Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah 'Cherybelle' tewaskan puluhan orang di Garut dan Sumedang

Kisah 'Cherybelle' tewaskan puluhan orang di Garut dan Sumedang Miras oplosan. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Miras oplosan kembali menelan korban. Mereka meminum air yang komposisinya berbahaya bagi manusia. 'Cherybelle' begitu disebut dalam pemberitaan yang marak di media massa belakangan ini. Kadar alkohol tinggi dan metanol, yang juga diduga mengandung kandungan spirtus itu ditenggak hingga menyebabkan orang mati konyol.

Konsumsi metanol berlebih bisa merusak saraf otak, saluran pernapasan, sehingga korban merasakan sesak dan kejang-kejang, sebelum meninggal.

Di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat dalam rentan waktu sepekan, 127 orang dirawat di RSUD Sumedang. 10 Orang di antaranya tewas. Semua pasien menjadi korban miras oplosan itu. Mereka mengalami gejala dan penderitaan yang sama yakni sakit dada dan sesak napas.

Ratusan pasien tersebut memenuhi Instalasi Gawat Darurat sebelum akhirnya dipindahkan ke ruang rawat inap RSUD Sumedang. Meski ada yang bisa pulang dengan kondisi membaik, namun ada juga mereka yang kabur ketika tengah dalam perawatan.

Polisi menyikapi banyaknya korban karena miras. Polres Sumedang langsung menyelidiki kasus tersebut. Minuman itu ternyata dibeli dari toko jamu di Ciguling, Kelurahan Pasanggrahan Baru, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang.

Sementara di lokasi kedua, miras didapat dari sebuah toko jamu di Desa Mekar Bakti, Kabupaten Sumedang. Selanjutnya, lokasi ketiga korban membeli miras di sebuah warung jamu di Desa Cipacing.

"Telah menangkap dua tersangka berinisial D dan A," kata Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan di Mapolres Garut, seperti diberitakan merdeka.com, Senin (8/12). Keduanya diduga kuat meracik minuman mematikan itu.

Tidak jauh berbeda dengan Garut, korban overdosis karena miras oplosan juga terjadi di Garut. 17 orang tewas. Mereka berdatangan secara bertahap ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet dan puskesmas dalam keadaan kritis. Sebagian besar korban merasakan hal sama : kejang-kejang, sesak napas, muntah-muntah, sehabis menenggak miras oplosan itu.

Korban tewas tersebut diduga menenggak miras oplosan yang mereka beli di kawasan Terminal Guntur Garut Jawa Barat. Sampai sekarang, geger Cherrybelle ini masih berlanjut, entah sampai kapan.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Keracunan Massal di Garut dan Tasikmalaya, 2 Orang Meninggal dan Belasan Dirawat
Keracunan Massal di Garut dan Tasikmalaya, 2 Orang Meninggal dan Belasan Dirawat

Korban keracunan meninggal dalam perjalanan menuju Rumah Sakit setelah hasil pemeriksaan diharuskan dirujuk.

Baca Selengkapnya
Malang Nasib Empat Warga di Garut, Tertimpa Pohon saat Berteduh hingga Terseret ke Bawah Tebing
Malang Nasib Empat Warga di Garut, Tertimpa Pohon saat Berteduh hingga Terseret ke Bawah Tebing

Empat orang warga Garut diketahui meninggal dunia saat tengah berburu di kawasan Gunung Cikolak.

Baca Selengkapnya
Sepak Terjang Gengster Sadis di Balaraja, Tak Segan Membabi Buta Sakiti Korbannya
Sepak Terjang Gengster Sadis di Balaraja, Tak Segan Membabi Buta Sakiti Korbannya

Ketiganya tertangkap setelah dua kelompok remaja menggelar aksi saling serang di wilayah Balaraja, Kabupaten Tangerang.

