Ketua Satgas: Prokes dan Vaksinasi Dua Cara Terlindung dari Covid-19
Merdeka.com - Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Ganip Warsito bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kabaharkam Polri Arief Sulistyanto meninjau pelaksanaan isolasi mandiri terpusat di Rumah Dinas Wali Kota (Walkot) Semarang, Jawa Tengah, Minggu (25/7).
Agenda tersebut sekaligus menutup rangkaian kegiatan kunjungan kerja Ketua Satgas, Panglima TNI dan Kabaharkam Polri dalam rangka pengendalian Covid-19, yang sebelumnya juga telah dilakukan di Bandung, Yogyakarta, Solo, Boyolali dan Semarang.
Rangkaian kegiatan itu sekaligus ingin memperkuat basis kekuatan yang ada di daerah mulai dari Babinsa, Bhabinkamtibmas, Satpol PP, Dinas Kesehatan, Dinas PUPR, unsur BUMN dan segenap komponen lainnya yang ada di daerah.
-
Apa yang dilakukan Kapolri saat disapa anggotanya? Bukannya marah, Kapolri justru tertawa lebar usai disapa oleh anggotanya tersebut. Ia bahkan tidak marah meski disapa oleh anggotanya di depan para Jenderal, salah satunya Wakapolri Komjen Agus Andrianto.
-
Bagaimana Kapolri disapa oleh anggotanya? Bapak saya kan masuk polisi tahun 83, bapak Kapolri kan tahun 91. Di belakang katanya Bapak Kapolri katanya adik-adikannya Pak,' kata komika ini yang langsung membuat para Jenderal tertawa.
-
Siapa yang menemani Panglima TNI di warteg? Agus Subiyanto datang tanpa menggunakan kawalan yang ketat. Ia jalan hanya dengan satu mobil disetir oleh sahabatnya.
-
Siapa yang menyapa Kapolri? Bapak saya kan masuk polisi tahun 83, bapak Kapolri kan tahun 91. Di belakang katanya Bapak Kapolri katanya adik-adikannya Pak,' kata komika ini yang langsung membuat para Jenderal tertawa.
-
Apa yang dilakukan Letkol TNI saat bertemu dengan mantan Panglimanya? 'Siaap!' teriaknya sambil langsung berdiri dan memberi penghormatan sempurna ala militer.
-
Bagaimana Kapolresta Pekanbaru berkomunikasi dengan penyandang disabilitas? Jeki menyampaikan pesan-pesan Pemilu damai 2024 ke Zulkarnain dan istrinya Rosita.AKBP Jeki tiba di rumah Zulkarnain pukul 15.16 WIB bersama Wakapolresta AKBP Henky Poerwanto,Kasat Reskrim Kompol Berry Juana, Kasat Narkoba Kompol Manapar Situmeang dan Kasat Lantas Kompol Birgitta Atvina.Saat tiba di rumah penyandang disabilitas itu, Jeki langsung menemui sosok pria berbaju garis-garis kuning.
Panglima TNI Hadi Tjahjanto menyebut, penguatan seluruh unsur dan komponen daerah tersebut menjadi penting. Mengingat kasus Covid-19 di Tanah Air masih tinggi dan dalam situasi yang dinamis.
“Kasus Covid-19 di Indonesia masih tinggi. Oleh karena itu, kita semua harus bahu membahu untuk menyelesaikan permasalahan Covid-19 ini,” jelas Panglima TNI dalam siaran pers yang diterima, Senin (26/7).
"TNI/Polri memiliki tugas untuk pelaksanaan tracing kontak erat, vaksinasi dan pembagian obat serta menyiapkan fasilitas vaksinasi yang pelaksanaannya diawasi oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas,” imbuh mantan KSAU itu.
Sementara, Ketua Satgas Ganip Warsito mengatakan, potensi penularan virus SARS-CoV-2 masih sangat mungkin terjadi apabila masyarakat masih belum disiplin menerapkan protokol kesehatan. Oleh sebabnya, protokol kesehatan menjadi mutlak untuk mencegah terjadinya transmisi virus.
Dia juga mengajak agar masyarakat dapat mendukung program vaksinasi Covid-19. Sehingga setiap individu dapat memiliki kekebalan tubuh yang lebih baik terhadap corona.
“Saya berpesan untuk disiplin untuk protokol kesehatan. Apabila ada program vaksinasi, maka ikuti program itu. Hanya dua hal itu yang menjadi cara agar diri kita terlindungi dari COVID-19,” kata Ganip.
Sedangkan, Kabaharkam Polri Arief Sulistyanto berpesan kepada masyarakat yang terinfeksi virus SARS-CoV-2 dari hasil tracing agar bersedia dirawat di tempat isolasi terpusat. Tujuannya untuk menghindari adanya transmisi antar anggota keluarga dan mencegah terjadinya kasus kematian akibat Covid-19.
“Apabila hasil tracing itu ditemukan hasil positif supaya mau dirawat di tempat isolasi tepusat. Karena masih ada masyarakat yang enggan untuk melakukan itu. Supaya ini bisa diisolir dan tidak menyebarkan virus ke mana-mana,” kata Arief.
Pada kesempatan tersebut, rombongan Ketua Satgas, Panglima TNI dan Kabaharkam Polri juga menyempatkan diri berdialog dengan para pasien OTG yang sedang menjalani perawatan.
Momentum itu juga sekaligus dilakukan guna memastikan bahwa para pasien telah mendapatkan perawatan dan penanganan secara profesional oleh para tenaga kesehatan dan dalam kondisi yang semakin baik.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perintah itu guna mencegah terulangnya tragedi kelam saat Pemilu 2019.
Baca SelengkapnyaSigit memastikan bahwa, seluruh personel TNI-Polri siap mengamankan pelaksanaan event internasional tersebut.
Baca SelengkapnyaDari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaMoeldoko mewanti, jangan sampai ada keteledoran dalam memberikan layanan kesehatan bagi petugas Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI menumpang Pesawat TNI-AU Boeing A-7307. Dan Kapolri menggunakan Pesawat Garuda Indonesia Boeing 737-800.
Baca SelengkapnyaMenurut Kapolri, seluruh jajaran TNI-Polri harus terus melakukan serta melanjutkan kegiatan positif yang menyentuh langsung lapisan masyarakat.
Baca SelengkapnyaJenderal Agus mengatakan kedekatannya dengan anak buah tidak hanya sebatas perintah tugas, melainkan juga tentang kebersamaan.
Baca SelengkapnyaBerikut potret instalasi medis modern milik TNI dalam KTT AIS Forum 2023.
Baca SelengkapnyaKetua KPU Kota Pekanbaru, Dr. Yusrizal, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Polresta Pekanbaru.
Baca SelengkapnyaKesempatan yang sama, Panglima TNI menegaskan bahwa, seluruh rangkaian KTT ASEAN dari segi pengamanannya dapat dikendalikan.
Baca SelengkapnyaBerikut momen jenderal bintang 2 suruh semua Kapolres dan Dandim berdisi di depan Kapolri-Panglima TNI.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto meresmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Pangsar Soedirman dan 25 Rumah Sakit TNI, pada Senin 19 Februari 2024.
Baca Selengkapnya