Kisah Aiptu Jailani, polantas jujur & tak kenal damai di Gresik
Merdeka.com - Sekitar sembilan tahun silam, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, menjadi 'momok' tersendiri bagi para pengendara, baik dari dalam maupun luar kota, yang tengah melintasi jalanan di Kota Pudak, julukan Gresik. Sebab, ada seorang anggota Satlantas Polres Gresik yang dikenal suka main tilang.
Tapi jangan salah, ini bukan tilang sembarang tilang. Surat tilang tak kenal kompromi, siap disematkan bagi siapa saja yang melanggar rambu-rambu lalu lintas di Gresik. Tak ada kata tilang di tempat dan tak ada 86 alias kata damai, meski si pelanggar seorang perwira atau pejabat.
Dan inilah yang menjadikan surat tilang di Kabupaten Gresik itu, menjadi 'hantu' menakutkan bagi para pengendara yang tidak mematuhi rambu-rambu. Bukan hanya masyarakat sipil, bahkan anggota polisi, perwira TNI, pejabat, wartawan dan anggota Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)-pun geregetan, jika harus berhadapan dengan surat tilang yang dibawa seorang anggota Satlantas Polres Gresik itu.
-
Siapa yang terlibat dalam Tilik Warga? 'Untuk itu kami siap bekerja sama dengan pengurus Lentera Jiwa yang bertugas memberikan pelayanan kepada warga kami yang belum sembuh dari penyakit ini,' kata Sarju dikutip dari ANTARA.
-
Siapa yang membantu istri polisi ini? Kisah bisnis istri polisi ini seketika menuai beragam tanggapan dari publik. Banyak apresiasi hingga dukungan yang dilayangkan bagi keduanya.
-
Siapa Polwan inspiratif dari Sumatra Utara? Natalia Bangun adalah seorang anggota polisi yang sudah mengabdi selama 31 tahun.
-
Bagaimana prajurit TNI itu bertemu dengan istrinya? Lebih lanjut ia menceritakan bahwa awal perkenalan keduanya bermula dari media sosial. Menariknya selama berpacaran 3 tahun mereka hanya bertemu satu kali saja di kehidupan nyata.'Kenalnya di media sosial. Cuma 1 kali (ketemu selama tiga tahun pacaran),' timpal dia menceritakan.
-
Siapa yang terjaring razia? Hasilnya, puluhan muda-mudi yang bukan suami istri terjaring razia saat asyik berduaan di sejumlah kamar kos.
-
Apa yang dilakukan polwan? Polisi wanita atau yang biasa disingkat polwan adalah salah satu profesi yang banyak dicita-citakan. Menjadi aparat penegak hukum artinya Anda akan berkontribusi terhadap keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya dalam menumpas tindak kejahatan.
Adalah Aiptu Jailani, anggota Satlantas Polres Gresik, si pemilik surat tilang tersebut. Nama Jailani cukup tenar di seantero Kota Pudak itu. Kabarnya nama Kapolres Gresik, atau bahkan nama Kapolri sekalipun masih kalah tenar dengan nama Jaelani jika ditanyakan di Gresik.
Jailani dikenal tegas dan disiplin dalam bertugas. Dan yang tak kalah penting, anti suap alias 86 jika dia sudah mengeluarkan surat tilangnya. Di Gresik, dia dikenal sebagai anggota lantas yang tak mengenal kata kompromi, meski yang ditilang itu atasannya sekalipun.
"Jangankan masyarakat biasa, anggota polisi hingga pejabat di lingkungan Pemkab Gresik pun, pernah dihadiahi surat tilang oleh Jaelani," kata Kumara, warga Gresik.
Berkat kedisiplinan dan keteguhannya menolak suap itulah, Jailani pernah menerima sejumlah penghargaan. Dia pernah menerima penghargaan sebagai polisi teladan di Gresik dari komunitas seniman Cager pada tahun 2011 dan penghargaan dari salah satu media massa dengan kategori yang sama.
Selain itu, Jailani juga pernah menerima penghargaan dari Polda Jawa Timur sebagai anggota Polantas yang memiliki kredit point atas buku tilang terbanyak, yaitu 2.400 lembar surat tilang terhadap masyarakat yang melanggar lalu lintas.
"Bagaimana tidak banyak, wong istrinya sendiri saja pernah ditilangnya. Apalagi masyarakat yang bukan sanak bukan kadhang (tak ada hubungan famili), jangan harap bisa lolos dari surat tilang Jailani," ketus Widya, perawat RS Semen Gresik.
