Ketum PPP: Presiden dan Wapres kombinasi kelompok kebangsaan dan agama
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuzy menilai, komposisi sesuai untuk Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2019 adalah kombinasi dari kelompok kebangsaan dan agama. Hal itu dia sampaikan usai menggelar rapat koordinasi tertutup bersama Ketua DPC, anggota DPRD Kabupaten, Kota dan Provinsi se-Jabar, serta anggota DPR dari PPP di Hotel Arsilia, Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Senin (23/4).
"Sejak zaman Bung Karno dan Bung Hatta, Presiden dan Wapres merupakan kombinasi kelompok kebangsaan dan kelompok agama," katanya.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Rommy itu meyakini tidak akan ada poros ketiga yang saat ini dimotori Partai Demokrat.
-
Apa peran partai politik dalam memilih Wapres? Namun peranan Partai Politik, hanya sekadar memberi saran, tidak dominan seperti dalam Pilpres kali ini dalam memutuskan calon.
-
Siapa yang daftar capres cawapres? 'Pada hari Sabtu sore, kami telah mendapatkan surat, menerima surat pemberitahuan rencana pendaftaran partai koalisi, atau gabungan partai politik dari Partai NasDem, Partai PKB, dan Partai PKS,' kata Ketua Divisi Teknis KPU RI Idham Holik dalam konferensi pers di KPU RI, Jakarta Pusat, Senin (16/10).
-
Bagaimana cara memilih capres dan cawapres? Untuk dapat berpartisipasi dalam pemilu Presiden 2024, setiap warga negara Indonesia harus memenuhi syarat-syarat berikut ini: Genap berumur 17 tahun atau lebih pada hari pemungutan suara, sudah kawin, atau sudah pernah kawin; Tidak sedang dicabut hak pilihnya berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap; Berdomisili di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dibuktikan dengan KTP-el;Berdomisili di luar negeri yang dibuktikan dengan KTP-el, paspor dan atau surat perjalanan laksana paspor;Dalam hal pemilih belum mempunyai KTP-el sebagaimana dimaksud dalam huruf c dan d, dapat menggunakan kartu keluarga;Tidak sedang menjadi prajurit Tentara Nasional Indonesia atau anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
-
Siapa yang dianggap pasangan tepat untuk diusung Koalisi Perubahan? Anies-AHY dianggap pasangan tepat untuk diusung Koalisi Perubahan sebagai capres dan cawapres di Pemilu 2024
-
Siapa saja capres dan cawapres 2024? Ada tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan bertarung dalam pemilu 2024 ini, yaitu:Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 1 dan diusung oleh empat partai koalisi, yakni Partai Nasdem, PKS, PKB, dan Partai Ummat. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 2 dan diusung oleh delapan partai politik pengusung. Mereka adalah Partai Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PSI, PBB, Garuda, dan Gelora.Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 3 dan diusung oleh PDI Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hanura.
-
Siapa yang menentukan Bacagub-Bacawagub PKB? 'Saya sejak keputusan banyak yang harus diambil, dilemanya saya tidak ikut-ikut, saya serahkan ke Desk Pilkada,' kata Cak Imin kepada wartawan di Kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (21/7).
"Poros ketiga hanya bisa dibentuk oleh tiga Parpol. Sementara tujuan pembentukan poros untuk pencalonan presiden dan wakil presiden, kalau 3 parpol berati ada satu parpol yang enggak kebagian slot jadi Capres atau Cawapres. Sama sama enggak kebagian slot mending ikut potos ke satu atau ke dua yang lebih besar kemungkinan menangnya," jelasnya.
Menurutnya, hasil survei elektabilitas Jokowi yang terus naik di Jabar tidak lepas dari andil PPP. Rommy pun mengaku kerap menjelaskan alasan dukungan diberikan kepada Jokowi dalam setiap sosialisai yang melibatkan kader.
"Kami juga menjawab fitnah yang sudah dikembangkan sejak terbitnya Tabloid Obor Rakyat 2014 bahwaPak Jokowi Pro Komunis, Pak Jokowi itu RRC. Itu adalah isu yang sengaja dibuat hanya untuk kepentingan Pilpres 2014," terangnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PKB mempunyai syarat Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar bisa menjadi calon presiden atau calon wakil presiden.
Baca SelengkapnyaHal itu, disampaikan Rommy saat berbincang dengan Ganjar di sela-sela menghadiri pernikahan keponakan mantan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menjawab peluang Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjadi calon wakil presidennya.
Baca SelengkapnyaNama bacawapres Ganjar akan diumumkan pada Rabu (18/10) pukul 10.00 WIB di DPP PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaKedua calon pemimpin ini akan saling melengkapi bilamana benar menjadi duet di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaKetua Majelis Pertimbangan PPP, Romahurmuziy (Rommy) buka suara soal PAN dan Partai Golkar mendeklarasikan mendukung Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPara Bacapres-Bacawapres mesti mempunyai visi, misi dan program yang sama dengan Parpol. pengusung.
Baca SelengkapnyaGema meyakini dengan berbagai macam latar belakang tokoh di TKN Prabowo-Gibran, elektabilitas pasangan itu diyakini terus melesat.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan persoalan cawapres nantinya akan ditentukan oleh Cak Imin bersama PKB. Dengan catatan, terlebih dahulu didiskusikan bersama.
Baca SelengkapnyaMantan kader PPP itu juga meyakini bahwa Prabowo-Gibran akan memenangkan Pemilihan Presiden.
Baca SelengkapnyaGus Yusuf: Siapa pun Bersama PKB Menang Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto mengaku kagum dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Baca Selengkapnya