KLHK Fokus Penanggulangan Kebakaran Hutan di Tujuh Provinsi
Merdeka.com - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tetap fokus mencegah dan menanggulangi kebakaran hutan dan lahan. Ada tujuh provinsi yang akan mendapat perhatian khusus.
"Pengendalian kebakaran hutan juga kena dampak penghematan karena untuk pandemi COVID-19. Tapi bukan terus kami tidak bekerja, tapi mengupayakan dana yang ada kami optimalkan untuk kegiatan di lapangan yang lebih prioritas. Oleh karena itu kita utamakan tujuh provinsi," kata Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim (PPI) KLHK, Ruandha Agung Sugardiman, dalam diskusi daring Pojok Iklim KLHK. Demikian dikutip dari Antara, Rabu (3/6).
Tujuh provinsi itu adalah Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur.
-
Kenapa hutan di Klaten terbakar? AR berusaha melepas kail namun gagal. Ia pun kemudian membakar alang-alang di sekitar kail yang tersangkut agar kail mudah diambil. Namun pelaku lupa mematikan api sehingga api menyebar cepat dan menyebabkan hutan terbakar.
-
Apa saja yang terbakar di Bantul pada Juli 2023? Pada Rabu (19/6) terjadi lima kali kebakaran yaitu di tumpukan limbah pabrik garmen, Kebakaran karena korsleting di Banguntapan, kebakaran rumah di Badegan, Bantul, kebakaran rumah di Wonokromo, Pleret, dan kebakaran lahan di Sitimulyo, Piyungan.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas pencemaran lingkungan akibat kebakaran hutan? Penyelidikan mengenai satu di antara faktor kebakaran hutan adalah membakar lahan secara langsung oleh pemilik perusahaan sawit dengan tujuan pembukaan lahan baru.
-
Di mana lokasi Daerah Istimewa Kalimantan Barat? Wilayahnya terdiri dari 12 kesultanan-kerajaan atau daerah swapraja serta tiga daerah neo-swapraja.
Riau menjadi fokus karena memiliki dua puncak musim kemarau dengan kebakaran yang sudah terjadi sejak Januari 2020 dan puncak pertama pada Februari-Maret sudah berhasil dilalui dengan baik.
Selain itu, Riau, Jambi, Sumatera Selatan dan Kalimantan Barat menjadi fokus karena memiliki lahan gambut dan berpotensi jika terbakar kabut asapnya akan melintas ke negara tetangga.
Untuk Kalimantan Tengah dan Selatan selain lahan gambut, di daerah tersebut memiliki potensi musim kemarau yang sangat kering. Di Kalimantan Timur sendiri selain gambut terdapat juga potensi "self ignitation" (kebakaran spontan) jika suhu panas akibat cadangan batu bara di daerah tersebut.
Itu sebabnya, KLHK sudah melakukan berbagai upaya penanggulangan karhutla di tujuh provinsi tersebut sejak awal 2020. Misalnya dengan upaya pemadaman di Riau sudah dilakukan sejak 2 Januari 2020 disertai dengan patroli, teknologi modifikasi cuaca (TMC) dan bom air.
Selain tujuh provinsi menjadi fokus, terdapat enam wilayah lain yang menjadi perhatian untuk waspada karhutla yaitu Kepulauan Riau, Sumatera Utara, Kalimantan Utara, Sulawesi Tenggara, Lampung, dan Papua.
"Upaya pencegahan karhutla di tengah pandemi Covid-19 tetap dilakukan dengan mengedepankan protokol kesehatan," tegas Ruandha Agung Sugardiman.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan semakin meluas. Selain Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir, api mulai bermunculan di Banyuasin.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diimbau tidak melakukan pembakaran, baik saat membuka lahan atau membuang puntung rokok sembarangan.
Baca SelengkapnyaLahan milik perusahaan yang disegel luasnya mencapai ribuan hektare.
Baca SelengkapnyaBMKG mencatat 547 titik panas (hotspot) di Jambi. Provinsi ini pun sudah ditetapkan berstatus siaga darurat bencana karhutla.
Baca SelengkapnyaPengawasan yang baru tersebut telah mendapatkan dukungan dari berbagai pengampu kepentingan internal KLHK maupun eksternal.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengaku kehadirannya dalam masalah ini karena menyangkut banyak hal dalam perekonomian.
Baca Selengkapnya"Jangan sampai hal kecil seperti karhutla menyebar ke negara tetangga membuat harga diri bangsa jatuh,"
Baca SelengkapnyaDampak besar dari Karhutla pernah dialami Provinsi Sumatera Selatan pada tahun 2022.
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang mulai marak di Sumatera Selatan menjadi perhatian serius pemerintah. Cuaca di wilayah itu pun dimodifikasi.
Baca Selengkapnya38 daerah di tujuh provinsi mengalami kekeringan dengan tidak ada hujan selama lebih dari dua bulan
Baca SelengkapnyaPuluhan personel dikerahkan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan.
Baca SelengkapnyaSelama periode 1 Juli sampai 24 Juli 2024, terdapat 28 titik panas
Baca Selengkapnya