Kisah 'Cherybelle' tewaskan puluhan orang di Garut dan Sumedang
Merdeka.com - Miras oplosan kembali menelan korban. Mereka meminum air yang komposisinya berbahaya bagi manusia. 'Cherybelle' begitu disebut dalam pemberitaan yang marak di media massa belakangan ini. Kadar alkohol tinggi dan metanol, yang juga diduga mengandung kandungan spirtus itu ditenggak hingga menyebabkan orang mati konyol.
Konsumsi metanol berlebih bisa merusak saraf otak, saluran pernapasan, sehingga korban merasakan sesak dan kejang-kejang, sebelum meninggal.
Di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat dalam rentan waktu sepekan, 127 orang dirawat di RSUD Sumedang. 10 Orang di antaranya tewas. Semua pasien menjadi korban miras oplosan itu. Mereka mengalami gejala dan penderitaan yang sama yakni sakit dada dan sesak napas.
-
Bagaimana kata mutiara sindiran bisa mengena? Meskipun kata sindiran biasanya terlihat tidak langsung atau halus, tetapi tetap dapat menyampaikan pesan yang tajam dan bermakna.
-
Apa Teka-Teki Sindiran itu? Teka-teki sindiran merupakan suatu bentuk teka-teki yang dirancang dengan tujuan menyampaikan sindiran atau kritik tersembunyi melalui kata-kata atau kalimat yang memiliki makna ganda.
-
Siapa yang merasakan kebersamaan? Sahabat adalah mereka yang tahu semua kekuranganmu namun tetap memilih bersamamu ketika orang lain meninggalkanmu.
-
Siapa yang bisa menggunakan kata mutiara sindiran? Terdapat berbagai macam kata mutiara sindiran penuh makna yang mungkin bisa menjadi inspirasi Anda.
-
Siapa yang nyikep? Mayoritas warga memilih celurit.
-
Kenapa kata-kata sindiran ini dibuat? Kata-kata sindiran buat pacar yang sibuk dapat mewakili perasaan Anda terhadap sang kekasih.
Ratusan pasien tersebut memenuhi Instalasi Gawat Darurat sebelum akhirnya dipindahkan ke ruang rawat inap RSUD Sumedang. Meski ada yang bisa pulang dengan kondisi membaik, namun ada juga mereka yang kabur ketika tengah dalam perawatan.
Polisi menyikapi banyaknya korban karena miras. Polres Sumedang langsung menyelidiki kasus tersebut. Minuman itu ternyata dibeli dari toko jamu di Ciguling, Kelurahan Pasanggrahan Baru, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang.
Sementara di lokasi kedua, miras didapat dari sebuah toko jamu di Desa Mekar Bakti, Kabupaten Sumedang. Selanjutnya, lokasi ketiga korban membeli miras di sebuah warung jamu di Desa Cipacing.
"Telah menangkap dua tersangka berinisial D dan A," kata Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan di Mapolres Garut, seperti diberitakan merdeka.com, Senin (8/12). Keduanya diduga kuat meracik minuman mematikan itu.
Tidak jauh berbeda dengan Garut, korban overdosis karena miras oplosan juga terjadi di Garut. 17 orang tewas. Mereka berdatangan secara bertahap ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet dan puskesmas dalam keadaan kritis. Sebagian besar korban merasakan hal sama : kejang-kejang, sesak napas, muntah-muntah, sehabis menenggak miras oplosan itu.
Korban tewas tersebut diduga menenggak miras oplosan yang mereka beli di kawasan Terminal Guntur Garut Jawa Barat. Sampai sekarang, geger Cherrybelle ini masih berlanjut, entah sampai kapan.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban keracunan meninggal dalam perjalanan menuju Rumah Sakit setelah hasil pemeriksaan diharuskan dirujuk.
Baca SelengkapnyaEmpat orang warga Garut diketahui meninggal dunia saat tengah berburu di kawasan Gunung Cikolak.
Baca SelengkapnyaKetiganya tertangkap setelah dua kelompok remaja menggelar aksi saling serang di wilayah Balaraja, Kabupaten Tangerang.
Baca SelengkapnyaSemula, warga hendak mencari kucing, malah melihat sejumlah tubuh manusia mengambang di permukaan kali. Semula mengira hanya boneka ternyata manusia.
Baca SelengkapnyaSeorang pelajar tewas akibat disabet celurit oleh gerombolan pelajar di Jalan Pasar Lama, Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jumat (1/12).
Baca SelengkapnyaSekumpulan pemuda yang sebelumnya nongkrong melempari batu ke arah Eky dan Vina. Bahkan beberapa di antaranya mengejar serta memepet motor korban.
Baca SelengkapnyaDirangkum Merdeka.com, tercatat setidaknya ada 5 peristiwa pembunuhan sadis yang terjadi di sejumlah wilayah
Baca SelengkapnyaPara pelaku menganiaya korban hingga meninggal dunia karena merasa kesal dan emosi.
Baca SelengkapnyaHanya satu tersangka yang dipenjara di lapas anak dengan waktu separuh masa hukuman orang dewasa.
Baca SelengkapnyaPelaku menggorok korban karena sakit hati kepalanya kena smash.
Baca SelengkapnyaAksi keji kelakuan 4 bocah di bawah umur yang perkosa dan bunuh seorang siswi SMP di Palembang.
Baca SelengkapnyaMelihat korban terkapar dengan kondisi luka, pelaku RS kemudian melarikan diri.
Baca Selengkapnya