukan karena kebanyakan uang, tetapi karena kita punya hati nurani. Kita membantu karena cinta dan kepedulian PKS kepada masyarakat. Semoga setelah direnovasi rumah warga ini bisa ditempati secara layak," ungkap Salim.
Mantan Duta Besar RI untuk Arab Saudi mengajak seluruh komponen masyarakat mendukung gerakan solidaritas sosial ini, terlebih kepada Pemerintah agar lebih peka dan peduli dengan kondisi rakyat.
"Jika para pemimpin bangsa punya hati nurani, saya kira persoalan pemukiman warga akan bisa terselesaikan dengan baik. Semua pihak harus bersinergi dalam mengatasi persoalan kemiskinan dan keterbelakangan masyarakat kita di berbagai wilayah," tegasnya.
Selain memberikan bantuan bedah rumah, Salim juga membantu penyandang disabilitas berupa paket sembako. "Ketersediaan sembako sangat dibutuhkan warga, apalagi di tengah harga yang meroket tinggi," kata Salim.
Sementara itu, Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini yang turut mendampingi Salim Segaf menegaskan bahwa kepedulian PKS ini adalah bentuk tanggung jawab sebagai partai politik yang ingin melihat rakyat Indonesia sejahtera.
"PKS ini bagian dari rakyat, mendapatkan mandate rakyat, sudah sewajarnya dan menjadi kewajiban kami untuk membantu rakyat melalui gerakan solidaritas nasional PKS," tandasnya.
Acara ini disambut antusias oleh warga masyarakat. Rombongan PKS disambut dengan atraksi kesenian gendeng beleq. Mulai dari Camat, Kepala Desa, hingga warga mengucapkan terima kasih atas bantuan PKS.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nama Mulyono diganti menjadi Joko Widodo karena sering sakit.
Baca SelengkapnyaAgus menjelaskan saat ini pemerintah sedang menyusun data terpadu sosial ekonomi
Baca SelengkapnyaKaesang Pangerep tampil mencuri perhatian saat mengunjungi rumah warga di Tangerang. Dia tampil dengan rompi hitam bertuliskan 'Putra Mulyono'.
Baca SelengkapnyaKaesang terinspirasi kegigihan Nisa Halibi yang tetap bekerja meski mengalami sakit mata sejak kecil.
Baca SelengkapnyaDalam kunjungan tersebut, Isa memberikan bantuan sosial berupa paket sembako sebagai bentuk kepedulian.
Baca SelengkapnyaKedatangan Kaesang untuk menghadiri kegiatan bazar paket sembako murah yang digagas oleh PSI.
Baca SelengkapnyaPak Saleh, menerima bantuan bedah rumah setelah mengabdi di Polda Riau selama 36 tahun lamanya.
Baca SelengkapnyaTampak hadir pula calon Gubernur H Muhidin dan Wakil Gubernur H Hasnuryadi Sulaiman.
Baca SelengkapnyaCak Imin membuka Sekolah Pemimpin (Sespim) Perubahan Wilayah 8 Sumatera Selatan, Lampung, Bangka Belitung, Jambi, dan Bengkulu, Selasa (13/8).
Baca Selengkapnya6 Perintah Cak Imin menjadi wajib dijalankan oleh seluruh kader PKB mulai tingkat DPRD hingga DPR RI maupun kepala daerah
Baca SelengkapnyaBerikut kisah nenek Mariah yang sedang sakit mendadak dijenguk Jenderal Polisi.
Baca SelengkapnyaRaut kebahagiaan dan haru terpancar dari wajah seorang ibu rumah tangga. Bagaimana tidak, impiannya untuk memiliki sepeda, kini terwujud.
Baca Selengkapnya