Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah Helmut Pich, komandan U-Boat Nazi yang karam di Laut Jawa

Kisah Helmut Pich, komandan U-Boat Nazi yang karam di Laut Jawa Helmut Pich. ©2013 Merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Tim penyelam dari Pusat Purbakala Nasional menemukan bangkai kapal selam U-boat Nazi Jerman di perairan utara Karimun Jawa. Jika benar itu adalah bangkai U-Boat seri U-168 sesuai pernyataan Kepala Pusat Purbakala Nasional Bambang Budi Utomo, itu adalah kapal selam yang kandas ditorpedo pada patroli keempatnya.

Kapal selam U-168 dikomandani oleh Helmut Pich. Dia sebenarnya perwira kebanggaan militer Nazi Jerman. Sebelum memegang U-168, Helmut Pich juga sudah pernah berkarier di U-Boat seri U-180 di Samudera Hindia. Kisah Helmut Pich di U-168 sendiri sebenarnya banyak diisi kegemilangan. U-168 mampu membuat karam tiga kapal musuh dan merusak satu kapal musuh lainnya. Tapi sayang, pada Subuh 6 Oktober 1944, U-168 karam ditorpedo Belanda.

Siapa Helmut Pich? Dia lahir di Rastenburg, Jerman pada 26 Juni 1914. Dia bergabung dengan AL Nazi Jerman pada 1934, pada usia 20 tahun. Pada 1939-1941, dia ditugaskan ke AU Nazi menjadi pilot pesawat tempur. Dia kemudian menjalani latihan sebagai awak U-Boat pada Oktober 1941 sampai Maret 1942. Tugas pertamanya adalah bersama U-Boat seri U-103 di mana kapal itu berhasil mengandaskan 9 kapal musuh berbobot total 42.000 ton.

Dikutip dari situs U-Boat, Pich dianggap sukses sehingga diserahi tugas membawa U-Boat lebih modern seri U-168. Adaptasi terhadap mesin perang baru itu dilakukan di Bremen dan sekitar Laut Baltik.

Dari sinilah petualangan Pich dimulai hingga ke Samudera Hindia. Kisah suksesnya dengan mengandaskan tiga kapal musuh dan merusak satu kapal besar berbendera Norwegia, Fenris.

Nahas, pada 6 Oktober 1944, U-168 ditorpedo kapal selam Belanda dan karam di Laut Jawa. 23 Awak tewas dan 27 orang lainnya selamat termasuk Pich. Dia ditawan hingga Maret 1947 sebelum bebas. Pich meninggal pada 1997 pada usia 82 tahun. (mdk/war)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kapal Speedboat Terbalik di Perairan Kepulauan Seribu, Seluruh Penumpang Dipastikan Selamat
Kapal Speedboat Terbalik di Perairan Kepulauan Seribu, Seluruh Penumpang Dipastikan Selamat

Ada 33 orang yang berada di KM Parikudus terdiri dari 3 Anak Buah Kapal (ABK) dan 30 penumpang.

Baca Selengkapnya
Kisah Pasukan Elite Jerman di Bogor yang Terlupakan
Kisah Pasukan Elite Jerman di Bogor yang Terlupakan

Bagaimana cerita ada pasukan elite Jerman di Bogor? Lalu siapa saja yang dimakamkan di Makam Jerman di Megamendung.

Baca Selengkapnya
Boat Wisata Tabrakan di Nusa Penida,  Turis Jerman Tewas Setelah Jatuh ke Laut dan Dihantam Baling-Baling
Boat Wisata Tabrakan di Nusa Penida, Turis Jerman Tewas Setelah Jatuh ke Laut dan Dihantam Baling-Baling

Boat yang membawa korban ditabrak pada bagian samping kanan depan, sehingga korban jatuh ke laut.

Baca Selengkapnya
Kapal Nelayan Asal Rembang Bermuatan 16 ABK Tenggelam di Karimunjawa, Begini Kesaksian Korban Selamat
Kapal Nelayan Asal Rembang Bermuatan 16 ABK Tenggelam di Karimunjawa, Begini Kesaksian Korban Selamat

Seorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan

Baca Selengkapnya
Gerbong Kereta Maut Bondowoso-Surabaya
Gerbong Kereta Maut Bondowoso-Surabaya

Peristiwa Gerbong Maut adalah insiden di mana 100 pejuang Indonesia yang ditawan Belanda dipindahkan dari Bondowoso ke Surabaya.

Baca Selengkapnya
Kapal Barang dari Tanjung Balai Terombang-ambing di Selat Malaka, 11 ABK Diselamatkan Nelayan
Kapal Barang dari Tanjung Balai Terombang-ambing di Selat Malaka, 11 ABK Diselamatkan Nelayan

Sebanyak 11 anak buah kapal (ABK) akhirnya ditemukan selamat setelah sempat terombang-ambing di Selat Malaka. Mereka ditemukan nelayan yang melintas.

Baca Selengkapnya
Maut Menjemput Brigjen Soepardjo, Jenderal Pendukung G30S/PKI
Maut Menjemput Brigjen Soepardjo, Jenderal Pendukung G30S/PKI

Brigjen Soepardjo adalah tentara paling tinggi yang terlibat langsung penculikan para jenderal saat G30S/PKi.

Baca Selengkapnya
Potret Lawas Letkol Untung Komandan Tjakrabirawa Pemimpin G30S PKI Ditangkap di Tegal, Nyamar Jadi Warga Biasa
Potret Lawas Letkol Untung Komandan Tjakrabirawa Pemimpin G30S PKI Ditangkap di Tegal, Nyamar Jadi Warga Biasa

Berikut potret pentolan Pasukan Tjakrabirawa yang memimpin G30S PKI ketika ditangkap di Tegal.

Baca Selengkapnya
Kapal Wisata Kembali Kandas di Labuan Bajo, Puluhan Turis Asing Diangkut Kapal Penyelamat
Kapal Wisata Kembali Kandas di Labuan Bajo, Puluhan Turis Asing Diangkut Kapal Penyelamat

Kapal Wisata bernama KM Duta Samota dari Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang membawa 33 wisawatan asing ke Labuan Bajo kandas di perairan Pulau Kelor.

Baca Selengkapnya
Pasukan Pembawa Maut dari Lubang Buaya di Pagi Buta 1 Oktober 1965
Pasukan Pembawa Maut dari Lubang Buaya di Pagi Buta 1 Oktober 1965

1 Oktober 1965, pukul 03.00 WIB, belasan truk dan bus meninggalkan Lubang Buaya. Mereka meluncur ke Pusat Kota Jakarta untuk menculik tujuh Jenderal TNI.

Baca Selengkapnya
Pencarian WN Taiwan Hilang Akibat Kapal Terbalik di Pulau Seribu Diperluas, Penyelam Menyisir Lokasi Kejadian
Pencarian WN Taiwan Hilang Akibat Kapal Terbalik di Pulau Seribu Diperluas, Penyelam Menyisir Lokasi Kejadian

Pencarian kembali dilanjutkan setelah cuaca mendukung pada Selasa (12/3) pagi.

Baca Selengkapnya
Ingin Kabur dari Serbuan Jepang, Ini Kisah Pelarian Orang-Orang Belanda di Pelabuhan Cilacap
Ingin Kabur dari Serbuan Jepang, Ini Kisah Pelarian Orang-Orang Belanda di Pelabuhan Cilacap

Pelabuhan Cilacap menjadi pintu satu-satunya untuk kabur dari Pulau Jawa.

Baca Selengkapnya