Kisah Presiden Soekarno promosikan AKBP langsung jadi Kapolri
Merdeka.com - Komisaris Jenderal Tito Karnavian ditunjuk Presiden Joko Widodo menjadi Kapolri. Karier jebolan Akademi Polisi 1987 ini tergolong cepat melampaui empat angkatan di atasnya.
Tito bisa dibilang polisi dengan segudang prestasi. Saat masih perwira menengah dia tiga kali mendapat kenaikan pangkat luar biasa. Bahkan, dia hanya tiga bulan menjadi kepala BNPT dengan job bintang tiga sebelum akhirnya kembali promosi.
Saat era Presiden Soekarno ternyata ada yang lebih mengejutkan. Soekarno menunjuk seorang perwira untuk promosi menjadi Kapolri. Otomatis pangkatnya naik sampai tiga kali.
-
Kapan Jenderal Soekanto menjabat sebagai Kapolri? Jenderal Raden Said Soekanto menjadi Kapolri dari tahun 1945 hingga 1959.
-
Apa nama asli Soekarno? Soekarno dahulu terlahir dengan nama Kusno.
-
Kapan Soekarno dilahirkan? Srimben pernah berkata kepada Soekarno kecil, kelak dirinya akan jadi pemimpin besar karena ia lahir saat fajar menyingsing.
-
Apa pekerjaan pertama Soekarno? Kota Surabaya jadi saksi di mana Soekarno pertama kali bekerja untuk menghasilkan uang. Pekerjaan pertamanya yakni sebagai petugas kereta api di Stasiun Semut.
-
Siapa saja menteri Soekarno? Presiden Soekarno memimpin sendiri kabinet yang beranggotakan 21 orang menteri,' tulis Wahjudi Djaja dalam Kabinet-Kabinet di Indonesia.
-
Siapa yang menjadi ajudan pertama Presiden Soekarno? Sebagai Presiden RI, Bung Karno belum punya ajudan. Maka dipilihlah seorang pemuda dan diberi pangkat Letnan.
"Soekarno 30 Desember 1963 mengangkat Kapolri ketiga, Soetjipto Danoekoesoemo lahir 28 Feb 1922 yang pangkatnya masih AKBP (setara Letkol) menggantikan Kapolri kedua, Soekarno Djojonegoro langsung menjadi Inspektur Jenderal Polisi," kata Christianto Wibisono.
"Soetjipto Danoekoesoemo ini barangkali satu-satunya Letkol yang langsung lompat jadi Irjen," tambah Pendiri Pusat Data Bisnis Indonesia (PDBI) itu.
Kapolri pertama era Soekarno adalah Komjen Said Sukanto Tjokrodiatmojo. Dia adalah Kapolri termuda, umurnya saat itu masih 37 tahun. Dia menjadi yang terlama menjabat mencapai 14 tahun.
Dalam perjalanan, kata Christian, Sukanto mundur karena tidak setuju dengan ide Soekarno mengubah status kepolisian dari sipil menjadi bagian dari Angkatan Bersenjata.
"Komjen Sukarno Joyonegoro lalu menjadi Kapolri kedua menggantikan Sukanto," katanya.
Dalam perjalanan pergantian Kapolri ini memang melahirkan berbagai cerita. Selain kasus Komjen Budi Gunawan yang gagal jadi Kapolri, sempat ramai juga pencopotan Kapolri di era Presiden Abdurrahman Wahid.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut deretan Jenderal Brimob yang sukses menjadi Kapolri.
Baca SelengkapnyaSoeharto murka ketika mobil-mobil yang akan diselundupkannya ke Jawa dicegah naik kapal.
Baca SelengkapnyaInilah sosok polisi pemilik balok 3 di pundak yang kini bertabur bintang dan paling disegani di Kepolisian.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin serah terima jabatan (Sertijab) serta upacara kenaikan pangkat Perwira Tinggi (Pati) Polri, Senin 29 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaKerap disapa Bang Nolly, pria asal Temanggung ini merupakan salah satu tokoh militer dan politik yang patut untuk dikenang jasa-jasanya.
Baca SelengkapnyaSosok jenderal polisi bagian dari eks Korps Combatan Polri.
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaPerjalanan karir militer seorang perwira tak bisa ditebak. Begitu juga dengan Kolonel Angkatan Darat ini.
Baca SelengkapnyaDua tokoh pernah dapat pangkat Jenderal Kehormatan bintang empat.
Baca SelengkapnyaMedali tersebut merupakan bentuk apresiasi Polri kepada Jokowi yang dinilai berperan besar dalam pengembangan organisasi Korps Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaSesaat setelah diberi pangkat, Soeharto mengabadikan momen dengan sosok jenderal bintang 4.
Baca SelengkapnyaSiapa sangka anak yang lahir saat fajar menyingsing ini menjadi sosok yang berjasa dan dikenang sepanjang masa.
Baca Selengkapnya