Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketum Muhammadiyah Tak Permasalahkan Menag Fachrul Razi Berlatar Belakang Militer

Ketum Muhammadiyah Tak Permasalahkan Menag Fachrul Razi Berlatar Belakang Militer Haedar Nashir. ©2015 merdeka.com/muhammad hasits

Merdeka.com - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir tidak mempermasalahkan penunjukan Menteri Agama baru yang berlatar belakang militer. Sebab, menurutnya, yang terpenting memiliki pemahaman keagamaan yang baik dan bisa menjalankan tugas sesuai tugas pokok dan fungsinya.

"Kami percaya Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi akan menjalankan tugasnya dengan baik," ujarnya di Universitas Muhammadiyah Kudus dilansir Antara, Kamis (24/10).

Dia menilai soal latar belakang bisa bermacam-macam karena pada zaman orde baru juga ada Menteri Agama dari militer yang bernama Alamsjah Ratoe Perwiranegara.

Dia mengucapkan selamat kepada Kabinet Indonesia Maju yang telah dilantik Presiden Jokowi. Haedar berharap semoga para menteri dapat menjalankan amanat dengan baik. "Dalam politik dinamikanya banyak, ada yang puas dan tidak puas," ujarnya.

Para menteri diharapkan bekerja secara optimal membawa Indonesia maju sebagai mana nama kabinet. "Kerja optimal itu sesuai dengan bidangnya harus melahirkan hasil yang signifikan di tengah era populisme. Di mana pejabat publik biasanya selalu mengambil pandangan turun ke bawah, kemudian menjadi popularitas," ujarnya.

Sikap ingin populer, kata dia, harus sudah ditinggalkan. Sehingga ketika harus turun ke bawah bertemu masyarakat tidak hanya berjabat tangan, tetapi menyelesaikan permasalahan di masyarakat.

"Itu yang namanya populisme sejati. Jadi jangan untuk pencitraan," ujarnya.

Dia juga mengingatkan para menteri nantinya akan menjadi sorotan publik. Oleh karena itu. Haedar menyebut para menteri harus punya integritas yang tinggi, baik moral etik maupun profesional.

"Jika sebelum-sebelumnya masih ada satu dua pejabat publik dan daerah tersangkut kasus di KPK, kedepannya jangan ada lagi karena ini wilayah yang akan menjadi teladan," ujarnya.

Keberadaan susunan kabinet baru, kata dia, publik harus ikut membantu mendorong para menteri agar sukses, karena itu jangan dimanjakan dengan pujian berlebihan mengingat menteri baru ada yang masih muda.

"Kami tentu senang ada anak muda yang prestasi. Tetapi jangan dininabobokan dengan pujian-pujian karena ketika diangkat menjadi menteri dan disumpah serta dilantik oleh presiden. Saat itu mereka harus bisa membuktikan bahwa mereka punya tantangan besar," ujarnya.

Dia tidak ingin menteri muda terlalu dipuji berlebihan sehingga dia lupa akan tugas utama, lalu dia nanti masuk pada kesenangan publikasi.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ponpes Fauzan Dukung Mahfud MD:  Kebanggaan Santri dan Kiai serta Tak Pernah Tersandung Korupsi
Ponpes Fauzan Dukung Mahfud MD: Kebanggaan Santri dan Kiai serta Tak Pernah Tersandung Korupsi

Ponpes Fauzan adalah salah satu pesantren tertua di Garut yang telah berdiri pada tahun 1894.

Baca Selengkapnya
Profesor Muhammadiyah Bicara Sosok Menag dan Mendikbud era Prabowo
Profesor Muhammadiyah Bicara Sosok Menag dan Mendikbud era Prabowo

Lalu siapa saja menteri yang bakal ditunjuk oleh Prabowo dalam kabinetnya nanti?

Baca Selengkapnya
Kiai NU di Jember Harap Mahfud Maju Pilpres
Kiai NU di Jember Harap Mahfud Maju Pilpres

Muqit pun bercerita sering pulang kampung dan berbincang dengan masyarakat lapisan bawah.

Baca Selengkapnya
Istana Jawab Tuduhan Fachrul Razi soal Pencopotannya dari Posisi Menag karena Tolak Bubarkan FPI
Istana Jawab Tuduhan Fachrul Razi soal Pencopotannya dari Posisi Menag karena Tolak Bubarkan FPI

Fachrul Razi mendadak jadi sorotan usai mengaku dicopot Jokowi karena menolak membubarkan FPI.

Baca Selengkapnya
TKN Tidak Sarankan Prabowo Mundur dari Menhan: Tidak akan Terjadi Konflik Kepentingan
TKN Tidak Sarankan Prabowo Mundur dari Menhan: Tidak akan Terjadi Konflik Kepentingan

TKN Prabowo-Gibran tidak menyarankan Menhan Prabowo Subianto mundur.

Baca Selengkapnya
Mahfud Puji Menko Polhukam Hadi Thahjanto: Saya Senang, Orangnya Saleh Rajin Sembayang
Mahfud Puji Menko Polhukam Hadi Thahjanto: Saya Senang, Orangnya Saleh Rajin Sembayang

Mahfud MD memuji sosok Menko Polhukam yang baru Hadi Thahjanto.

Baca Selengkapnya
Mahfud Sudah Ingatkan Banyak Pegawai BUMN dan ASN Terpapar Paham Radikal
Mahfud Sudah Ingatkan Banyak Pegawai BUMN dan ASN Terpapar Paham Radikal

Baru-baru ini, seorang karyawan KAI di Bekasi, Jawa Barat diduga masuk dalam jaringan terorisme.

Baca Selengkapnya
Mahfud MD Janji Jaga Netralitas Meski Jadi Cawapres Ganjar: Saya akan Buktikan
Mahfud MD Janji Jaga Netralitas Meski Jadi Cawapres Ganjar: Saya akan Buktikan

Mahfud berjanji akan menjaga netralitas selama menjabat Menko Polhukam.

Baca Selengkapnya
Pesan Terakhir Mahfud untuk Pegawai Kemenko Polhukam: Jangan Ikut Urusan Politik, Intel Ada di Berbagai Lini
Pesan Terakhir Mahfud untuk Pegawai Kemenko Polhukam: Jangan Ikut Urusan Politik, Intel Ada di Berbagai Lini

Mahfud mengingatkan telah banyak intel yang tersebar di berbagai lini, untuk mengawasi para pejabat.

Baca Selengkapnya
Mahfud MD: Indonesia Tidak akan Berkah jika Pemilu Tidak Baik
Mahfud MD: Indonesia Tidak akan Berkah jika Pemilu Tidak Baik

Cawapres nomor urut 03 Mahfud MD optimistis bisa optimal meraup suara dari kalangan santri.

Baca Selengkapnya
Menko PMK Jamin Kabinet Aman di Tengah Isu Menteri Mau Mundur
Menko PMK Jamin Kabinet Aman di Tengah Isu Menteri Mau Mundur

Muhadjir menyebut, dalam tahun politik ini banyak menteri yang mencalonkan jadi caleg maupun tim sukses.

Baca Selengkapnya
Dapat Dukungan Kiai dan Santri di Wilayah Mataraman, Ini Pesan Mahfud MD
Dapat Dukungan Kiai dan Santri di Wilayah Mataraman, Ini Pesan Mahfud MD

Dukungan itu dengan mendeklarasikan dukungan untuk pasangan capres-cawapres nomor urut 3 di Pondok Pesantren Sulaiman Trenggalek, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya