Khawatir Ditipu, Warga Samarinda Bunuh PSK di Hotel
Merdeka.com - Polisi mengungkap kasus pembunuhan RA (21) di kamar 508 Hotel MJ Samarinda pada 16 Oktober 2021. Wanita muda ini ternyata dihabisi Rudi (23), warga Samarinda Seberang.
Rudi membunuh RA karena khawatir ditipu setelah bayar DP open BO Rp250 ribu. Sebelumnya mereka menyepakati tarif Rp500 ribu sekali kencan.
Kasus ini terungkap setelah polisi lebih dulu menangkap Erwin akhir Oktober 2021 lalu. Dia ditetapkan tersangka kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
-
Siapa pelaku pembunuhan wanita di Bali? Polisi telah menangkap pelaku pembunuhan ini. Tersangka bernama Anjas Purnama (23), warga Desa Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, Dia merupakan seorang anak buah kapal (ABK).
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Kejadian itu mengudang perhatian yang kemudian neneknya keluar dari kamar.'Juga ditusuk oleh terduga pelaku saat keluar. (Urutannya) Bapaknya. Bapaknya, neneknya, baru ibunya,' ujar dia.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang dibunuh secara sadis? Hasil analisis menunjukkan, kedua mumi laki-laki ini mengalami kematian di tempat akibat tindakan kekerasan yang disengaja.
Penangkapan Erwin dikembangkan. Akhirnya Rudi ditangkap di Kutai Barat, Kalimantan Timur, Sabtu (6/11).
Pembunuhan itu terjadi Sabtu (16/10) sekitar pukul 03.30 Wita. Erwin menawarkan RA melalui aplikasi MiChat dan disambut Rudi. Mereka menyepakati tarif Rp 500 ribu sekali kencan. Rudi pun membayar uang muka Rp 250 ribu.
"Sepakat bertemu di Hotel MJ. Pelaku E menunggu di luar setelah menyerahkan korban (RA) ke R (Rudi)," kata Wakapolresta Samarinda AKBP Eko Budiarto di kantornya, Senin (8/11) sore.
Rudi lantas berjalan menuju kamar 508. Begitu hendak masuk ke dalam kamar, PSK itu justru hendak keluar. "Pelaku menganggap korban mau coba menipu karena sudah transaksi (bayar DP). Korban kemudian ditarik pelaku R dan diempaskan ke tempat tidur. Korban teriak, dibekap menggunakan bantal kamar tidur hingga sulit bernapas," ujar Eko.
Dia menerangkan, korban coba berontak dan melawan dengan menendang pelaku. "Pelaku terjatuh, lalu melihat ada kaca rias. Dia ambil dan pecahannya ditusukkan ke korban. Ada 25 tusukan pada korban," imbuhnya.
Diterangkan Eko, tersangka Erwin sebagai muncikari hanya menawarkan wanita melalui aplikasi MiChat. Dia tidak mengenal tersangka R.
Tersangka Rudi dijerat dengan Pasal 340 Jo 338 KUHP tentang Pembunuhan. Erwin dijerat dengan UU No 21 Tahun 2007 tentang TPPO. "Ancaman pidana penjara (terhadap pelaku Erwin) maksimal 15 tahun," demikian Eko.
Diberitakan, RA yang merupakan warga Banjarmasin Kalimantan Selatan itu tewas bersimbah darah di antara dua tempat tidur di kamar 508 Hotel MJ Samarinda, Sabtu (16/10) sekitar pukul 08.00 Wita. Kondisinya mengenaskan dengan tidak hanya 17 tikaman, melainkan 25 tikaman. Dari kamar 508 itu tim INAFIS menyita barang bukti antara lain pisau cutter dan tiga alat kontrasepsi kondom. (mdk/yan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku emosi dan membunuh korban usai diminta kejelasan soal hubungan mereka usai dua kali berhubungan badan.
Baca SelengkapnyaPelaku tidak terima sehingga korban mengancam pelaku akan mendatangkan pacarnya bersama teman-temannya.
Baca SelengkapnyaSetelah berhubungan badan, RM menagih uang tambahan sebesar Rp100.000 karena menilai pelayanan yang ia berikan memuaskan
Baca SelengkapnyaTersangka merupakan rekan kerja korban perempuan mayat dalam koper
Baca SelengkapnyaMayat korban dipaksakan pelaku agar muat ke dalam koper
Baca SelengkapnyaSebelumnya, sesosok jasad perempuan ditemukan di sebuah koper oleh warga sekitar pinggir aliran sungai Kalimalang, Bekasi
Baca SelengkapnyaMayat perempuan ditemukan di sebuah koper oleh warga sekitar pinggir aliran sungai Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaSeorang tukang parkir, Rahmat Agil alias Alung (20) tega membunuh pacarnya Fitria Wulandari (21) hingga tewas lalu menyembunyikan jasad korban ke dalam ruko k
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap motif sementara pembunuhan Wanita dalam koper yang ditemukan di Kalimalang, Bekasi.
Baca SelengkapnyaAhmad Arif Ridwan Nuwloh pelaku pembunuhan mayat dalam koper
Baca SelengkapnyaGara-gara Rp100 ribu, pelaku gelap mata dan nekat mengakhir teman kenannya itu dengan tali sepatu.
Baca SelengkapnyaBarang-barang itu akan disita guna kepentingan penyidikan.
Baca Selengkapnya