Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KM Julung-julung kandas karena menghindari rumpon

KM Julung-julung kandas karena menghindari rumpon kapal feri. shutterstock

Merdeka.com - Nakhoda Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Julung-julung Moh Thohir mengaku bahwa kapal Ferry yang dikemudikannya menabrak karang lalu kandas di Teluk Dondo, Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah. Hal ini lantaran ingin menghindari rumpon nelayan.

"Dalam pemeriksaan tadi, nakhoda mengaku kapalnya menabrak karang dan kandas karena menghindari rumpon nelayan yang dipasang di jalur pelayaran mereka," kata Kepala Syahbandar Tolitoli Nelson Kaosadi seperti dikutip Antara, Sabtu (25/8).

Menurut Nelson, pihaknya meminta keterangan dari nakhoda selaku penanggung jawab di atas kapal, sekalipun saat kejadian, kemudi kapal dipegang oleh mualim II.

"Pada intinya, kecelakaan itu disebabkan karena pengemudi kapal menghindari rumpon nelayan. Jadi ini murni kecelakaan, tidak ada pelanggaran hukum apalagi tindak kejahatan. Jadi prosesnya sudah selesai dan berita acara sudah ditandatangani pihak terkait," katanya.

Nelson mengakui bahwa pemeriksaan nakhoda yang berlangsung sekitar 90 menit itu difokuskan pada usaha mencari penyebab kandasnya kapal tersebut.

"Kalau dari segi izin berlayar, muatan dan kondisi kapal, semuanya baik-baik saja. Kapal itu baru tiga bulan selesai masuk dok. Nakhodanya juga berpengalaman dan muatan di bawah kapasitas maksimum," ujarnya.

Saat kandas di sekitar Pulau Kabetan, Kecamatan Ogodeide, atau sekitar 21 mil utara Tolitoli, kapal itu sedang membawa 256 penumpang dan 10 sepeda motor. Tidak ada mobil dan barang lainnya kecuali barang bawaan penumpang.

Menurut Nelson, semua penumpang dan isi kapal selamat sementara kapalnya sendiri tidak mengalami kerusakan dan berhasil sandar kembali di dermaga penyeberangan Tolitoli pada Jumat (24/8) malam sekitar pukul 20.00 WITA.

Namun demikian, kapal tersebut akan menjalani pemeriksaan lebih dahulu sebelum kembali beroperasi melayani rute penyeberangan Tolitoli-Tarakan.

"Mungkin tanggal 2 September 2012 baru kapal itu berlayar lagi ke Tarakan," ujar Nelson.

KMP Julung-julung yang sedang berlayar dari Tarakan ke Tolitoli, kandas di perairan sekitar Pulau Kabetan, di Teluk Dondo, hanya sekitar dua jam perjalanan menjelang sandar di dermaga Tolitoli, Jumat (24/8) sekitar pukul 12.00 WITA.

Sesuai daftar manifest, kapal itu mengangkut 256 orang penumpang dan meninggalkan pelabuhan penyeberangan Juata, Tarakan, pada Kamis sekitar pukul 11.00 WITA.

Kapal ini memiliki kapasitas angkut penumpang sebanyak 300 orang dan 12 kendaraan roda empat. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jaksa Agung Rangkul dan Genggam Tangan Kapolri Usai Isu Jampidsus Dikuntit Densus 88, Beri Pesan Begini
Jaksa Agung Rangkul dan Genggam Tangan Kapolri Usai Isu Jampidsus Dikuntit Densus 88, Beri Pesan Begini

Berikut momen Jaksa Agung rangkul dan genggam tangan Kapolri usai isu Jampidsus dikuntit Densus 88.

Baca Selengkapnya
Luhut soal Kepala Otorita IKN Mundur: Eksekusi Pembebasan Lahan Saja Tidak Bisa
Luhut soal Kepala Otorita IKN Mundur: Eksekusi Pembebasan Lahan Saja Tidak Bisa

Menteri Basuki Hadimuljono diangkat sebagai Plt Kepala Otorita IKN dan Wakil Menteri ATR Raja Juli Antoni sebagai Plt Wakil Kepala Otorita IKN.

Baca Selengkapnya
7 Bulan Tanpa Tempurung Kepala Akibat Kecelakaan, Bangun dari Koma Prajurit TNI AD Ini yang Diingat Hanya Tasbih
7 Bulan Tanpa Tempurung Kepala Akibat Kecelakaan, Bangun dari Koma Prajurit TNI AD Ini yang Diingat Hanya Tasbih

Seorang prajurit TNI asal Merauke menceritakan pengalamannya saat hidup tanpa tempurung kepala selama 7 bulan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kasus Warga Ditembak TNI AU: Danlanud Temui Wabup Sigi, Ini yang Dijanjikan
Kasus Warga Ditembak TNI AU: Danlanud Temui Wabup Sigi, Ini yang Dijanjikan

Pihak TNI AU melalui Lanud Hasanuddin Makassar telah bersedia untuk berkunjung sekaligus menyelesaikan insiden penembakan salah seorang warga Kabupaten Sigi.

Baca Selengkapnya
Mardiono Keluarkan Surat Rekomendasi untuk Waketum PPP Maju Pilkada Kepulauan Anambas
Mardiono Keluarkan Surat Rekomendasi untuk Waketum PPP Maju Pilkada Kepulauan Anambas

Pemberian rekomendasi diserahkan kepada Rusli untuk maju dalam Pilkada 2024 bersama calon Wakil Bupati Johari.

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Polwan Bakar Suami yang Juga Polisi Hidup-Hidup di Mojokerto
Kondisi Terkini Polwan Bakar Suami yang Juga Polisi Hidup-Hidup di Mojokerto

Korban mengalami luka bakar 90 persen dan akhirnya meninggal

Baca Selengkapnya
Mengenal Jurig Jarian, Hantu dari Tanah Sunda yang Dipercaya Mendiami Tempat Sampah
Mengenal Jurig Jarian, Hantu dari Tanah Sunda yang Dipercaya Mendiami Tempat Sampah

Sesuai namanya, sosok menyeramkan ini muncul dari daerah yang kotor, salah satunya tempat sampah.

Baca Selengkapnya
Kepala dan Wakil Otorita IKN Mundur, Luhut Singgung Kinerja
Kepala dan Wakil Otorita IKN Mundur, Luhut Singgung Kinerja

Target Kepala dan Wakil Otorita IKN baik, walaupun masih ada kekurangan yang tidak akan berdampak negatif.

Baca Selengkapnya
Sosok Jenderal TNI Jabat Posisi Penting di Kejagung, Ajukan Jampidsus Dikawal POM Sebelum Diikuti Anggota Densus 88
Sosok Jenderal TNI Jabat Posisi Penting di Kejagung, Ajukan Jampidsus Dikawal POM Sebelum Diikuti Anggota Densus 88

Perintah pengamanan Kejaksaan Agung (Kejagung) ternyata diusulkan oleh seorang jenderal TNI.

Baca Selengkapnya