Kisah Warkem, janda miskin dan sajadah bersih

Merdeka.com - Warkem (65) hidup seorang diri di rumah yang sudah tak layak huni. Namun janda ini tak punya pilihan selain berlindung di bangunan yang hanya berukuran 4x5 meter di RT 03/RW 01 Desa Rempoah, Kecamatan Baturraden, Banyumas, Jawa Tengah.

Meski berada di bawah garis kemiskinan, Warkem tak mau menghinakan dirinya dengan mengemis di jalanan, sebab dia menyerahkan hidupnya kepada Allah SWT.

Kepercayaan kepada Allah SWT sangat besar, karena hampir seluruh benda yang ada di rumah itu terlihat lusuh dan kusam. Namun, tidak bagi sajadah untuk tempatnya bersujud. Memang tidak baru, tetapi terawat dengan rapi. Hal itu bisa dilihat dari foto di atas.

Dia hanya berharap Allah SWT menggugah hati tetangganya untuk menyisihkan sedikit makanan untuknya, tak lebih. Tetapi jangan harap dia mengeluh kepada orang lain, Warkem hanya bisa mengadu kepada Allah SWT saja.

Begitu pula ketika dia tak tersentuh oleh program pemerintah untuk rakyat miskin, Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Padahal Wakil Presiden Boediono menjamin semua masyarakat yang kurang mampu akan mendapat BLSM sebagai kompensasi naiknya harga BBM.

"Saya tidak melakukan apa-apa," ujar Warkem sambil tersenyum ketika merdeka.com mendapat kesempatan untuk mengunjungi rumahnya di Banyumas, Selasa (25/6).

Warkem mungkin cuma salah satu contoh manusia yang pintar bersyukur kepadaNYA dengan keterbatasan.

Baca juga:

Warkem, nenek miskin yang tak tersentuh BLSM

Pembagian karut marut, janda miskin juga tak dapat BLSM

Potret Warkem, orang miskin di Banyumas tak tersentuh BLSM