Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah dukun S dari Tanjung Duren

Kisah dukun S dari Tanjung Duren dukun mistik. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Dukun berinisial S atau yang sering disapa Eyang memang beda. Bukan dari kesaktiannya, melainkan dari pilihan pasien-pasiennya.

Dukun yang tinggal di Duri Kepa, Tanjung Duren, Jakarta Barat, ini dikenal hanya mau menerima tamu yang berkantong tebal termasuk artis. Sebaliknya, dia tak segan menolak mentah-mentah 'warga biasa' yang datang ingin berobat.

Salah seorang warga saat ditemui dekat kediaman Eyang di bilangan, Duri Kepa, Tanjung Duren, Jakarta Barat menuturkan, lelaki yang memiliki rumah berlorong itu memang dikenal warga sekitar sebagai dukunnya para artis.

"Di sini kenalnya Eyang, itu dia suka didatangi artis, pokoknya begitu artis-artis sering datang ke sini banyak," kata seorang wanita yang tidak mau disebut namanya kepada merdeka.com di dekat kediaman Eyang, Selasa (12/3).

Tidak sulit mencari alamat Eyang. Cukup bertanya di ujung gang, warga dengan gamblang akan memberitahu kediaman Eyang di balik gang sempit di lingkungan kumuh Jakarta Barat. Namun yang pasti, pria itu mengatakan bahwa warga sudah tidak suka dengan gelagat Eyang.

"Kalau Mas mau tahu mending di dalam, itu di rumahnya yang lorong tingkat dua, karena dari kemarin sudah banyak yang nyari," kata pria berambut mohawk sambil menunjuk rumah Eyang.

Saat merdeka.com menyambangi kediaman Eyang, rumah tersebut boleh dibilang jauh dari kesan mewah. Rumah yang memiliki lorong dan tepat di bawahnya jalan umum itu terlihat religius. Terdapat musala dan ditunggu oleh para anak buahnya. Rumah itu terletak di lingkungan kumuh tidak jauh dari komplek mewah Duri Kepa, Tanjung Duren, Jakarta Barat.

Artis Adi Bing Slamet mengaku telah ditipu oleh Eyang. Peristiwa itu bermula saat Adi diperlihatkan kelihaian sang dukun dalam meramal. Saat ramalan demi ramalan terbukti, barulah artis pemilik nama lengkap Ferdinand Syah Albar memercayai sepenuhnya ramalan Eyang.

"Saya dengar dan buktikan memang dia pandai meramal. Seperti tragedi tsunami dan gedung WTC. Makanya saya percaya," ujar Adi saat dihubungi wartawan, Selasa (12/3).

Setelah masuk dalam ajaran yang dianut sang dukun, barulah Adi merasakan adanya keganjilan. Adi diminta oleh Eyang untuk menyariatkan cuci muka dengan air garam dan meminumnya. Selain itu, Adi disuruh minum kopi pahit dan manis setiap hari Rabu.

Paling parah adalah manakala Adi yang meninggalkan ajaran sang dukun pada 2010 diguna-guna. Menurutnya, dukun yang tinggal di Tanjung Duren itu menginginkan menikahi istrinya.

"Yang intinya dia ingin saya meninggal dan mengambil istri saya, ini sama kasusnya seperti yang dialami oleh salah satu artis pantomin teman saya yang cerai dan istrinya dinikahi oleh si dukun. Padahal sekarang istri dia sudah sembilan," katanya. (mdk/ren)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta Jalan Legendaris Gunung Gelap di Garut, Warga Tak Berani Melintas saat Malam hingga Konon Jadi Tempat Pembuangan Mayat
Fakta Jalan Legendaris Gunung Gelap di Garut, Warga Tak Berani Melintas saat Malam hingga Konon Jadi Tempat Pembuangan Mayat

Selain kondisi jalan yang memang tanpa penerangan, keengganan warga melewati rute sepanjang sekitar 7 km itu lantaran cerita seramnya di masa silam

Baca Selengkapnya
Disebut Mirip Terowongan Hamas Palestina, Lorong Misterius di Bawah Jalan Raya Ini Seperti Tak Ada Ujungnya
Disebut Mirip Terowongan Hamas Palestina, Lorong Misterius di Bawah Jalan Raya Ini Seperti Tak Ada Ujungnya

Lorong di tepi jalan raya perbatasan Mojokerto ini disebut mirip terowongan Hamas Palestina.

Baca Selengkapnya
Kisah di Balik Watu Dodol Banyuwangi yang Legendaris, Ada Batu Raksasa yang Tak Bisa Dipindahkan
Kisah di Balik Watu Dodol Banyuwangi yang Legendaris, Ada Batu Raksasa yang Tak Bisa Dipindahkan

Pintu masuk Kabupaten Banyuwangi ini memiliki sejumlah kisah terkenal

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Gua Suran di Klaten, Konon Lorongnya Bisa Sampai Tembus ke Tanah Suci
Mengunjungi Gua Suran di Klaten, Konon Lorongnya Bisa Sampai Tembus ke Tanah Suci

Dulunya Gua Suran digunakan sebagai tempat sujud dan semedi Kyai Ageng Gribig saat belum membuat masjid.

Baca Selengkapnya
Cerita Turun-temurun Desa Kondangjajar Pangandaran, Warga Tak Boleh Bangun Rumah Berdempetan
Cerita Turun-temurun Desa Kondangjajar Pangandaran, Warga Tak Boleh Bangun Rumah Berdempetan

Dipercaya bahwa area tersebut merupakan lahan yang harus dikosongkan. Bahkan, tak sedikit dari warga yang tak berani melintas di sana.

Baca Selengkapnya
5 Fakta Makam Sunan Kalijaga di Tuban, Satu Lokasi dengan Istri hingga Adik Ipar
5 Fakta Makam Sunan Kalijaga di Tuban, Satu Lokasi dengan Istri hingga Adik Ipar

Sebagian masyarakat yakin makam Sunan Kalijaga ada di Kadilangu Demak, tapi ada juga yang yakin makam sesungguhnya Sunan Kalijaga ada di Tuban.

Baca Selengkapnya
Tempat Paling Misterius di Jogja, Beginilah Isi dari Gang Pasar Kembang
Tempat Paling Misterius di Jogja, Beginilah Isi dari Gang Pasar Kembang

Sebuah video memperlihatkan penampakan gang paling misterius di Jogja yaitu sarkem yang memiliki lorong panjang dan motor tak boleh dikendarai.

Baca Selengkapnya
Berziarah ke Makam Kyai Damar, Konon Utusan Wali Songo dan Tokoh Penyebar Agama Islam di Semarang
Berziarah ke Makam Kyai Damar, Konon Utusan Wali Songo dan Tokoh Penyebar Agama Islam di Semarang

Masyarakat setempat menganggap sosoknya seperti "damar" atau lentera yang menerangi dalam gelap

Baca Selengkapnya
Tak Banyak yang Tahu, Bangunan di Tengah Jalanan Purwokerto Ini Ternyata Makam
Tak Banyak yang Tahu, Bangunan di Tengah Jalanan Purwokerto Ini Ternyata Makam

Banyak warga lokal yang baru tahu jika bangunan tersebut adalah makam.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Sendang Duwur Lamongan, Kompleks Makam Kuno Tiga Tingkat dengan Masjid di Puncaknya
Mengunjungi Sendang Duwur Lamongan, Kompleks Makam Kuno Tiga Tingkat dengan Masjid di Puncaknya

Kompleks ini menunjukkan budaya Hindu dan Islam yang magis

Baca Selengkapnya
Menyusuri Terowongan Peninggalan Belanda di Semarang, Lokasinya Tersembunyi di Antara Semak Belukar
Menyusuri Terowongan Peninggalan Belanda di Semarang, Lokasinya Tersembunyi di Antara Semak Belukar

Terowongan ini kini menjadi sarang kelelawar dan bernuansa mistis.

Baca Selengkapnya