Kisah lucu Presiden Soekarno tiba-tiba razia pasukan Cakrabirawa
Merdeka.com - Kisah unik soal Presiden Soekarno seakan tak ada habisnya. Kali ini masih soal Bung Karno dan rokok.
Ceritanya saat sedang berjalan-jalan di Istana, Presiden Soekarno tak sengaja menemukan puntung rokok di dekat pos jaga. Bung Karno pun marah, siapa ini yang tidak menghargai kebersihan istana.
Presiden Soekarno pun mengumpulkan Pasukan elite Cakrabirawa yang merupakan pasukan kawal presiden. Dalam razia mendadak itu, Presiden Soekarno mengecek satu-satu, apa merek rokok para pengawalnya.
-
Apa nama asli Soekarno? Soekarno dahulu terlahir dengan nama Kusno.
-
Kenapa Soekarno marah di Istana Negara? Presiden Sukarno sangat memperhatikan kebersihan di Istana,Bung Karno bahkan tak segan turun tangan menyapu taman atau jalan di dalam Istana untuk memberi contoh anak buahnya.
-
Siapa saja menteri Soekarno? Presiden Soekarno memimpin sendiri kabinet yang beranggotakan 21 orang menteri,' tulis Wahjudi Djaja dalam Kabinet-Kabinet di Indonesia.
-
Dimana Soekarno dipenjara? Di tahun 1929, orator ulung itu sempat ditawan Belanda karena gerakan pemberontakannya terhadap kolonialisme di Partai Nasional Indonesia (PNI).Ia diculik pasukan kolonial dan dijebloskan ke sebuah penjara kuno di Jalan Banceuy, bersama tiga tokoh lain, yakni R. Gatot Mangkoepradja (Sekretaris II PNI), Maskoen Soemadiredja (Sekretaris II PNI Bandung), dan Soepriadinata (Anggota PNI Bandung).
-
Bagaimana cara Soekarno menghadapi demonstrasi tentang BBM? Dalam buku Zaman Peralihan, aktivis keturunan China, Soe Hok Gi menyebut pada 15 Januari tahun 1966 Soekarno menantang siapa saja yang dapat menurunkan harga dalam waktu 3 bulan akan diangkat menjadi menteri, tetapi kalau gagal akan ditembak mati.
-
Kapan harga BBM naik 60 kali lipat di era Soekarno? Di tahun 1965, pemerintah memutuskan untuk menaikkan harga BBM. Tujuannya demi mengendalikan hiperinflasi dan menambah pendapatan negara.
Ternyata setelah diperiksa, tak ada rokok bermerek sama dengan puntung yang ditemukan Soekarno. Sang Presiden pun memungut puntung itu sendiri. Tak lupa dia menasihati para pengawal agar menjaga kebersihan istana. Para pengawal pun lega, tak ada yang kena hukum.
Mayor Bambang Widjanarko menulis Bung Karno memang sangat memperhatikan kebersihan dan keindahan Istana. Dalam memoarnya Sewindu Bersama Bung Karno, sang ajudan ini menyaksikan Bung Karno hafal seluruh bunga dan tanaman hias di Istana.
Selama delapan tahun mendampingi Soekarno, Bambang mengingat Soekarno sangat dekat dengan para pengawal. Setiap minum kopi pagi-pagi, Soekarno selalu mengajak ajudan serta semua bawahan.
"Canda tawa pasti terjadi setiap pagi di Istana. Tak ada batas antara Bung Karno dengan ajudan dan para pengawalnya," tulis Bambang.
Tapi walau dekat, tetap jangan pernah bikin marah Bung Karno dengan buang puntung rokok sembarangan!
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sampai sapu dibanting karena kesal lihat kelakuan pengawal Istana.
Baca SelengkapnyaBanyak kisah menarik Soeharto dan para pengawalnya. Hal ini dikisahkan Jenderal (Purn) Kunarto.
Baca SelengkapnyaBanyak kisah-kisah lucu yang mengundang senyum di awal kemerdekaan. Berikut beberapa di antaranya.
Baca SelengkapnyaSejumlah tokoh militer senior dan sipil kecewa. Mereka mempertanyakan sikap Soeharto yang menyeret ABRI sebagai alat kekuasaan.
Baca SelengkapnyaAncaman hingga percobaan pembunuhan datang dari kawan dekatnya semasa indekos di Surabaya
Baca SelengkapnyaSoeharto murka ketika mobil-mobil yang akan diselundupkannya ke Jawa dicegah naik kapal.
Baca SelengkapnyaDi tengah panasanya penumpasan PKI, Jenderal Soeharto mengaku sempat mau dibunuh.
Baca SelengkapnyaPresiden Sukarno segera mencari sosok pengganti sementara panglima Angkatan Darat karena Letnan Jenderal TNI Ahmad Yani diculik.
Baca SelengkapnyaKunjungan Presiden Soeharto ke Belanda tahun 1970 menjadi sangat bersejarah karena menjadi Presiden Indonesia pertama yang injakkan kaki di Negeri Kincir Angin.
Baca SelengkapnyaMayjen Maraden Panggabean selamat dari aksi G30S/PKi. Seorang penjaga mess meminjamkannya sehelai kemeja putih.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto bercerita ditertawai Megawati karena dipanggil polisi.
Baca SelengkapnyaHidup Soekarno semakin parah usai dilengserkan dari kursi presiden.
Baca Selengkapnya