Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah eks teroris: Perang cara perjuangkan Islam, bukan pemilu

Kisah eks teroris: Perang cara perjuangkan Islam, bukan pemilu Ilustrasi Teroris. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Hidup di keluarga yang mayoritas anggota polisi dan di lingkungan kepolisian tidak menjadi jaminan Sofyan terbebas dari radikalisme. Mantan narapidana teroris, Sofyan Tsauri menceritakan dirinya menjadi radikal dikarenakan konflik yang terjadi.

"Saya radikal itu karena masalah Palestina punya masalah ke Afganistan, penyerangan di Irak dan sebagainya. Membuat saya menjadi benci kepemimpinan, lebih jadi anti sosial dan sebagainya," katanya saat Diskusi Kamisan DPP Taruna Merah putih tentang Radikalisme Gaya Baru: Ancaman Bagi Ke-Indonesia-an di Jakarta Pusat, Kamis (10/8).

Karena konflik tersebut, Sofyan menganggap, cara untuk memperjuangkan aspirasi sebagai umat muslim adalah dengan menggunakan kotak senjata atau perang. Dia tak menganggap demokrasi, pemilu cara terbaik untuk memperjuangkan kepentingan umat Islam.

Orang lain juga bertanya?

"Saya punya cara bagaimana memperjuangkan aspirasi umat Islam, bukan lagi dengan kotak suara, tetapi dengan kotak peluru dan sebagainya, inilah yang disebut radikal," ungkapnya.

Meskipun pernah menjadi teroris, ternyata Sofyan hidup di lingkungan dan keluarga yang merupakan anggota kepolisian.

"Saya 13 tahun terpapar dengan NKRI Harga Mati, bapak saya seorang polisi, kakak saya seorang anggota Brimob. Saya tinggal di lingkungan kepolisisan. Saya lagi di Mako Brimob kelapa dua dan sampai sekarang masih tinggal di situ, tapi saya bisa terpapar pemikiran radikalisme," pungkasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Konflik Suriah, Masyarakat Diingatkan Waspada Munculnya Penyimpangan Narasi Jihad
Konflik Suriah, Masyarakat Diingatkan Waspada Munculnya Penyimpangan Narasi Jihad

Upaya membangun masyarakat lebih baik melalui pendidikan, ekonomi, dan sosial juga merupakan bagian dari jihad

Baca Selengkapnya
Masyarakat Diminta Tak Mudah Terpancing Ajakan Jihad ke Suriah di Media Sosial
Masyarakat Diminta Tak Mudah Terpancing Ajakan Jihad ke Suriah di Media Sosial

Ajakan ke Suriah sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab

Baca Selengkapnya
Puluhan Mantan Napi Teroris di Tasikmalaya Deklarasi Sukseskan Pemilu 2024
Puluhan Mantan Napi Teroris di Tasikmalaya Deklarasi Sukseskan Pemilu 2024

Puluhan mantan narapidana teroris yang bernaung di Yayasan Ansharul Islam, Tasikmalaya, Senin (27/11), mendeklarasikan akan berperan aktif pada Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kasus Terduga Teroris Karyawan BUMN, Waspadai Jaringan Sosial untuk Cegah Radikalisme
Kasus Terduga Teroris Karyawan BUMN, Waspadai Jaringan Sosial untuk Cegah Radikalisme

Noor Huda berpesan agar masyarakat tidak terpaku pada stereotipe atau subjektivitas yang berlaku di masyarakat.

Baca Selengkapnya
Profil Syafiq Riza Basalamah, Ustaz yang Ditolak GP Ansor di Surabaya
Profil Syafiq Riza Basalamah, Ustaz yang Ditolak GP Ansor di Surabaya

PAC GP Ansor dan Banser Gunung Anyar menolak Ustaz Riza Syafiq Hasan Basalamah karena diduga terindikasi berasal dari HTI.

Baca Selengkapnya
Curhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila
Curhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila

Munir berharap agar masyarakat tetap damai dan rukun meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.

Baca Selengkapnya
Waspadai Dalil Sesat Kelompok Teror, Tak Ada Agama Ajarkan Kekerasan
Waspadai Dalil Sesat Kelompok Teror, Tak Ada Agama Ajarkan Kekerasan

Narasi intoleran dan radikal dari kelompok teror ini perlu diimbangi dengan narasi tandingan berupa moderasi beragama dan seruan toleransi.

Baca Selengkapnya
Temuan BNPT: Budaya Patriaki Beri Andil Penyebaran Paham Radikal pada Perempuan
Temuan BNPT: Budaya Patriaki Beri Andil Penyebaran Paham Radikal pada Perempuan

Budaya patriaki memiliki andil cukup besar dalam penyebaran paham radikal pada kaum perempuan.

Baca Selengkapnya
Gerakan NII dan Desakan Dimasukkannya Jadi Organisasi Teroris Buntut Kontroversi Al-Zaytun
Gerakan NII dan Desakan Dimasukkannya Jadi Organisasi Teroris Buntut Kontroversi Al-Zaytun

Hal ini bertujuan untuk memberikan payung hukum bagi aparat di lapangan untuk melakukan penindakan.

Baca Selengkapnya
Pernah Ikut Baiat ISIS, Tiga Napi Teroris di Makassar Bersumpah Setia NKRI
Pernah Ikut Baiat ISIS, Tiga Napi Teroris di Makassar Bersumpah Setia NKRI

Tiga narapidana terorisme (napiter) mengucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Baca Selengkapnya