Baca Selengkapnya
Menyusuri Lokasi Kematian 7 Remaja Pria Mengambang di Kali Bekasi: Sepi, Air Tenang & Semak Belukar
Menyusuri Lokasi Kematian 7 Remaja Pria Mengambang di Kali Bekasi: Sepi, Air Tenang & Semak Belukar

Semula, warga hendak mencari kucing, malah melihat sejumlah tubuh manusia mengambang di permukaan kali. Semula mengira hanya boneka ternyata manusia.

Baca Selengkapnya
Pelajar di Ciampea Bogor Tewas Disabet Celurit Gerombolan Siswa SMK
Pelajar di Ciampea Bogor Tewas Disabet Celurit Gerombolan Siswa SMK

Seorang pelajar tewas akibat disabet celurit oleh gerombolan pelajar di Jalan Pasar Lama, Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jumat (1/12).

Baca Selengkapnya
Muncul Sosok A, Saksi Hidup di Malam Mencekam Vina Cirebon Dipepet Gerombolan Bermotor & Dilempari Batu
Muncul Sosok A, Saksi Hidup di Malam Mencekam Vina Cirebon Dipepet Gerombolan Bermotor & Dilempari Batu

Sekumpulan pemuda yang sebelumnya nongkrong melempari batu ke arah Eky dan Vina. Bahkan beberapa di antaranya mengejar serta memepet motor korban.

Baca Selengkapnya
Sederet Pembunuhan Sadis Sepanjang Bulan Oktober 2024, Motif Pelaku Tak Segan-Segan Habisi Korban
Sederet Pembunuhan Sadis Sepanjang Bulan Oktober 2024, Motif Pelaku Tak Segan-Segan Habisi Korban

Dirangkum Merdeka.com, tercatat setidaknya ada 5 peristiwa pembunuhan sadis yang terjadi di sejumlah wilayah

Baca Selengkapnya
Niat Menolong karena Teriakan di Rumah Jelita, 5 Orang Main Hakim Sendiri Keroyok Pemuda Berujung Tewas
Niat Menolong karena Teriakan di Rumah Jelita, 5 Orang Main Hakim Sendiri Keroyok Pemuda Berujung Tewas

Para pelaku menganiaya korban hingga meninggal dunia karena merasa kesal dan emosi.

Baca Selengkapnya
3 Dari 4 Pembunuh dan Pemerkosa Mayat Siswi SMP di Palembang Tak Bisa Dipenjara, Ini Penjelasan Bapas
3 Dari 4 Pembunuh dan Pemerkosa Mayat Siswi SMP di Palembang Tak Bisa Dipenjara, Ini Penjelasan Bapas

Hanya satu tersangka yang dipenjara di lapas anak dengan waktu separuh masa hukuman orang dewasa.

Baca Selengkapnya
Pembunuh Pelajar di Garut Ternyata Temannya, Motif Sakit Hati Kepala Kena Smash saat Main Voli
Pembunuh Pelajar di Garut Ternyata Temannya, Motif Sakit Hati Kepala Kena Smash saat Main Voli

Pelaku menggorok korban karena sakit hati kepalanya kena smash.

Baca Selengkapnya
Baru Usia 13 Tahun, Sadisnya Kelakuan 4 Bocah Bunuh lalu Perkosa Mayat Siswi SMP di Kuburan China
Baru Usia 13 Tahun, Sadisnya Kelakuan 4 Bocah Bunuh lalu Perkosa Mayat Siswi SMP di Kuburan China

Aksi keji kelakuan 4 bocah di bawah umur yang perkosa dan bunuh seorang siswi SMP di Palembang.

Baca Selengkapnya
Tawuran di Sukolilo Pati Berujung 1 Tewas, 7 Orang Diciduk
Tawuran di Sukolilo Pati Berujung 1 Tewas, 7 Orang Diciduk

Melihat korban terkapar dengan kondisi luka, pelaku RS kemudian melarikan diri.

Baca Selengkapnya