Knalpot bising picu penganiayaan berujung kematian remaja Bandung
Merdeka.com - Motor bising yang dikendarai Diki Rahman (18) memancing amarah sekelompok pemuda di Jalan Sukamulya, Gang Madesa, Kelurahan Kopo, Kecamatan Bojong Loa Kaler, Kota Bandung. Korban yang merupakan warga Cililin Kabupaten Bandung Barat (KBB) meregang nyawa setelah dianiaya tujuh remaja. Mereka berinisial IL (22), MI (24), US (24), RH (17), IH (15), SS (15), dan JM (17).
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Hendro Pandowo mengatakan, peristiwa itu berawal saat korban melewati lokasi kejadian pada Sabtu (6/1) malam.
"Bisingnya motor membuat para tersangka terganggu, apalagi sebelumnya pada perayaan tahun baru korban dan pelaku ini pernah ada perselisihan," kata Hendro saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Jalan JAWA, kota Banding, Minggu (14/1/2018).
-
Siapa yang melakukan pengeroyokan? AG kemudian diteriaki malang. Teriakan AG mencuri perhatian warga lainnya di sekitar lokasi. BH dan empat rekannya terkepung dan tidak bisa melarikan diri. Keempatnya pasrah. Mereka menjadi bulan-bulan AG dan sejumlah orang lainnya. Pengeroyokan yang dilakukan rupanya membuat BH tewas. Sementara rekannya mendapat perawatan. Bahkan mobil minibus itu ikut dibakar.
-
Siapa yang menjadi korban pengeroyokan? 'Sampai saat ini kami masih belum menerima informasi mediasi antara pihak ya,' kata Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol R Moch Dwi Ramadhanto saat dikonfirmasi, Sabtu (6/1). Oleh sebab itu, Ramadhanto menyampaikan pihaknya sampai saat ini masih melakukan proses penyidikan terhadap Satria dan ketiga tersangka AD, RSP, dan DJ akibat memukul RA secara bersama-sama.
-
Kapan kejadian pengeroyokan terjadi? Kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (2/12) malam sekitar pukul 22.00 WIB.
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Dimana pengeroyokan itu terjadi? Bermula saat dua orang tak dikenal menghampiri lapak korban AR di Jalan Raya, Joglo, Kembangan Jakarta Barat, pada Selasa 3 September 2024 sekira pukul 21:00 WIB.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
Kekesalan bertambah karena motor korban menyenggol salah seorang pelaku. Kemudian, mereka menegur hingga terjadi percekcokan dan pengeroyokan. Korban mengalami luka berat pada bagian kepala dan mulut sehingga langsung dilarikan ke RS Sartika Asih. Karena tak kunjung membaik, Diki sempat dirujuk ke RS Hasan Sadikin pada Minggu (7/1). Namun, nyawanya tetap tidak tertolong. Pihak rumah sakit menyatakan korban meninggal pada Kamis (11/1) sekira pukul 23.40 Wib.
"Pelaku behasil diamankan enam jam setelah kejadian pengeroyokan tersebut," ucapnya.
Diketahui, tersangka melakukan aksi pengeroyokan dalam pengaruh minuman keras. Mereka memukuli korban dengan tangan kosong, satu diantaranya menggunakan helm.
Akibat perbuatannya, para pelaku ini dijerat dengan pasal 170 ayat (2)huruf 3e KUHPidana karena melakukan tindak pidana dengan tenaga bersama menggunakan kekerasan terhadap orang dan menyebabkan kematian dengan ancaman 9 tahun kurungan penjara.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua pelajar SMA di Kota Bogor dibacok oleh pelajar dari sekolahan lain.
Baca SelengkapnyaKejadian tersebut telah dilaporkan Ke Polsek Pulogadung.
Baca SelengkapnyaPelaku ditangkap setelah dua hari korban melaporkan kasus tersebut.
Baca SelengkapnyaSetelah lima kali klakson, dia diberi ruang untuk melintas.
Baca SelengkapnyaAksi ini dilakukan oleh dua siswa SMK inisial AP (17) dan PAF (17) kepada korban MR saat ketiganya hendak terlibat tawuran.
Baca SelengkapnyaTim Satreskrim Polresta Tangerang langsung bergerak memeriksa beberapa saksi.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia mengalami sejumlah luka akibat benda tajam.
Baca SelengkapnyaUC mengaku anak polisi karena tak terima ditegur korban sambil marah-marah.
Baca SelengkapnyaKapolsek Tarogong Kidul, Kompol Alit Kadarusman, menyebut pelaku sudah ditangkap dan kasus sedang diselidiki.
Baca SelengkapnyaKetiga tersangka turut menganiaya korban hingga meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPelaku berasal dari geng remaja bernama Geng Bhirues atau Biang Rusuh dan Kampung Sumur Bersatu
Baca SelengkapnyaM mengalami luka pada bagian kepala serta wajar yang memar.
Baca Selengkapnya