Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah gadis cantik Bandung ditawarkan via online, bertarif jutaan

Kisah gadis cantik Bandung ditawarkan via online, bertarif jutaan Prostitusi online di Bandung. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Semenjak kasus pembunuhan Deudeuh Alfisahrin yang dibunuh pelanggannya di Tebet, pihak kepolisian kian gencar mengungkap praktik prostitusi yang menggunakan media online.

Setelah mengungkap keberadaan para 'angel' di Apartemen Kalibata, kepolisian juga membongkar jaringan penyedia gadis untuk diajak teman tidur di Bandung.

Sebanyak tiga mucikari masing-masing Andi Rohendi (20), Ridla Rapika (29) dan Indra Cakra (33) tak berkutik ketika jajaran Reskrim Polrestabes Bandung bersama Polsek Cinambo membekuknya di salah satu hotel Jalan Asia Afrika Bandung, Selasa (28/4) malam.

Orang lain juga bertanya?

Bagaimana polisi berhasil membongkar jaringan ini, dan bagaimana kisah para gadis yang ditawarkan dengan tarif jutaan itu? Berikut kisahnya:

Membuat situs forum berisi puluhan gadis

Andi Rohendi (20), Ridla Rapika (29) dan Indra Cakra (33) beraksi dengan membuat sebuah situs forum dan berinteraksi di salah satu media sosial, Tagged. Para calon pelanggan yang berminat diberikan akses melalui BlacBerry Messenger (BBM) Group."Jadi modus yang dilakukan pelaku ialah mampu mengakses dari pada situs ini, kemudian mereka mampu masuk ke dalam forum yang disediakan beberapa orang mucikari," kata Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP M Ngajib di Mapolrestabes Bandung, Rabu (29/4).Dalam situs itu dipajang puluhan wanita berparas cantik dengan usia 18-25 tahun. "Ada sekitar 50 wanita fotonya di-sharing. Foto tersebut asli dengan apa yang ditawarkannya," imbuh Ngajib.

Tarif kencan Rp 1,5 juta hingga Rp 3 juta

Bagi calon pelanggan yang sudah masuk dalam grup chatt dan sepakat untuk menyewa, mereka diminta untuk memesan hotel dan menunjukkan bukti reservasi. Adapun tarif yang ditawarkan yakni Rp 1,5 juta hingga Rp 3 juta."Sistemnya bagi hasil. Buat si anak (PSK) dapat kebagian 60 persen. Sedangkan mucikarnya 40 persen," jelas Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP M Ngajib.Salah satu mucikari, Andi mengaku, memiliki 15 wanita beragam usia untuk disewakan kepada pria hidung belang. Dia memanfaatkan fasilitas grup BlackBerry Messanger untuk berjualan. Wanita itu dipasang di foto disertakan tarif sewa.Bagi yang ingin bertransaksi, pelanggan bisa menghubunginya via BBM. Dia meminta uang muka terlebih dulu yang besarannya mulai dari Rp 200 ribu sampai Rp 300 ribu."Setelah ditunjukkan, baru kami bertransaksi. Nanti di tempat kencannya, pelanggan membayar langsung ke wanita yang dikencaninya," kata Andi di Mapolrestabes Bandung, Rabu (29/4).

Topik pilihan: Prostitusi Online di Apartemen Kalibata | Apartemen Prostitusi ala Ahok

Transaksi di hotel demi keamanan

Para mucikari yang ditangkap mengaku tidak mau sembarangan menerima permintaan calon pelanggan. Mereka memilih bertransaksi di hotel dengan alasan keamanan.Tersangka Indra dalam pengakuannya menjalankan cara yang sama dengan Andi. Dia memanfaatkan jejaring sosial Tagged dan BBM untuk berinteraksi. Bagi yang ingin memesan, tinggal menunjukkan bukti pemesanan hotel. Hal itu dilakukan setelah pelanggan sepakat harga jasa wanita yang akan dikencaninya."Kalau fix dan bener pelanggan sudah di hotel, saya kirim wanitanya. Nanti transaksinya di hotel di depan wanitanya langsung," terangnya.Hotel dipilih lantaran alasan keamanan. Dia menolak jika pelanggan harus mengajak ke rumah/kontrakan/kos atau tempat tinggal lainnya.Disinggung penghasilan, dia berdalih tak begitu banyak. Dia menyebut praktik tersebut sudah mulai menjamur di Kota Bandung. Dia pun mengaku hanya mampu bertransaksi satu kali setiap bulannya."Memang banyak saingan. Contohnya Saritem aja, germonya juga banyak. Hanya saja kalau online itu pakai jasa delivery. Banyak yang lebih murah makanya kita main di harga dan itu juga tergantung kesepakatan ceweknya," terangnya.

Topik pilihan: Prostitusi Online di Apartemen Kalibata | Apartemen Prostitusi ala Ahok

Sudah berlangsung dua tahun

Praktik prostitusi via online ini sudah berlangsung dalam dua tahun terakhir. Demikian pengakuan tiga mucikari yang ditangkap aparat Polrestabes Bandung."Dari pemeriksaan sementara dan barang bukti yang kami amankan ini, praktik tersebut sudah berlangsung dua tahun," kata Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP M Ngajib di Mapolrestabes Bandung, Rabu (29/4).Dari pengungkapan tersebut polisi mengamankan tiga pelaku yang bertindak sebagai mucikari. Mereka adalah Andi Rohendi (20), Ridla Rapika (29) dan Indra Cakra (33).Selain tersangka diamankan barang bukti berupa handphone, uang tunai sejumlah Rp 1,5 juta dan mobil Suzuki APV Arena nopol D 1051 XJ.

