Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah kelompok 'Pita Kuning' berburu geng motor pembunuh TNI

Kisah kelompok 'Pita Kuning' berburu geng motor pembunuh TNI geng motor. ©2012 Merdeka.com/rahma

Merdeka.com - Kasus pembunuhan anggota TNI AD Pratu Galang belum menemui titik terang. Hingga kini, polisi belum membekuk satupun pelakunya. Kondisi itu membuat Panglima Kodam III/Siliwangi berang dan menyatakan perang terhadap geng motor di Jawa Barat.

Empat tahun lalu, geng motor juga pernah berbuat onar di Jakarta hingga membuat seorang anggota TNI AL bernama Kelasi Arifin tewas, 31 Maret 2013 lalu. Saat itu, Arifin tengah mengawal sebuah truk tangki dan menegur geng motor saat melintas di Jl Benyamin Sueb, Kemayoran.

Rupanya, teguran Arifin membuat geng motor yang dianggap menghalang-alangi truk tidak terima. Arifin langsung dikeroyok dan ditusuk dengan sangkur hingga tewas.

Orang lain juga bertanya?

Terbunuhnya Arifin membuat rekan-rekannya marah. Mereka langsung membentuk geng motor 'pita kuning' dan pergi di malam hari buat memburu geng motor. Nama Pita Kuning tersebut muncul karena setiap kali beraksi selalu tersemat pita kuning di baju mereka.

Aksi pertama dilakukan dengan menyerbu SPBU Shell di Jalan Danau Sunter, Kemayoran pada 7 April 2012. Tiga orang tewas dalam kejadian itu. Sejak itu, serangkaian aksi kekerasan terus berlanjut, namun polisi tak bisa membekuk para pelakunya.

Puncaknya terjadi pada 13 April 2012. Geng motor berpita kuning yang beranggotakan TNI kembali melakukan sweeping, dalam aksinya kali ini seorang warga meninggal dunia akibat dibacok. Penyerangan berlanjut ke Warakas hingga 7-Eleven di Salemba Jakpus. 2 Korban pun berjatuhan yakni Ade Kirmawan dan Robi, pengunjung minimarket yang mengalami luka bacok.

Puas melakukan penyerbuan, seluruh anggota geng motor kembali ke markasnya di Tanjung Priok. Di tengah perjalanan, 2 anggota konvoi ditembak pengemudi Toyota Yaris putih.

Siapa geng motor pita kuning ini? (mdk/tyo)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tawuran Antar Geng di Jaktim Sebabkan 1 Orang Tewas, Polisi Berhasil Tangkap Empat Pelaku
Tawuran Antar Geng di Jaktim Sebabkan 1 Orang Tewas, Polisi Berhasil Tangkap Empat Pelaku

Pelaku berasal dari geng remaja bernama Geng Bhirues atau Biang Rusuh dan Kampung Sumur Bersatu

Baca Selengkapnya
Detik-detik Geng Motor Bersajam Masuk   Markas TNI AU di Halim Perdanakusuma,   Langsung 'Digulung' Tentara
Detik-detik Geng Motor Bersajam Masuk Markas TNI AU di Halim Perdanakusuma, Langsung 'Digulung' Tentara

Momen sekelompok orang diduga geng motor masuk ke markas TNI AU.

Baca Selengkapnya
Terungkap Komplotan Begal Casis Bintara Polri Ternyata Sudah Berulang Kali Beraksi
Terungkap Komplotan Begal Casis Bintara Polri Ternyata Sudah Berulang Kali Beraksi

"Dari hasil keterangan pelaku mereka sudah melakukan tiga kali," kata Rovan

Baca Selengkapnya
Rekam Jejak Kekejaman dan Kesadisan 5 KKB Kelompok Ananias Ati Mimin yang Ditembak Mati
Rekam Jejak Kekejaman dan Kesadisan 5 KKB Kelompok Ananias Ati Mimin yang Ditembak Mati

Tiga senjata api hasil rampasan diamankan dari tangan kelimanya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Detik-Detik Seorang TNI Dikeroyok 30 Brimob Datang Satu Truk, Begini Kronologinya
VIDEO: Detik-Detik Seorang TNI Dikeroyok 30 Brimob Datang Satu Truk, Begini Kronologinya

Prada Nurrahman menegur pengemudi mobil yang lantas menghubungi Danki Brimob Polda Sumut.

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Puluhan Prajurit TNI Serang Warga Desa Selamat di Deli Serdang hingga Satu Orang Tewas
Duduk Perkara Puluhan Prajurit TNI Serang Warga Desa Selamat di Deli Serdang hingga Satu Orang Tewas

Dalam insiden itu diketahui telah membuat satu orang warga sipil bernama Raden Barus (61) meninggal dunia dan delapan warga lainnya mengalami luka-luka.

Baca Selengkapnya
Tak Ada Takutnya, Geng Motor Kebut-Kebutan di Komplek TNI, Ditegur Malah Bawa Pasukan
Tak Ada Takutnya, Geng Motor Kebut-Kebutan di Komplek TNI, Ditegur Malah Bawa Pasukan

Saat dilakukan penggeledahan, mereka membawa senjata tajam jenis keling, minuman alkohol, atribut geng motor, hingga minuman berenergi.

Baca Selengkapnya
FOTO: Polisi Bekuk Pelaku Tawuran Antar Geng yang Tewaskan 1 Orang, Celurit-Celurit Panjang Diamankan
FOTO: Polisi Bekuk Pelaku Tawuran Antar Geng yang Tewaskan 1 Orang, Celurit-Celurit Panjang Diamankan

Tawuran tersebut melibatkan dua kelompok, yakni Geng Biang Rusuh (Birus) dan Geng Anak Lapak Klender.

Baca Selengkapnya
Empat Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Nduga Dapat Kenaikan Pangkat dan Santunan Rp500 Juta
Empat Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Nduga Dapat Kenaikan Pangkat dan Santunan Rp500 Juta

Jenazah anggota Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Kostrad itu sudah dievakuasi ke kampung halaman masing-masing.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Jelaskan Kronologi Empat Prajurit Gugur Ditembak KKB, Jenazah Sudah Dibawa ke Kampung Halaman
Panglima TNI Jelaskan Kronologi Empat Prajurit Gugur Ditembak KKB, Jenazah Sudah Dibawa ke Kampung Halaman

Empat prajurit itu merupakan anggota Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad).

Baca Selengkapnya
Sepak Terjang 3 KKB Anak Buah Guspi Waker yang Ditembak di Intan Jaya
Sepak Terjang 3 KKB Anak Buah Guspi Waker yang Ditembak di Intan Jaya

KKB terus menebar onar di Bumi Cendrawasih. Mereka terus memancing petugas hingga kerap terjadi baku tembak

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta di Balik Penganiayaan Anggota TNI terhadap Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali
Fakta-Fakta di Balik Penganiayaan Anggota TNI terhadap Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali

Aksi penganiayaan prajurit TNI terhadap sejumlah orang relawan Ganjar-Mahfud MD di Jalan Perintis Kemerdekaan, Boyolali, Jawa Tengah berbuntut panjang.

Baca Selengkapnya