Klarifikasi harta kekayaan, Jokowi sampai jelaskan harga motor
Merdeka.com - Calon presiden Joko Widodo (Jokowi) selesai mengklarifikasi harta kekayaannya sebagai syarat mengikuti ajang pemilihan presiden. Dia mendatangi KPK sekitar pukul 09.00 WIB mengenakan batik hitam dengan motif cokelat dan celana bahan hitam. Dia mengklarifikasi hampir 3,5 jam.
Jokowi mengatakan sangat menghargai proses yang dilakukan KPK kepada setiap pasangan calon presiden. Dia mengungkapkan tidak terlalu canggung dalam pemeriksaan kali ini. Pasalnya saat pemilihan wali kota Solo dan gubernur DKI Jakarta, Jokowi juga melaporkan hartanya ke KPK.
"Pemeriksaan baik aset bergerak dan tidak bergerak. Saya tidak sekali ini diperiksa, karena 2005, 2010 dan 2012 ditanyai dan semuanya ditanyakan. Ini hanya kembali dari yang dulu sampai sekarang dari yang dulu. Ditanyai yang baru berapa? Yang lepas berapa?," ungkap Jokowi ditemani Ketua KPK Abraham Samad di depan gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (26/6).
-
Apa yang di periksa KPK? 'Yang jelas terkait subjek saudara B (Bobby) ini masih dikumpulkan bahan-bahannya dari direktorat gratifikasi,' kata Jubir KPK, Tessa Mahardika Sugiarto di Gedung KPK, Kamis (5/9).
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Apa yang sedang diselidiki KPK? Didalami pula, dugaan adanya penggunaan kendali perusahaan tertentu oleh saksi untuk mengikuti proyek pengadaan di Kementan RI melalui akses dari Tersangka SYL,' ungkap Ali.
Dia menambahkan, pemeriksaan yang dilakukan sangat mendetail. Mulai dari asal kepemilikan aset dan asalnya. Jokowi mengungkapkan, laporan hasil pemeriksaan KPK akan dibuka di Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 1 Juli mendatang.
"Penambahannya berapa? Aset ada? Pengurangannya ada? Nanti secara detail akan disampaikan pada 1 juli di KPU. Semuanya. Kita beli sesuatu uangnya dari mana? Ada yang beli aset sesuatu, misalnya dari menjual aset yang lain. Harta kecil sepeda motor saja diurus. Rekening diurus juga. 3,5 jam ya yang perlu diklarifikasi," katanya. (mdk/has)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pahala menyebut KPK memiliki kecurigaan atas harta Arinal.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merespons soal video viral Kaesang Pangarep bersama sang istri Erina Gudono meenggunakan jet pribadi
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo dan Mahfud MD sudah menyampaikan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) mereka kepada KPK.
Baca SelengkapnyaKPK juga menelusuri aliran uang mengusut kasus dugaan penerimaan gratifikasi dan TPPU.
Baca SelengkapnyaMentan Syahrul Yasin Limpo tercatat tidak memiliki utang.
Baca SelengkapnyaHarta kekayaan Nawawi di tahun 2022 dilansir dari situs resmi e-LHKPN, berikut rinciannya
Baca SelengkapnyaPenyitaan dilakukan KPK setelah mantan pejabat Ditjen Pajak itu ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan gratifikasi dan pencucian.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi buka suara dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan tindak nepotisme.
Baca SelengkapnyaPahala Nainggolan mengatakan untuk sekali perjalanan satu orang saja sudah dikenalkan harga puluhan juta
Baca SelengkapnyaLembaga antirasuah menyelidiki dugaan korupsi saat Adhy menjadi pejabat Kemensos.
Baca SelengkapnyaPenyidik juga turut mencermati adanya perjanjian pranikah soal pemisahan harta dengan Sandra Dewi yang masih sebagai saksi.
Baca SelengkapnyaKPK menjelaskan, proses aduan laporan dugaan gratifikasi Kaesang ditangani Direktorat PLPM tidak jauh berbeda dengan diusut Direktorat Gratifikasi.
Baca Selengkapnya