Kisah Letkol Simon selamatkan warga dari bencana kekeringan
Merdeka.com - Letkol Cpl Simon Petrus mendapatkan penghargaan kenaikan pangkat luar biasa dari Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Gatot Nurmantyo. Penghargaan tersebut, diberikan atas prestasi yang dilakukan Simon Petrus membantu masyarakat Nusa Tengara Timur mendapatkan air bersih dengan Pompa Hidrolik.
Simon menceritakan pembuatan Pompa Hidrolik yang berawal dari mekanisme tolak balik meriam yang bisa diaplikasikan untuk mendorong air melawan gravitasi. Dasar pembuatan pompa hidrolik, dia menjelaskan bahwa mengaplikasikannya dengan mekanisme fluida yaitu hukum paskal, archimedes dan kontinyuitas benoli.
"Sederhana sekali buatnya (Pompa Hidrolik), saya cukup menjadi prajurit TNI AD bisa mempraktekan kemampuan teknik peralatan untuk membantu kesulitan masyarakat sekitar kita," kata Simon usai menerima penghargaan di Mabes Angkatan Darat, Jakarta, Senin (26/1).
-
Dimana warga Lebak mengambil air? Terlihat beberapa warga yang didominasi kaum ibu tengah menuju sumber air resapan di sudut desa.
-
Apa yang dilakukan di Lembah Tidar? Di sana pula Presiden Prabowo akan menjelaskan sejumlah program prioritas pemerintah disertai petunjuk teknis kepada masing-masing Kementerian. Di sana pula mereka didorong untuk saling mengenal.
-
Bagaimana warga Lebak mendapatkan air bersih? Setiap harinya puluhan ibu-ibu di Kampung Rancabaok, Desa Tamanjaya, Kecamatan Cikulur, harus berjalan berkilo-kilo meter untuk mendapatkan sumber air. Walau kondisinya tidak jernih, aliran tersebut terpaksa digunakan karena tidak ada pilihan lain.'Nyari air ke kali sini, karena di rumah nggak punya air,' kata warga setempat bernama Sumiati, mengutip YouTube SCTV Banten, Rabu (31/7).
-
Bagaimana Ki Ageng Tirta mengalirkan air? Untuk mengalirkan air dari Gunung Muria, Ki Ageng Tirto membuat lubang-lubang kecil dengan bantuan landak putih.
-
Di mana letak Air Terjun Lembah Anai? Air Terjun Lembah Anai di Singgalang, Sepuluh Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumbar.
-
Kenapa warga Tegal menyebut air dari Perumda Tirta sebagai Banyu Ledeng? Rupanya, nama Waterleiding menginspirasi pengucapan nama air oleh warga Tegal yakni Banyu Ledeng yang diambil dari kata Leiding.
"Pangkat dan jabatan tuhan yang mengatur," imbuhnya.
Pria yang bercita-cita menjadi Insinyur itu menjelaskan alasan membuat Pompa Hidrolik tersebut. Dahulu masa kecil di tempat kelahirannya di desa Taubneno, Kecamatan Molo, NTT, daerah yang kering. Ketika masih duduk bangku sekolah dasar, dia mengatakan, saat itu ikut rombongan bersama tetangganya mengambil air yang jauh dengan digotong memakai ember.
"Sedih sekali kalau musim panas. Air tak ada sama sekali," ucapnya.
Namun atas tekadnya yang ingin menghijaukan tempat kelahirannya. Akhirnya, dia memasang sebuah alat pompa hidrolik sejenis pompa air yang dapat menaikkan air dari lembah-lembah pegunungan tanpa menggunakan bahan bakar dan listrik.
"Sekarang disuruh kembangkan 13 pompa hidrolik di daerah terpencil yang gersang. Dulu TNI bersama rakyat melawan penjajah, sekarang bersatu lewat program air melawan kekeringan," katanya.
Lebih lanjut, bahwa selama ini banyak proyek pembangunan atau program pengairan di lapangan mengalami kendal sumber daya manusia dan teknologi.
"Orang boleh lupa berbicara tentang peran TNI AD. Tetapi biarlah air kehidupan akan terus bercerita soal TNI," tukasnya.
Sementara KASAD Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengatakan, atas prestasi yang dilakukan Letkol Cpl Simon Petrus bisa membantu pertanian di wilayah NTT untuk petani memanen sawah.
"Saya minta tidak hanya Letkol Simon saja, tapi semuanya juga harus membantu masyarakat yang mengalami kesulitan," kata Gatot.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Musim kemarau tahun 2023 yang berkepanjangan sebagai akibat dari fenomena El Nino menyebabkan kelangkaan air di sejumlah daerah di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerikut potret dua TNI berjibaku selamatkan petani yang terseret arus deras sungai Lekukan.
Baca SelengkapnyaMasyarakat lebak harus ke dalam hutam demi mendapatkan air bersih.
Baca SelengkapnyaMobilnya Mogok dan dibantu diantar ke Terminal Pakai Mobil Patroli, Warga Ini Langsung Sungkem kepada Kombes Sonny Irawan
Baca SelengkapnyaBerikut sosok Brigjen Simon Petrus yang pengabdi di tanah kelahiran.
Baca SelengkapnyaWarga di berbagai daerah terpaksa mencari air di dalam hutan yang jaraknya mencapai satu kilometer dari desa mereka.
Baca SelengkapnyaBantuan 40 ribu liter air bersih yang dibagikan kepada ratusan warga itu langsung habis dalam waktu satu jam.
Baca SelengkapnyaWarga harus berjuang keras untuk mendapatkan air di tengah bencana kekeringan.
Baca SelengkapnyaSudah tiga bulan, ratusan warga Desa Sukagalih, Jonggol, Bogor terpaksa memenuhi kebutuhan air dengan mengandalkan aliran Sungai Cihoe.
Baca SelengkapnyaEl Nino adalah fenomena pemanasan Suhu Muka Laut (SML) di atas kondisi normalnya yang terjadi di Samudera Pasifik bagian tengah.
Baca SelengkapnyaSetiap harinya puluhan ibu-ibu di Kecamatan Cikulur, harus berjalan berkilo-kilo meter untuk mendapatkan sumber air.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Laksamana Yudo Margono sudah menyiapkan tindakan termasuk antisipasi kekeringan.
Baca Selengkapnya