Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah napi di rutan Manggarai dicabuli sipir hingga pingsan

Kisah napi di rutan Manggarai dicabuli sipir hingga pingsan Ilustrasi Pelecehan Seksual Anak. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Kehidupan penjara terkadang memang sangat keras untuk dijalani oleh para narapidana pelaku pencabulan dan pelecehan seksual. Terkadang perbuatan mereka di dunia luar yang menyebabkan mereka mendekam dalam penjara dibalas oleh sesama pelaku kejahatan serupa di dalam penjara.

Narapidana di Ruteng, Kabupaten Manggarai, Naldus Lado (23) pingsan tak sadarkan diri, dan Kalistus Lampur, sakit sejak Mei sampai Agustus 2014 akibat dicabuli oleh seorang sipir Rumah Tahanan Negara (Rutan) Carep-Ruteng berinisial PS alias Pak Linus. Korban yang dicabuli pun sudah enam orang dan kemungkinan bertambah.

Karena tak kuat dengan perlakuan yang dia terima dan tak tega ibunya terus membiayai penyakitnya akibat terus dicabuli, akhirnya korban pun mengadukan aksi pencabulan yang dilakukan oleh petugas sipir rutan tersebut. Sontak, orangtua korban yang kesal dengan perlakuan pelaku langsung melaporkan hal tersebut ke Mapolres Manggarai.

Orang lain juga bertanya?

Bagaimana kasus pencabulan terhadap napi Rutan Carep yang dilakukan oleh sipir ini terungkap? Berikut kisah Napi di Manggarai dicabuli sipir hingga pingsan:

Korban pertama dicabuli sejak 2012 di rumah sipir

Seorang sipir Rumah Tahanan Negara (Rutan) Carep-Ruteng, Kabupaten Manggarai diamankan oleh pihak Polres Manggarai Timur lantaran aksinya mencabuli para napi yang mendekam di dalam rutan. Menurut Kapolres Manggarai Timur AKBP Tomi Binsar kejadian ini terungkap lantaran ada napi yang jatuh tak sadarkan diri usai dicabuli oleh sipir berinisial PS."Betul ada kasus pelecehan seksual yang dilakukan sipir tersebut, kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap korban dan juga mengamankan pelaku," ujar Kapolres Manggarai Timur AKBP Tomi Binsar, Rabu (27/8).Menurut pengakuan korban, dia pertama kali dicabuli oleh sipir tersebut pada tahun 2012 silam saat baru masuk ke dalam rutan. Dia diperintah oleh PS selaku sipir untuk memberi makan ternak babi. Karena tak bisa menolak permintaan sipir, dia pun berangkat menuju kawasan peternakan babi dengan sepeda motor bersama sipir tersebut.Bukannya memberi makan babi dia malah dibawa ke rumah sipir tersebut dan dilucuti pakaiannya oleh sipir tersebut. Tak buang-buang kesempatan, PS setengah memaksa korban melepaskan resleting. Kemudian menurunkan celana jeans warna biru kusam sampai di paha."Dia ancam akan pindahkan saya ke Ende atau tidak dapat program (pemberian remisi batal). Saya pasrah saja," ujar DHS salah satu korban pelecehan seksual sang sipir.

Korban mengidap penyakit dan kerap pingsan pasca dicabuli

Kasus kekerasan seksual yang dilakukan oleh PS alias Pak Linus dalam Rutan Carep-Ruteng ternyata membuat dua orang korbannya menderita penyakit keras dan juga kerap kali pingsan pasca menerima perlakuan menyimpang tersebut. Dua orang napi, Naldus Lado (23) sampai tak sadarkan diri, dan Kalistus Lampur, sakit sejak Mei sampai Agustus 2014 dan tak pernah dirawat.Kapolres Manggarai Timur AKBP Tomi Binsar pun membenarkan adanya kasus ini. Dia mengatakan kasus ini terungkap pasca jatuh pingsannya 2 orang napi bernama Naldus Lado (23) dan Kalistus Lampur. Berdasarkan pengakuan korban, Tomi mengatakan, bahwa mereka pingsan karena penyakit yang mereka idap setelah dicabuli oleh sipir tersebut."Jadi napi yang pingsan itu mengeluh setiap kali mau kencing, perut di sekitar pusat sampai di pinggang sangat sakit pasca dicabuli oleh si sipir," ungkap Tomi.

Sipir mengincar napi brondong untuk dicabuli

Kedua korban yang melaporkan si sipir cabul Rutan Carep-Ruteng ini mengatakan kepada pihak kepolisian bahwa sang sipir kerap kali mengincar napi brondong untuk dijadikan 'santapan' seksualnya. Berdasarkan pengakuan korban kepada polisi, Kapolres Manggarai Timur AKBP Tomi Binsar mengatakan bahwa semua korban perbuatan PS, umumnya para napi brondong (usia muda). Mereka terlibat dari berbagai kasus tindak pidana yang menyeretnya tinggal sementara di hotel prodeo (rutan)."Pengakuan para napi yang menjadi korban katanya si sipir ini kerap kali ngincer berondong untuk menjadi targetnya, namun ini masih kita selidiki karena baru 6 orang yang mengaku telah menjadi korbannya," kata Tomi.

