Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah Soeharto 'peras' para konglomerat Tionghoa buat danai Golkar

Kisah Soeharto 'peras' para konglomerat Tionghoa buat danai Golkar sudono salim. explow.com

Merdeka.com - Hubungan simbiosis mutualisme antara Soeharto dan Liem Sioe Liong memang sudah berlangsung lama. Soeharto sudah dikenal melindungi usaha Liem agar berlangsung tanpa hambatan. Selain itu, bisnis Liem juga semakin jaya karena dilindungi dan memonopoli di setiap sektornya.

Lalu, apa keuntungan yang ditawarkan Liem sebagai imbalan atas perlindungan yang diberikan oleh Soeharto?

Dalam buku bertajuk "Liem Sioe Liong's Salim Group: The Business Pillar of Suharto's Indonesia", Liem akhirnya membeberkan apa saja hal dia berikan ke Soeharto sebagai 'balas budi'.

Dalam buku itu, Liem menyebutkan bahwa dia memberikan sebagian saham perusahaan-perusahaannya kepada keluarga Soeharto. Di antaranya adalah 30 persen saham Bank Central Asia (BCA) yang dia berikan kepada dua anak tertua Soeharto, Siti Hardijanti Rukmana dan Sigit Harjojudanto. Selain itu, sepupu Soeharto, Sudwikatmono, juga mendapat manisnya hubungan keduanya, yaitu dengan menjadi penghubung Liem dengan rekanan bisnisnya dari China.

Namun, nama Liem yang lebih terkenal sebagai "cukong Soeharto" tidak membuatnya merasa negatif. Malah, dalam wawancaranya dengan penulis buku tersebut, Nancy Chng dan Richard Borsuk, di tahun 2006, Liem mengakui bahwa dia memang masuk dalam kroni keluarga Soeharto.

"Ya, saya adalah antek, tapi saya bukan antek yang buruk," ujar dia.

Memang, Liem terbukti menjadi "sapi perah" Soeharto untuk waktu yang lama. Lim juga menjadi lumbung pendanaan kampanye Golkar di setiap masa pemilu. Sofjan Wanandi, dalam buku tersebut, menjelaskan bahwa sebelum Pemilu dimulai, Soeharto akan memanggil taipan-taipan China dan meminta dana dari mereka.

"Kita harus memenangkan Golkar.. Untuk itu, saya akan meminta Liem Sioe Liong untuk menarik dana dari kalian," ujar Sofjan menirukan Soeharto.

Untuk jumlah dananya, ujar Sofjan, akan ditentukan oleh Liem sebab Liem tahu jumlah harta masing-masing taipan tersebut. "Dan mereka (pengusaha China) tidak berani menolak untuk memberikan dana itu," imbuh Sofjan.

(mdk/ian)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anak Petani dan Sempat Putus Sekolah, Pria Ini Jadi Taipan Kaya Raya
Anak Petani dan Sempat Putus Sekolah, Pria Ini Jadi Taipan Kaya Raya

Kesuksesan pria ini menjadi salah satu kisah inspiratif dalam membangun bisnis.

Baca Selengkapnya
Gurita Bisnis Anak-Anak Soeharto
Gurita Bisnis Anak-Anak Soeharto

Menjabat sebagai Presiden selama 32 tahun membuat Soeharto memiliki kekuatan politik dan ekonomi yang berpengaruh terhadap lini bisnis anak-anaknya.

Baca Selengkapnya
Kisah Oei Tiong Ham, Orang Kaya Pemilik Istana Gergaji yang Kini Jadi Kantor OJK Jawa Tengah di Semarang
Kisah Oei Tiong Ham, Orang Kaya Pemilik Istana Gergaji yang Kini Jadi Kantor OJK Jawa Tengah di Semarang

Estimasi kekayaan Oei mencapai 200 juta gulden atau sekitar USD1,5 miliar atau Rp24,21 triliun pada nilai saat ini.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Bisnis Dijalankan Titiek Soeharto, yang Digadang-gadang Jadi Ibu Negara
Ternyata Ini Bisnis Dijalankan Titiek Soeharto, yang Digadang-gadang Jadi Ibu Negara

Pada Mei 2006, Titiek kembali tampil di depan publik. Pertama, menjenguk dan memberikan bantuan bagi pengungsi Gunung Merapi.

Baca Selengkapnya
Mengingat Oei Tiong Ham: Raja Gula dari Semarang yang Menjadi Taipan Terbesar di Asia Tenggara
Mengingat Oei Tiong Ham: Raja Gula dari Semarang yang Menjadi Taipan Terbesar di Asia Tenggara

Awalnya, bisnis Oei Tiong Ham berfokus pada hasil bumi seperti kopi, karet, kapuk, gambir, tapioka, serta opium.

Baca Selengkapnya
Keluarga Kaya dari Asia Kuasai Rp6.000 Triliun, Ada dari Indonesia
Keluarga Kaya dari Asia Kuasai Rp6.000 Triliun, Ada dari Indonesia

Saat ini ada 15 keluarga terkaya di Asia yang menguasai harta USD400 miliar atau setara Rp6.077 triliun.

Baca Selengkapnya
Kongkow Geng Konglomerat sama Politisi, Ada Bekas Sopir Angkot Kini Hartanya Rp700 Triliun
Kongkow Geng Konglomerat sama Politisi, Ada Bekas Sopir Angkot Kini Hartanya Rp700 Triliun

Berikut potret geng konglomerat kongkow bersama politisi.

Baca Selengkapnya
Benny Suherman, Pemegang Saham XXI Kini Jadi Orang Kaya Indonesia dengan Harta Rp16 Triliun
Benny Suherman, Pemegang Saham XXI Kini Jadi Orang Kaya Indonesia dengan Harta Rp16 Triliun

Benny Suherman memiliki 54 persen saham Cinema XXI melalui perusahaan induknya Harkatjaya Bumipersada.

Baca Selengkapnya
Nama-Nama Orang Kaya Indonesia Pemilik Klub Sepak Bola Luar Negeri, Ada Bakrie dan Hartono Bersaudara
Nama-Nama Orang Kaya Indonesia Pemilik Klub Sepak Bola Luar Negeri, Ada Bakrie dan Hartono Bersaudara

Saat itu, Erick ditunjuk menjadi presiden Inter Milan pada tahun 2013 menggantikan Masimmo Moratti.

Baca Selengkapnya
Gurita Bisnis Menpora Dito Ariotedjo Terungkap di Sidang Kasus Korupsi BTS Kominfo
Gurita Bisnis Menpora Dito Ariotedjo Terungkap di Sidang Kasus Korupsi BTS Kominfo

Gurita bisnis Dito Ariotedjo terungkap saat dicecar hakim.

Baca Selengkapnya
Deretan Tokoh Indonesia Punya Rumah di Beverly Hills, Ada Ketum Partai hingga Anak Soeharto
Deretan Tokoh Indonesia Punya Rumah di Beverly Hills, Ada Ketum Partai hingga Anak Soeharto

Beverly Hills merupakan kawasan perumahan elite di Amerika

Baca Selengkapnya
Hebat, Kakak Beradik Asal Kudus Ini Jadi Orang Terkaya di Indonesia
Hebat, Kakak Beradik Asal Kudus Ini Jadi Orang Terkaya di Indonesia

Tercatat nilai kekayaan R. Budi Hartono dan Michael Hartono mencapai USD47,7 miliar atau Rp721,96 triliun.

Baca Selengkapnya