Ketua Satgas Sebut Ketersediaan Ruang ICU di Jakarta 64 Persen
Merdeka.com - Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Doni Monardo, mengatakan ketersediaan ruang ICU di rumah sakit rujukan Covid-19 di DKI Jakarta kini 64 persen. Padahal pada awal September lalu, kata dia, keterisian ruangan ICU mencapai 83 persen.
"Alhamdulillah ketersediaan ICU saat ini sudah berada pada posisi di angka 62-64 persen," ujarnya dalam talk show Keseimbangan Baru Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi yang disiarkan melalui YouTube BNPB Indonesia, Kamis(22/10).
Doni menyebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat mengeluhkan ketersediaan ruang ICU rumah sakit bulan lalu. Saat itu, kasus Covid-19 di ibu kota meningkat tajam. Peningkatan kasus Covid-19 dipicu libur panjang pada Agustus 2020.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus DBD di Jakarta meningkat? Angka kasus DBD di DKI Jakarta mengalami peningkatan sebanyak 1.102 orang dari sebelumnya hanya 627 kasus pada 19 Februari 2024.
-
Mengapa kasus DBD di Jakarta meningkat? Lebih lanjut, Ngabila menjelaskan adanya peningkatan kasus DBD di Tanah Air terjadi karena efek dari kemarau ekstrem panjang atau El Nino pada Juli hingga November 2023.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
"Kasus mengalami peningkatan pada akhir Agustus dan juga awal September, sampai akhirnya Bapak Gubernur DKI Pak Anies mengumumkan kekhawatiran pemerintah DKI atas kenaikan kasus, termasuk jumlah ICU di rumah sakit Jakarta yang diperkirakan akan penuh pada 17 September yang akan datang," jelasnya.
Guna menekan lonjakan kasus Covid-19 yang lebih besar, kata Doni, Pemprov DKI Jakarta memutuskan melakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) lebih ketat. Seperti yang diterapkan Pemprov DKI pada awal pandemi Covid-19.
Sementara Presiden Joko Widodo kala itu langsung memerintahkan jajaran menteri menekan kasus Covid-19 di DKI Jakarta dan sejumlah provinsi prioritas lain. Jokowi juga memerintahkan agar ketersediaan ruang dan tempat tidur di ICU rumah sakit ditambah.
"Bapak Presiden langsung menugaskan para menko dan satgas untuk bekerja keras agar peningkatan kasus bisa kita kendalikan dan ruang ICU itu bisa kita tambah," kata dia.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KemenPUPR nyatakan persiapan upacara di IKN sudah 90 persen.
Baca SelengkapnyaOIKN bersama Kemenkes komitmen memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi tamu dan undangan dan seluruh personel.
Baca SelengkapnyaRSUD Sepaku berperan sebagai rumah sakit rujukan untuk pasien non-VVIP. Sementara untuk layanan VVIP ditangani oleh rumah sakit di Balikpapan.
Baca SelengkapnyaLapangan upacara sudah berfungsi 100 persen dan siap digunakan untuk Upacara HUT Kemerdekaan RI di IKN.
Baca SelengkapnyaKementerian PUPR hingga saat ini sedang menyelesaikan 36 rumah jabatan menteri di IKN.
Baca SelengkapnyaData Indeks Kualitas Udara (AQI) Air, DKI Jakarta menempati posisi teratas daftar kota dengan tingkat polusi terburuk pada Senin, 7 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaJokowi mendapat informasi, pasien harian rata-rata berjumlah 600 pasien. Sehingga menurutnya wajar jika terjadi antrean.
Baca SelengkapnyaPolusi udara telah merubah langit biru Jakarta menjadi kabut pekat. Bahkan IQAir melaporkan hampir 8.000 warga meninggal dunia akibat polusi udara tersebut.
Baca SelengkapnyaAdapun luasan lahan lapangan upacara di IKN berkisar 14.250 m2.
Baca SelengkapnyaUpacara kemerdekaan siap dilakukan di IKN, segini kapasitas yang bisa ditampung.
Baca SelengkapnyaKementerian PUPR mengungkapkan bahwa progres hunian Polri dan BIN di IKN mencapai 58 persen, Hunian ASN dengan progres 53 persen.
Baca SelengkapnyaProgres pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di IKN secara keseluruhan per 4 Juli telah mencapai 94,65 persen.
Baca Selengkapnya