Korban ada yang sudah lepas dari penjara

Dua orang korban yang melaporkan sipir pelaku kejahatan seksual di Rutan Carep-Ruteng mengatakan kepada polisi bahwa banyak napi yang menjadi korbannya sudah keluar dari penjara. Hal ini pun dibenarkan oleh Kapolres Manggarai AKBP Tomi Binsar saat dikonfirmasi merdeka.com Rabu (27/8). Dia mengatakan dia masih menyelidiki adanya kemungkinan korban yang sudah keluar dari penjara."Pengakuan korban kan dia dicabuli sejak 2012, korban juga bilang bahwa ada napi yang sudah keluar juga menjadi korbannya. Berarti kejadian ini sudah lama terjadi jadi kita masih terus selidiki supaya terang dulu," ungkapnya.Kedua korban yang mengeluh sakit pasca dicabuli oleh PS sang sipir predator seksual ini mengaku pertama kali dilecehkan pada tahun 2012. Mereka kerap kali harus melayani apa yang diinginkan oleh sipir tersebut karena diancam tidak akan mendapatkan remisi.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kronologi Tukang Sampah Cabuli Siswi SMP saat Terbaring Sakit di Kasur
Kronologi Tukang Sampah Cabuli Siswi SMP saat Terbaring Sakit di Kasur

Kepada kepolisian, FM melakukan aksi cabulnya itu secara acak saja dan spontan.

Baca Selengkapnya
Tegas, Menko PMK Minta Kampus Tanggung Jawab Buntut Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior
Tegas, Menko PMK Minta Kampus Tanggung Jawab Buntut Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior

Pelaku memukul korban sebanyak lima kali di perut, menyebabkan korban jatuh dan pingsan.

Baca Selengkapnya
Kakanwil NTT Buka Suara soal Kabar Sipir Pukuli Tahanan Berulang Kali, Petugas Sudah Disanksi
Kakanwil NTT Buka Suara soal Kabar Sipir Pukuli Tahanan Berulang Kali, Petugas Sudah Disanksi

Baik sipir maupun tahanan saling lapor ke pihak Kepolisian

Baca Selengkapnya
Kronologi Pelecehan Seksual Anggota Polisi terhadap Tahanan Perempuan di Rutan Polda Sulsel
Kronologi Pelecehan Seksual Anggota Polisi terhadap Tahanan Perempuan di Rutan Polda Sulsel

Tahanan perempuan FMB yang menjadi korban pelecehan seksual Briptu S di Rutan Polda Sulsel mengadu ke LBH Makassar. Dia meminta pendampingan hukum.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Polisi Diduga Lecehkan Tahanan Wanita di Sulsel: Briptu S Pernah Disanksi Disiplin
Fakta Baru Polisi Diduga Lecehkan Tahanan Wanita di Sulsel: Briptu S Pernah Disanksi Disiplin

Briptu S terduga pelaku pelecehan tahanan pernah mendapatkan sanksi disiplin karena tidak pernah bertugas dan masuk kantor.

Baca Selengkapnya
Babak Baru Kasus Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengacara Minta Polisi Ungkap Sosok Gendong Korban saat Lemas
Babak Baru Kasus Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengacara Minta Polisi Ungkap Sosok Gendong Korban saat Lemas

Korban digendong beberapa pria berpakaian seragam taruna.

Baca Selengkapnya
Prosedur Laporan ke Polisi Dikeluhkan Korban KDRT
Prosedur Laporan ke Polisi Dikeluhkan Korban KDRT

Kondisi A sempat lumayan parah sehingga tidak bisa bangun selama dua hingga tiga hari.

Baca Selengkapnya
Tahanan Wanita di Polda Sulsel Alami Pelecehan Seksual
Tahanan Wanita di Polda Sulsel Alami Pelecehan Seksual

Briptu S melakukan pelecehan di kamar mandi ruang tahanan. Korban sempat menolak, tetapi pelaku terus memaksa.

Baca Selengkapnya
Nahas Nasib Santriwati di Riau, Mau Pulang dari Pondok Malah Mau Dicabuli dan Dianiaya Pengemudi Sampan
Nahas Nasib Santriwati di Riau, Mau Pulang dari Pondok Malah Mau Dicabuli dan Dianiaya Pengemudi Sampan

Nahas Nasib Santriwati di Riau, Mau Pulang dari Pondok Malah Mau Dicabuli dan Dianiaya Pengemudi Sampan

Baca Selengkapnya
Korban Pencabulan Satu Keluarga dengan Modus Syarat Masuk Kuda Lumping Bertambah
Korban Pencabulan Satu Keluarga dengan Modus Syarat Masuk Kuda Lumping Bertambah

Korban pertama diperkosa beberapa kali oleh para tersangka.

Baca Selengkapnya
Pemilik Ponpes di Riau Cabuli 8 Santri Laki-Laki
Pemilik Ponpes di Riau Cabuli 8 Santri Laki-Laki

Satreskrim Polres Indragiri Hulu menangkap pemilik pondok pesantren di Indragiri Hulu (Inhu) Aris Ulinuha (41). Dia diduga mencabuli 8 santri.

Baca Selengkapnya
Kronologi Memilukan Siswi SMP di Lampung Disekap & Diperkosa 10 Remaja Selama 3 Hari
Kronologi Memilukan Siswi SMP di Lampung Disekap & Diperkosa 10 Remaja Selama 3 Hari

Selama disekap korban tidak diberi makan dan minum, hanya disuruh menenggak minuman keras

Baca Selengkapnya