Memang, Polantas kelahiran Jombang, 44 tahun silam itu, dikenal tegas, disiplin dan tak pandang bulu saat menjalankan tugasnya sebagai anggota Lantas di Polres Gresik. Dia tak pernah memilih-milih siapa yang akan ditilangnya. Dan itu diakui sendiri oleh masyarakat sekitar. Sementara bagi Jailani, siapa saja yang melanggar aturan, wajib dikenakan sanksi.
Beberapa masyarakat Gresik juga kerap bercerita, Jailani itu polisi langka di Republik ini. Dia sangat adil ketika mengemban tugasnya sebagai polisi. Ada segudang cerita dari masyarakat soal sepak terjang Jailani. Tiap Kamis malam Jumat, masyarakat Gresik memiliki tradisi ke Makam Sunan Giri, Makam Syeh Maulana Malik Ibrahim atau beberapa kawasan religi yang ada di Gresik. Sebagian dari mereka ada yang berkendara. Karena memakai sarung dan peci, mereka pun tak mengenakan helm.
"Saat kepergok Jailani, mereka ditilang. Lalu mengatakan pada Jailani: Saya ini mau ke Makam Sunan Giri, kenapa ditilang? Dengan diplomatis, dijawab oleh Jailani, sekarang kalau saya mau masuk masjid sambil mengenakan helm dan sepatu bagaimana? Tentu tidak boleh, karena ada aturan ketika seseorang hendak masuk tempat ibadah. Juga begitu dengan aturan berkendara di jalanan, ada rambu-rambu yang harus dipatuhi," cerita Teguh dalam sebuah obrolan di warung kopi dekat Perlimaan Kebomas, Gresik saat ditanya seputar Jailani.
Namun, di balik 'keangkeran' sikap Jailani yang tak kenal kompromi itu, sesungguhnya Jailani merupakan sosok pria yang ramah dan enak diajak ngobrol.
"Sanksi itu kan tidak hanya berupa surat tilang, bisa dengan teguran. Ya kita lihat kadar pelanggarannya. Dengan surat tilang toh bukan berarti mereka (para pelanggar) jera, siapa tahu dengan teguran, arahan bisa menjadikan masyarakat lebih disiplin," ujar Jailani dalam pembicaraan dengan merdeka.com, Minggu (31/3).
Jailani juga mengaku percaya diri (PD) ketika menjalankan tugasnya sebagai Polantas, meski tak sedikit yang memaki dan mengecam sikap dan kejujurannya.
"Saya PD saja. Saya tidak pernah merasa kalau saya bertindak seperti ini akan dianggap salah dan dijauhi banyak orang. Kalaupun saya harus menilang siapa saja yang melanggar, saya pasti menjelaskan pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan si pengendara. Jika mereka paham dengan tugas dan tanggung jawab saya, saya yakin mereka akan mengerti," tandas Jaelani.
Di tengah sorotan tentang prilaku polisi yang korup, Jailani seolah karang di tengah ombak yang mampu berdiri kokoh. Semoga masih banyak polisi jujur seperti Jailani di negeri ini.
Beredar video polisi mengajak damai bule Belanda di Bali
Baca juga:
Jujur, Aiptu Jailani lebih terkenal dari Kapolres Gresik
Kisah Aiptu Jailani tilang anggota KPK dan istrinya sendiri
Irjen Ursinus geram pada polisi KUHP (Kasih Uang Habis Perkara)
Kisah polisi mantan wali kota yang pinjam uang buat beli rokok
Kisah jenderal polisi jujur sampai meninggal tak punya rumah (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen komandan polwan cantik Iptu Warti Prakoso memberikan arahan pada para Bintara Remaja Polri. Dua anak buruh tani jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaSebagai keluarga besar Korps Bhayangkara, banyak yang menyayangkan perbuatan Luluk.
Baca SelengkapnyaSurat Telegram Kadivpropam Polri Nomor: ST/30/XI/HUM.3.4/2019/DIVIPROPAM tertanggal 15 November 2019.
Baca SelengkapnyaBrigadir Polisi Dua (Bripda) MAI harus menjalani penempatan khusus (patsus) akibat menganiaya istrinya, DA yang memergokinya berduaan dengan perempuan lain.
Baca SelengkapnyaPenggerebekan terhadap Briptu MA oleh istrinya dan Propam sebenarnya terjadi pada Juni 2023.
Baca Selengkapnyawilayah Sukolilo sempat mendapat stigma dari masyarakat sebagai ‘kampung penadah’
Baca SelengkapnyaPolisi tersebut pun ditangkap oleh warga di salah satu penginapan di wilayah Kecamatan Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaBrigadir Andri Sitompul saat ini sudah mendapatkan perawatan intensif dari rumah sakit Bhayangkara Polda Jambi.
Baca SelengkapnyaKeberanian Brigadir Andri berbuah apresiasi. Kapolda memuji anak buahnya melawan geng motor.
Baca Selengkapnya