Ketum Gerindra: Idris Sardi sangat berperan bagi Gerindra

Merdeka.com - Dunia musik tanah air kembali menelan duka. Maestro biola Indonesia, Idris Sardi telah meninggal dunia pada usianya ke-76 tahun.

Tidak hanya dunia musik, bagi dunia politik Idris nyatanya punya pengaruh. Partai Gerindra , salah satu partai yang merasa kehilangan pria kelahiran Jakarta, 7 Juni 1938 ini.

Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi menyatakan belasungkawa atas meninggalnya maestro biola Indonesia tersebut.

"Kita telah kehilangan salah satu putra terbaik bangsa, sumbangsih Idris Sardi terhadap dunia musik Indonesia sangat besar. Selama hidupnya beliau terus membaktikan diri untuk kemajuan bangsa dan negara di bidang musik," kata Suhardi lewat keterangan persnya, Senin (28/4).

Menurut Suhardi, Idris mempunyai peran dalam Partai Gerindra . Sebab, Idris merupakan orang yang menciptakan lagu bagi partai besutan Prabowo Subianto ini.

"Beliau juga turut berperan dalam perjuangan Partai Gerindra dengan menciptakan lagu-lagu perjuangan Partai Gerindra . Selamat jalan Idris Sardi, jasa-jasamu tak akan pernah kami lupakan," pungkasnya.

Seperti diketahui, Idris Sardi meninggal dunia di RS Meilia, Cibubur, Jakarta Timur, pagi ini sekitar pukul 07.28 WIB. Pria yang sudah bermain biola sejak umur 7 tahun ini menderita penyakit gangguan lambung dan liver sejak bulan Desember 2013.