Topik pilihan: Prostitusi Online di Apartemen Kalibata | Apartemen Prostitusi ala Ahok

Tarif long time Rp 5 juta

Selain menyediakan para gadis untuk kencan singkat, para mucikari membuka layanan dengan tarif lebih mahal. Rp 1,5 hingga 3 juta untuk short time. Adapun untuk long time mencapai Rp 5 juta. Tarif tersebut juga disesuaikan dengan kecantikan wanitanya.Para tersangka Andi Rohendi (20), Ridla Rapika (29) dan Indra Cakra (33) memiliki sekitar 50 pekerja seks yang usianya masih terbilang muda, yakni kisaran 18-25 tahun."Untuk tarif ini ada di kisaran Rp 1,5 sampai Rp 3 juta untuk yang short time. Kalau long time mencapai Rp 5 juta," kata Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP M Ngajib di Mapolrestabes Bandung, Rabu (29/4).Hasil tersebut kemudian dibagi hasil antara PSK dan mucikari dengan persentase 60 dan 40. "Untuk PSK 60 persen dan sisanya untuk mucikari," jelasnya.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bisnis Prostitusi Online di Banda Aceh Terbongkar, Muncikari dan Dua PSK Online Terancam Dicambuk 100 Kali
Bisnis Prostitusi Online di Banda Aceh Terbongkar, Muncikari dan Dua PSK Online Terancam Dicambuk 100 Kali

Tiga perempuan ditangkap karena terlibat prostitusi online di Kota Banda Aceh. Mereka diringkus polisi yang menyamar sebagai pria hidung belang.

Baca Selengkapnya
Penipuan Online 'Love Scamming' Internasional, Pelaku Untung Rp50 Miliar per Bulan
Penipuan Online 'Love Scamming' Internasional, Pelaku Untung Rp50 Miliar per Bulan

Mereka mampu menggaet pelaku melalui aplikasi dating Tinder, Bumble, Okcupid, Tantan dan sebagainya.

Baca Selengkapnya
Tiga Pemuda Pelaku Pemerasan Lewat Kencan Palsu Diringkus Polisi, Begini Modusnya
Tiga Pemuda Pelaku Pemerasan Lewat Kencan Palsu Diringkus Polisi, Begini Modusnya

Pelaku telah melakukan modus kencan melalui aplikasi MiChat palsu ini sebanyak lima kali

Baca Selengkapnya
Prostitusi di Apartemen Gresik Dibongkar Polisi, Satu Muncikari dan Empat Perempuan Open BO Ditangkap
Prostitusi di Apartemen Gresik Dibongkar Polisi, Satu Muncikari dan Empat Perempuan Open BO Ditangkap

Para pelaku menjalani praktik prostitusi melalui aplikasi MiChat.

Baca Selengkapnya
Modus Open BO Anak 'Premium Place' Rekrut Ribuan Wanita, Transaksi Capai Rp9 Miliar
Modus Open BO Anak 'Premium Place' Rekrut Ribuan Wanita, Transaksi Capai Rp9 Miliar

Polisi membongkar prostitusi online lewat grup telegram ‘Premium Place’.

Baca Selengkapnya
Nyamar Jadi Pelanggan, Polisi Tangkap Muncikari Usai Jual Anak di Bawah Umur
Nyamar Jadi Pelanggan, Polisi Tangkap Muncikari Usai Jual Anak di Bawah Umur

Para korban diperjualbelikan untuk melayani pria hidung belang melalui media sosial.

Baca Selengkapnya
Tergiur Iming-Iming jadi Model, Dua Anak di Bawah Umur Malah Dijadikan Pemeran Pornografi Live Streaming di Medsos
Tergiur Iming-Iming jadi Model, Dua Anak di Bawah Umur Malah Dijadikan Pemeran Pornografi Live Streaming di Medsos

Para korban tergiur iming-iming kedua pelaku dijanjikan menjadi model, namun malah dijadikan pemeran konten pornografi di media social.

Baca Selengkapnya
Muncikari di Jepara Dibekuk Usai Tawarkan Bocah Kembar
Muncikari di Jepara Dibekuk Usai Tawarkan Bocah Kembar

Polisi membongkar praktik prostitusi online terhadap dua remaja di bawah umur.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Sindikat Eksploitasi Seksual 'Premium Place' Tawarkan Open BO 1.962 Wanita dan 19 Anak
Terungkap, Sindikat Eksploitasi Seksual 'Premium Place' Tawarkan Open BO 1.962 Wanita dan 19 Anak

Ribuan wanita menjadi korban dari sindikat eksploitasi seksual 'Premium Place'.

Baca Selengkapnya
Suami Jual Istri ke Pria Hidung Belang Demi Cuan, Tarif Kencannya Rp1,2 Juta
Suami Jual Istri ke Pria Hidung Belang Demi Cuan, Tarif Kencannya Rp1,2 Juta

Kasus penjualan istri oleh suaminya tersebut terjadi pada pertengahan Juni 2023.

Baca Selengkapnya
Sindikat Eksploitasi Seksual Dibongkar, Jual Konten Porno hingga Tawarkan Jasa Open BO
Sindikat Eksploitasi Seksual Dibongkar, Jual Konten Porno hingga Tawarkan Jasa Open BO

Lewat grup telegram untuk memberikan konten- konten pornografi mulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 2 juta.

Baca Selengkapnya
Agak Lain, Sejoli Muda Pacaran Sambil Promosi Judi Online dan Buat Video Porno
Agak Lain, Sejoli Muda Pacaran Sambil Promosi Judi Online dan Buat Video Porno

Untuk proses penjualan konten video pornografi, dipasang harga sebesar Rp150 ribu sampai Rp300 ribu.

Baca Selengkapnya